Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

Kuasai kamus SEO dengan pahami setiap istilah serta artinya di sini.

Image Metadata

Terakhir diperbarui: May 31, 2023

Apa Itu Image Metadata?

Image metadata adalah teks berisi informasi terkait suatu file gambar yang disematkan ke dalam file tersebut. Image metadata menjabarkan detail tentang berbagai aspek gambar, seperti informasi teknis, data pencipta, tanggal pembuatan, hingga pengaturan kamera saat pengambilan gambar. 

Pada umumnya, penggunaan metadata ini berfungsi dalam mengorganisir, mengelola, dan memahami gambar digital. Oleh sebab itu, keberadaan metadata ini sangat penting karena dapat digunakan untuk memproses dan mengenali beberapa tipe informasi penting.

Kategori Image Metadata

Image metadata sering dibagi menjadi tiga kategori utama, yaitu:

1. Technical Metadata

Metadata ini memberikan informasi tentang teknis sebuah file gambar, seperti produksi, pengolahan, hingga penyimpanan. Beberapa contoh informasi yang termasuk dalam technical metadata adalah format, resolusi, ukuran, tingkat kompresi, profil warna, dan aspek teknis lainnya yang berkaitan dengan produksi atau representasi digital dari file tersebut. 

2. Descriptive Metadata

Metadata ini menunjukkan informasi tentang konten, karakteristik, dan deskripsi suatu file gambar. Biasanya, metadata ini digunakan untuk menggambarkan objek dan memberikan konteks terkait dengan isi atau makna yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu, descriptive metadata yang efektif dapat mempermudah pencarian gambar.

Beberapa contoh informasi yang terdapat dalam descriptive metadata, yaitu nama pembuat gambar, kata kunci khusus untuk gambar, keterangan, judul, komentar, atau informasi lainnya terkait file gambar tersebut.

3. Administrative Metadata

Metadata ini memiliki bentuk seperti descriptive metadata. Namun, metadata ini berfokus pada informasi terkait dengan proses administratif, hak cipta, pengaturan kebijakan, dan pemeliharaan file gambar.

Beberapa contoh informasi yang terdapat dalam administrative metadata, yaitu hak penggunaan dan lisensi, pembatasan penggunaan kembali, informasi kontak untuk pemilik gambar atau jenis informasi serupa.

Format Image Metadata

1. Exchangeable Image File (EXIF)

Format metadata ini adalah format yang paling sering digunakan dalam file gambar. Metadata EXIF menyimpan berbagai informasi terkait teknis file gambar, seperti lebar dan tinggi gambar, nilai aperture, waktu eksposur, model kamera dan informasi teknis lainnya.

Metadata ini dapat digunakan untuk memahami dan membantu dalam analisis detail teknis dan kondisi pengambilan gambar. 

2. Information Interchange Model (IIM)

Format metadata ini menyediakan kerangka untuk menyimpan informasi administratif, deskriptif, dan editorial terkait dengan file gambar. Dalam metadata IIM, individu dan organisasi diberikan petunjuk untuk menambahkan detail ke file gambar seperti judul, genre, instruksi, pemilik atau pencipta, informasi lokasi dan kontak, spesifikasi hak cipta dan atribusi, serta jenis informasi serupa lainnya.

3. International Color Consortium (ICC)

Format metadata ini berkaitan dengan profil warna yang disematkan dalam suatu file gambar. Informasi dalam metadata ini biasanya berkaitan dengan karakteristik warna file gambar, seperti profil warna, ruang warna, informasi kalibrasi, dan detail lainnya yang berkaitan dengan produksi warna yang akurat.

4. Extensible Metadata Platform (XMP)

Format metadata ini dikembangkan oleh Adobe Systems. Metadata ini memiliki format berbasis XML untuk menampung berbagai informasi.

Metadata XMP dirancang sebagai metadata yang fleksibel dan dapat diakses oleh berbagai aplikasi dan perangkat lunak pengolahan file gambar. Oleh karena itu, metadata XMP dapat digabungkan dengan metadata EXIF dan IIM.

Cara Menambahkan Image Metadata ke Gambar

Terdapat dua cara untuk menambahkan image metadata ke file gambar, yaitu data terstruktur dan metadata foto IPC. 

1. Data Terstruktur

Data terstruktur merupakan implikasi antara file gambar dan halaman yang menampilkannya. Data ini harus ditambahkan ketika gambar digunakan, meskipun gambarnya sama. Berikut ini adalah cara melakukan pembuatan, pengujian, dan perilisan data terstruktur. 

  1. Tambahkan properti wajib, seperti contentUrl, creator, creditText, copyrightNotice, maupun license
  2. Ikuti Pedoman data terstruktur umum yang tidak melanggar kebijakan konten untuk Google Search, mulai dari pedoman teknis hingga pedoman kualitas.
  3. Validasi kode Anda menggunakan Alat Pengujian Hasil Kaya. 
  4. Sebarkan beberapa halaman yang menyertakan data terstruktur dan gunakan alat inspeksi URL untuk menguji bagaimana Google melihat halaman tersebut. Pastikan halaman tersebut tidak diblokir oleh file robots.txt, tag noindex, atau persyaratan login, sehingga Google dapat mengaksesnya. Jika halaman tidak bermasalah, Anda dapat meminta Google untuk melakukan crawl ulang pada URL tersebut. 
  5. Kirimkan sitemap agar Google tetap mengenali dan mengetahui setiap perubahan yang ada.

2. Metadata Foto IPTC

File gambar dapat langsung disematkan ke metadata foto IPTC. Sebaiknya gunakan software pengelolaan metadata untuk mengelola metadata file gambar, seperti ACDSee Photo Studio Ultimate 2023, Adobe Bridge (Desktop) 2022/v12, ataupun Adobe Photoshop (Desktop) 2022/v23.

cmlabs

cmlabs

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Update Terkini
Terakhir diperbarui: Nov 21, 2024
Terakhir diperbarui: Nov 08, 2024
Terakhir diperbarui: Nov 04, 2024

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...