Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Nov 21, 2024
The eventualities merupakan sebuah keniscayaan yang mendorong setiap pelaku usaha untuk menyiapkan skenario dan beradaptasi. Saksikan podcast Anti-Trivial bersama Mas Rochman, Bro Jimmy, dan Pak Agus; kombinasi antara pelaku usaha, pemodal, dan pemimpin perusahaan, yang akan membahas bagaimana meningkatkan kewaskitaan para pemimpin perusahaan dalam menyambut tahun 2025. Jangan lewatkan edisi spesial akhir tahun cmlabs Class ke-24 ini, dalam judul "New vs Conventional Search Engine. Prepare for the Eventualities!"
Lihat Detail EventLink exchange adalah praktik pertukaran link dimana website saling menautkan link untuk meningkatkan jumlah backlink berkualitas. Praktik ini dilakukan dengan persetujuan dua pemilik website atau lebih untuk saling menautkan konten satu sama lain.
Pertukaran link dapat membentuk kerja sama yang menguntungkan dan membantu kedua belah pihak pemilik website mencapai tujuannya masing-masing.
Secara umum, tujuan utama aktivitas link exchange adalah untuk meningkatkan engagement, otoritas, serta visibilitas website dengan membangun backlink yang berkualitas.
Praktik pertukaran link ini memang sudah sangat dikenal, bahkan sekitar 73% pemilik website telah melakukan strategi ini untuk mendapatkan backlink.
Meskipun praktik ini bisa menghasilkan banyak keuntungan, namun Anda perlu ekstra hati-hari saat melakukannya. Faktanya, Google telah menetapkan aturan terkait link exchange ini dalam Kebijakan Spam (Spam Policy) mereka.
Menurut Google, segala tindakan jual beli tautan akan dinilai sebagai aktivitas spam jika dilakukan secara berlebihan dan dilakukan semata-mata untuk memanipulasi peringkat pencarian (SERP).
Beberapa orang melakukan aktivitas link exchange guna mencapai tujuan-tujuan berikut, di antaranya:
Terdapat beberapa jenis pertukaran link yang umum dilakukan, misalnya:
Guest post merupakan salah satu contoh pertukaran link yang sangat umum di mana pemilik website membuat konten untuk diterbitkan pada website lain.
Konten yang dibuat tentu saja harus berkualitas dan relevan bagi kedua belah pihak. Selain itu, di dalam guest post ini juga biasanya disisipkan brand mention berupa link yang mengarah ke website Anda.
Three-way exchange atau biasa dikenal ABC linking merupakan praktik penautan link antara tiga domain. Contohnya, jika terdapat tiga domain (Domain 1, Domain 2, dan Domain 3) maka mereka akan terhubung dengan saling menautkan satu sama lain.
Domain 1 akan terkoneksi dengan Domain 2, Domain 2 akan terkoneksi dengan Domain 3, dan terakhir Domain 3 akan terkoneksi dengan Domain 1. Three-way exchange ini berfungsi untuk menghindari pertukaran link secara langsung.
Pertukaran link private influencer merupakan salah satu bentuk kolaborasi dengan influencer dalam jaringan yang khusus secara pribadi atau kelompok terbatas guna mendapatkan backlink.
Bentuk kolaborasi dapat dilakukan dengan cara endorsement di mana influencer akan mempromosikan atau memberikan ulasan produk atau layanan Anda, atau bisa juga dengan pemberian kode referral kepada influencer yang nantinya akan dibagikan kepada audiens.
Berikut merupakan cara efektif yang dapat Anda lakukan agar praktik link exchange tidak melanggar kebijakan spam oleh Google.
Hal pertama yang wajib Anda pastikan sebelum melakukan praktik pertukaran link adalah mengidentifikasi partner website yang tepat. Memilih partner yang memiliki domain authority lebih tinggi dibandingkan website Anda akan sangat menguntungkan.
Selain itu, pastikan memilih partner pada bidang yang berkaitan dan sejalan dengan bisnis niche Anda. Setelah menemukan list beberapa partner potensial, Anda dapat melakukan analisis dengan membaca konten yang mereka buat, melihat peringkat yang didapat dari konten mereka, dan identifikasi backlink yang mereka miliki.
Selanjutnya, pertukaran link akan menjadi efektif bila konten yang dibuat relevan. Anda dapat menyesuaikan konten yang dibuat dengan karakteristik dan kebutuhan target audiens partner website.
Konten yang berkualitas akan memberikan nilai tambah pada audiens dan membantu Anda mendorong mereka agar mengunjungi website Anda.
Beberapa contoh konten yang dapat dibuat yaitu panduan atau tutorial yang komprehensif, konten infografik, studi kasus, konten komparatif, atau konten yang relevan dengan topik yang sedang trend.
Selanjutnya, fokuslah pada kualitas backlink bukan pada kuantitasnya. Hindari bekerja sama dengan website berkualitas rendah dan tidak tepercaya karena ini justru dapat menurunkan reputasi Anda di mesin pencari.
Sebaliknya, walaupun jumlahnya lebih terbatas, berkolaborasi dengan website yang memiliki otoritas tinggi dan sudah tepercaya akan jauh lebih menguntungkan.
Penempatan tautan merupakan hal penting yang terkadang kurang diperhatikan. Penempatan yang tidak alami dan tidak relevan akan membuat audiens merasa terganggu sehingga meningkatkan potensi bounce rate.
Anda bisa menempatkan tautan secara alami dengan menyesuaikan konteksnya di dalam isi konten. Misalnya, menyisipkan tautan sebagai referensi tambahan pada bagian yang relevan atau menggunakannya sebagai brand mention.
Alternatif lain, Anda bisa menempatkan tautan sebagai call-to-action (CTA) di akhir artikel, agar tidak mengganggu alur baca audiens.
Hal terpenting dalam pelaksanaan pertukaran link adalah mematuhi aturan yang telah ditetapkan Google. Jika dalam pelaksanaannya terdapat hal yang melanggar ketentuan, maka tentu saja praktik ini justru akan merugikan website Anda.
Google memiliki aturan tersendiri terkait link exchange untuk mencegah adanya kecurangan. Oleh karena itu pertukaran link harus dilakukan secara cermat. Anda juga dapat mempertimbangkan contoh pertukaran link tidak langsung menggunakan three-way exchange atau private influencer exchange.
Skema tautan merupakan salah satu black hat SEO yang sengaja dilakukan untuk memanipulasi peringkat dengan cara yang tidak alami atau melalui aktivitas jual beli.
Anda sebaiknya menghindari pertukaran link dengan partner yang mengharuskan pembayaran sejumlah uang sebagai timbal balik, tidak jelas asal usulnya, dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Setelah melakukan pertukaran link dengan pihak lain, tentunya Anda juga harus melakukan monitoring secara berkala. Monitoring dilakukan untuk memastikan bahwa link yang dibangun berfungsi dengan benar dan tidak berubah.
Selain itu, monitoring juga dapat memberikan Anda insight yang positif tentang partner mana dan konten seperti apa yang memberikan dampak paling besar, untuk nantinya dijadikan pertimbangan penyusunan strategi link-building di masa depan.
Link exchange memang memberikan banyak keuntungan bagi website Anda,tetapi ingatlah bahwa praktik ini perlu dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak melanggar ketentuan Google yang malah bisa membuat situs web Anda terkena penalti.
Jika kamu membutuhkan solusi aman untuk membangun backlink berkualitas, pertimbangkan Jasa Media Buying cmlabs. Kami menyediakan backlink dari berbagai media dengan otoritas tinggi dan tepercaya dan dilengkapi garansi 12 bulan jaminan link tidak hilang. Diskusikan kebutuhan Anda dengan hubungi tim marketing kami sekarang!
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?