Apa itu Product Knowledge? Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Apa itu Product Knowledge?

Product knowledge adalah salah satu strategi bisnis yang melibatkan pemahaman mendalam tentang produk atau layanan suatu merek. 

Di dunia bisnis, product knowledge adalah konsep tentang pemahaman produk yang tidak hanya diperlukan oleh tim pemasaran, tetapi juga oleh berbagai departemen seperti customer service hingga tim pengembangan produk itu sendiri.

Lantas, apa itu product knowledge dan fungsinya dalam dunia bisnis modern?

Product knowledge adalah aspek yang memberdayakan pelaku bisnis untuk menjelajahi pasar dengan percaya diri. 

Beberapa contoh product knowledge yang baik umumnya mencakup informasi rinci tentang spesifikasi teknis produk, mulai dari manfaat, fitur teknis, cara penggunaan, dan segala hal yang relevan dengan produk tersebut. 

Bisa dikatakan bahwa product knowledge adalah pengetahuan yang sangat membantu tim penjualan meningkatkan brand awareness dengan memberi informasi akurat kepada calon pelanggan dan membantu mereka membuat keputusan berdasarkan informasi yang relevan.

Mengapa Product Knowledge Penting?

Setelah mengetahui konsep dasar apa itu product knowledge, Anda mungkin penasaran mengapa product knowledge ini penting bagi bisnis? Apa saja manfaat yang bisa diberikannya? Bagaimana bisnis dapat memanfaatkan strategi ini untuk meningkatkan omzet?

Seorang profesional sales dengan pemahaman product knowledge yang baik dapat lebih efektif dalam mempresentasikan produk kepada calon pelanggan. 

Mereka cenderung lebih percaya diri ketika menjelaskan fitur-fitur produk, memberikan contoh penggunaan praktis, dan menanggapi berbagai macam pertanyaan dengan lugas. 

Pemahaman mengenai produk ini juga memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan menawarkan solusi yang paling sesuai.

Selain itu, product knowledge adalah strategi yang juga dapat membantu membangun kepercayaan pelanggan. 

Ketika pelanggan merasa bahwa mereka berbicara dengan seseorang yang benar-benar mengerti produk, mereka cenderung lebih nyaman dan yakin dalam mengambil keputusan pembelian. 

Manfaat Product Knowledge

Untuk mempelajari lebih lanjut mengapa product knowledge adalah aspek penting yang tidak boleh disepelekan, Anda perlu meninjau manfaat dari strategi ini. Adapun manfaat dari pemahaman menyeluruh tentang product knowledge adalah:

1. Meningkatkan Otoritas dan Kredibilitas Merek

Pemahaman yang mendalam tentang produk memungkinkan pelaku bisnis, terutama tim pemasaran, untuk menyampaikan informasi yang akurat kepada calon pelanggan. 

Sejalan dengan itu, keakuratan informasi tersebut juga dapat memberi kesan bahwa sebuah merek bukan hanya sekadar menjual, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang fungsionalitas, keunggulan, dan keunikan produk yang mereka tawarkan.

Penguasaan product knowledge adalah kewajiban penting yang membantu menciptakan fondasi kokoh untuk membangun hubungan positif dengan pelanggan. 

2. Menumbuhkan Entitas dan Kepercayaan Diri Sebuah Merek

Kepercayaan diri bukanlah sekadar aspek personal, tapi juga merupakan kunci penting dalam membangun citra merek. 

Atas dasari itu, pemahaman product knowledge adalah solusi yang menjadi dasar kuat bagi merek untuk meningkatkan rasa percayanya dalam menjalankan strategi pemasaran, baik secara digital maupun konvensional. 

Dengan pengetahuan yang mendalam tentang produk, pelaku bisnis khususnya tim pemasaran dapat dengan percaya diri menyampaikan informasi kepada calon pelanggan, menghindarkan ketidakpastian, dan menciptakan hubungan yang lebih solid antara merek dan konsumen. 

3. Menyelenggarakan Kampanye Pemasaran dengan Lebih Efektif

Dengan penguasaan product knowledge, pengembang kampanye dapat menciptakan konten yang lebih relevan. 

Mereka dapat memahami dengan baik fitur dan manfaat produk, sehingga dapat mengomunikasikan informasi yang lebih sesuai dan bernilai tambah untuk calon pelanggan. 

Selain itu, pengetahuan mendalam tentang produk juga memungkinkan penentuan keyword yang lebih tepat dan terukur. 

Dengan mengetahui istilah-istilah yang umum dicari oleh calon pelanggan terkait produk tersebut, kampanye dapat dioptimalkan untuk meningkatkan visibilitasnya dalam hasil pencarian (SERP). 

Pemilihan keyword yang cerdas juga dapat menjadi leads yang mengarahkan calon pelanggan menuju website, web app, atau platform e-commerce digital Anda.

4. Meningkatkan Angka Penjualan

Menguasai product knowledge adalah langkah utama yang dapat membantu bisnis menjalankan kampanye kepada target yang relevan. 

Artinya, product knowledge adalah aspek penting dalam digital marketing yang berkontribusi besar terhadap peningkatan angka penjualan suatu produk. 

Dengan pemahaman menyeluruh mengenai suatu produk, pelaku bisnis dapat menjelaskan  bagaimana produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan pelanggan, memperkuat daya tarik produk, serta meningkatkan angka penjualan.

5. Meningkatkan Brand Identity

Brand identity adalah salah satu modal penting dalam dunia bisnis. Dengan pengetahuan mendalam tentang produk, bisnis dapat membentuk brand identity yang lebih baik.

Artinya, pemahaman tentang keunikan produk, nilai-nilai perusahaan, dan bagaimana produk tersebut memenuhi kebutuhan pelanggan dapat menjadi dasar solid dalam membentuk identitas serta citra merek yang positif. 

Cara Membuat Product Knowledge dalam Digital Marketing

Dalam era bisnis yang kompetitif dan dinamis, product knowledge adalah kunci utama yang berperan untuk menjembatani interaksi pelanggan dan produk. 

Oleh karena itu, para pelaku bisnis perlu mengetahui bagaimana cara membuat product knowledge dan memaksimalkannya dalam segala bentuk aktivitas pemasaran. Berikut panduan dan tips selengkapnya. 

1. Kenali Setiap Kategori, Jenis, dan Varian Produk

Tips pertama dalam memahami product knowledge adalah mengenali setiap kategorisasi produk, baik dari jenis maupun varian yang ditawarkan. 

Untuk memulai langkah ini, Anda bisa melakukan analisis mendalam tentang produk yang akan dipromosikan. 

Pahamilah karakteristik, manfaat, dan nilai tambah yang ditawarkan agar Anda dapat lebih mudah mengomunikasikannya kepada pelanggan potensial.

Pelatihan reguler dan peninjauan berkala mengenai produk juga dapat dilakukan untuk memastikan setiap anggota tim dibekali informasi terkini mengenai produk-produk tersebut.

2. Melakukan Sosialisasi Produk Secara Rutin

Langkah lain yang juga bersifat krusial dalam mengoptimalkan product knowledge adalah rutin menyelenggarakan sosialisasi produk yang terstruktur. 

Dengan menyelenggarakan sesi sosialisasi secara rutin, informasi terkini seputar produk dapat disampaikan dengan langsung guna memastikan seluruh tim paham dengan fitur, manfaat, dan perubahan terbaru dari produk/jasa yang dijual. 

Dengan meningkatnya tingkat koordinasi antar departemen, maka bisnis dapat memaksimalkan customer experience yang lebih positif dan memuaskan. 

3. Menyediakan Sumber Daya Tertulis yang Komprehensif

Langkah selanjutnya untuk memaksimalkan product knowledge adalah dengan menyediakan resource tertulis yang komprehensif. Sumber daya ini dapat berupa panduan produk, brosur, hingga materi presentasi dalam format digital sekalipun. 

Intinya, pelaku bisnis perlu memastikan bahwa sumber informasi tersebut mudah diakses dan dapat terus diperbarui. 

4. Lakukan Simulasi Kasus Penggunaan

Dalam rangka membuat atau meningkatkan pemahaman terhadap produk (product knowledge), perusahaan juga bisa menyelenggarakan simulasi kasus penggunaan produk untuk melibatkan tim dalam pengalaman langsung. 

5. Terima Umpan Balik dan Evaluasi Berkala

Strategi selanjutnya yang tak kalah penting dalam pembuatan product knowledge adalah selalu membuka ruang untuk umpan balik dan evaluasi berkala terkait pemahaman produk. 

Dengan melibatkan anggota tim dalam proses evaluasi, bisnis dapat mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian atau perbaikan lebih lanjut.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, perusahaan dapat menciptakan budaya product knowledge yang kuat dan berkelanjutan. 

Sebagai catatan tambahan, product knowledge yang baik umumnya tidak hanya memengaruhi penjualan, tetapi juga menciptakan customer journey yang lebih baik dan memperkuat posisi merek di pasar.

Contoh Product Knowledge Beserta Faktornya

Product knowledge adalah sebuah konsep di dunia bisnis yang tak dapat dipandang sebelah mata, terutama jika berbicara mengenai dunia digital marketing yang begitu dinamis. 

Pemahaman yang mendalam tentang produk tidak hanya membantu Anda dalam memasarkan produk secara efektif, tetapi juga membentuk dasar bagi pengembangan strategi pemasaran yang berhasil. 

Untuk itu, berikut adalah beberapa contoh product knowledge serta faktor-faktor yang perlu diperhatikan untuk menentukan USP produk Anda. 

• Nilai Produk: Mengetahui nilai suatu produk adalah langkah awal dalam membedakan produk Anda dari kompetitor.
• Harga Produk: Ketahuilan secara pasti alasan penetapan harga produk agar Anda mampu menjelaskan value produk tersebut kedapa konsumen. 
• Umur Produk: Berkaitan dengan posibilitas penurunan mutu atau kualitas seiring waktu, terutama pada produk makanan/minuman. 
• Cara Penggunaan Produk: Pahami cara penggunaan produk dan aspek fungsionalnya sebagai poin penjualan yang kuat.
• tribut Produk: Kenali atribut fisik dan identitas visual produk seperti model, ukuran, dan warna yang dapat memengaruhi keputusan pembelian konsumen. 
• Sejarah Produk: Mengetahui bagaimana suatu produk berkembang dari waktu ke waktu dapat memberikan gambaran mengenai keberlanjutan dan reputasi merek.
• Proses Pembuatan Produk: Mengungkapkan tahapan produksi membantu pelanggan memahami kualitas produk karena adanya transparansi.
• Manfaat Produk: Mengetahui apa yang konsumen rasakan melalui produk dapat memandu strategi pemasaran Anda.
• Layanan Produk: Pahami jenis layanan yang menyertai produk, seperti garansi atau jaminan perbaikan.
• Fitur Tambahan atau Add-on dari Produk: Ketahui fitur baru atau tambahan yang sekiranya relevan dan dapat memenuhi ekspektasi konsumen.