Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Dec 10, 2024
The eventualities merupakan sebuah keniscayaan yang mendorong setiap pelaku usaha untuk menyiapkan skenario dan beradaptasi. Saksikan podcast Anti-Trivial bersama Mas Rochman, Bro Jimmy, dan Pak Agus; kombinasi antara pelaku usaha, pemodal, dan pemimpin perusahaan, yang akan membahas bagaimana meningkatkan kewaskitaan para pemimpin perusahaan dalam menyambut tahun 2025. Jangan lewatkan edisi spesial akhir tahun cmlabs Class ke-24 ini, dalam judul "New vs Conventional Search Engine. Prepare for the Eventualities!"
Lihat Detail EventCMS, atau Content Management System, adalah sistem atau aplikasi yang digunakan untuk mengelola konten dari sebuah situs web. Pengelolaan konten dalam suatu web dapat berupa mempublikasikan, mengubah, atau menghapus konten pada suatu web dengan mudah tanpa harus menulis kode dari awal..
Seiring perkembangannya, CMS telah menjadi platform utama untuk mengelola pengalaman audiens di berbagai kanal, seperti email, aplikasi mobile, media sosial, hingga website.
Selain itu, CMS memungkinkan kolaborasi antar pengguna dalam pembuatan, pengeditan, dan produksi konten secara bersamaan.
Melalui CMS, Anda dapat menulis dan mengedit konten, menjadikannya headline, menambahkan gambar, serta mengoptimasi SEO langsung di dalam platform. Bahkan, Anda dapat menyesuaikan desain dan fungsionalitas situs dengan mudah melalui template dan ekstensi web yang bisa diunduh atau dibeli.
Dengan fitur-fitur tersebut, CMS memberikan kemudahan dan fleksibilitas dalam mengelola website secara menyeluruh.
CMS dirancang untuk memudahkan penggunanya dalam mengelola konten. Dengan CMS, Anda dapat melakukan pengelolaan seperti membuat, mengubah, dan menghapus konten tanpa harus memahami kode program.
Berikut adalah beberapa fungsi lain dari CMS untuk website Anda:
Untuk memahami cara kerja CMS, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu komponen utama website dan proses pembuatan website dari awal.
Website pada dasarnya terdiri dari dua bagian utama, yakni front-end dan back-end. Berikut penjelasan singkatnya:
Agar website dapat diakses secara online, konten harus diunggah ke server secara manual. Server akan menyimpan dan menampilkan konten dari back-end ke front-end saat website diakses oleh pengunjung.
Di sinilah CMS berperan untuk menyederhanakan proses ini. Dengan CMS, Anda tidak perlu melakukan coding secara manual dan dapat mengunggah konten ke server dengan lebih mudah.
Dengan editor kontennya yang user-friendly, CMS memudahkan pembuatan dan pengelolaan halaman, artikel, gambar, video, atau file lainnya.
CMS juga dilengkapi fitur revisi konten, pengaturan izin pengguna, dan konfigurasi website sehingga cocok untuk pemula tanpa keahlian teknis.
Seperti yang kita ketahui, CMS berguna untuk memudahkan proses pengembangan situs web Anda. Beberapa contoh CMS adalah sebagai berikut:
Wordpress adalah sebuah CMS open source yang paling banyak digunakan di dunia. CMS ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL. Wordpress dapat digunakan dalam pengelolaan konten, mulai dari pembuatan artikel hingga kustomisasi desain website.
Salah satu keunggulan Wordpress adalah menyediakan ribuan tema dan plugin gratis. Terlebih lagi, Wordpress juga mudah dipelajari dan dioptimalkan untuk SEO. Contohnya, Anda dapat menambahkan permalink maupun alt text pada konten dalam situs web Anda.
CMS Joomla adalah CMS open source yang dapat digunakan untuk membangun berbagai jenis website. Sama seperti Wordpress, Joomla juga didukung berbagai jenis plugin dan tema. Selain itu, Joomla telah menerapkan prinsip model view controller (MVC) yang umumnya digunakan dalam pengembangan website. Bahkan, CMS ini juga mendukung website multi bahasa.
Wix adalah perusahaan yang menawarkan pembuatan website secara menyeluruh. Tidak hanya menawarkan pengelolaan konten, Wix juga menyediakan paket web hosting dan domain. Tak heran jika CMS ini memiliki popularitas tinggi di kalangan individu maupun bisnis.
Drupal adalah CMS yang dapat digunakan secara gratis ketika Anda telah memiliki web hosting dan domain sendiri. Drupal memiliki beberapa tema dan modul yang dapat Anda kustomisasi untuk situs web Anda. Contoh website yang dikembangkan menggunakan CMS drupal adalah Lamborghini, Tesla, Nvidia GeForce, dan masih banyak lagi.
CMS Blogger adalah salah satu CMS yang banyak digunakan. CMS Blogger pertama kali dibuat oleh perusahaan Pyra Labs. Salah satu keunggulan Blogger adalah dapat dihubungkan dengan alat SEO seperti Google Search Console dan Google Analytics sehingga memudahkan Anda dalam mengevaluasi kinerja situs web.
Magento merupakan salah satu contoh CMS yang sering digunakan untuk membuat website e-commerce. Keunggulan magento adalah telah memiliki fitur-fitur bawaan untuk toko online seperti pengelolaan produk, sistem laporan penjualan, dan juga telah mendukung multilingual dan multi-currency yang memungkinkan web Anda diakses dari beberapa negara.
CMS menjadi pilihan populer untuk mengelola website karena kemudahannya. Namun, seperti teknologi lainnya, CMS juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut adalah kelebihan dan kekurangannya:
Kelebihan CMS
Kekurangan CMS
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?