Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

Kuasai kamus SEO dengan pahami setiap istilah serta artinya di sini.

Localhost

Terakhir diperbarui: Jun 20, 2024

Apa Itu Localhost?

Localhost adalah server lokal yang menampung berbagai data atau informasi agar sebuah program di website maupun aplikasi bisa berjalan dengan optimal.

Secara sederhana, server ini merujuk pada "rumah" atau "lokasi" tempat komputer berada. Melalui localhost, Anda dapat mengakses server website atau aplikasi yang berjalan di komputer tanpa bantuan internet. 

Namun, perlu diingat bahwa untuk memperoleh aset dari thirdy party yang tidak tersedia di folder aplikasi, seperti aset css atau js yang menggunakan cdn, jaringan internet tetap dibutuhkan. 

Di samping itu, penggunaan localhost juga bisa membantu mengembangkandan menguji website atau server secara lokal tanpa perlu mengunggahnya ke server atau hosting.

Apa Itu Loopback IP 127.0.0.1?

Selain mengetahui apa itu localhost, Anda harus memahami loopback IP 127.0.0.1. Hal ini perlu Anda lakukan karena kedua hal tersebut saling berhubungan.

Loopback IP 127.0.0.1 sendiri adalah alamat IP khusus yang digunakan untuk merujuk pada komputer lokal itu dalam jaringan TCP/IP. 

Ketika Anda menggunakan localhost, browser atau aplikasi akan merujuk pada alamat IP tersebut untuk berkomunikasi dengan server di lokal komputer.

Loopback IP 127.0.0.1 diimplementasikan sepenuhnya dalam perangkat lunak jaringan sistem operasi dan tidak meneruskan paket ke pengontrol antarmuka jaringan. 

Hal ini memungkinkan komputer untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri tanpa melibatkan jaringan eksternal atau perangkat lain. 

Terlebih lagi, keberadaan loopback IP 127.0.0.1 mendatangkan banyak manfaat, meliputi:

  1. Pengujian dan pengembangan: Saat mengembangkan aplikasi maupun website, alamat IP ini dapat membantu Anda untuk menguji seluruh fitur di dalamnya tanpa perlu terhubung ke jaringan atau internet. 
  2. Pengujian koneksi database: Ketika menguji koneksi ke database, IP 127.0.0.1 akan menghubungkan aplikasi dan website ke database yang berjalan di komputer yang sama.

Fungsi Localhost

Setelah mengetahui apa itu localhost dan hubungannya dengan loopback IP 127.0.0.1, Anda perlu memahami fungsinya dalam lingkup pengembangan dan pengujian website, aplikasi, serta jaringan. 

Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

1. Menguji Website dan Aplikasi

Localhost dapat digunakan untuk menguji website dan aplikasi secara lokal sebelum dipublikasikan ke server atau internet. 

Pengujian bisa dilakukan melalui beberapa software web server yang cukup sering digunakan, seperti Apache XAMPP, Laragon, WAMP Server atau LiteSpeed. 

Dengan cara tersebut, Anda dapat melihat perubahan dan memastikan seluruh fitur pada website atau aplikasi mampu berjalan dengan baik. 

2. Memeriksa Jaringan dan Kecepatan Website

Selain dapat menguji website dan aplikasi, localhost mempunyai kemampuan untuk memeriksa jaringan dan mengukur kecepatan website

Tindakan ini wajib dilakukan pada website atau aplikasi, khususnya sebelum dipublikasikan ke server untuk mendeteksi masalah atau bottleneck yang terjadi.

Dengan menggunakan alamat "http://localhost", Anda dapat mengamati performa website atau aplikasi di komputer lokal. 

3. Memblokir Website yang Mengandung Virus

Keberadan website yang buruk bisa meningkatkan potensi risiko keamanan. Oleh karena itu, Anda harus segera memblokir jenis website ini.

Localhost dapat membantu Anda melakukan tindakan tersebut. Anda hanya perlu menambahkan entri pada file hosts di sistem operasi untuk mengarahkan domain yang tidak diinginkan ke loopback IP 127.0.0.1.

Jenis-Jenis Localhost

Mengetahui apa itu localhost saja tidak cukup. Anda perlu memahami jenis-jenisnya yang bisa mengelola server website serta database secara lokal di komputer pengguna. 

Berikut penjelasan beberapa diantaranya:

1. XAMPP

Apa itu  localhost XAMPP? Jenis ini merupakan software yang menyediakan Apache, MySQL, dan PHP sebagai server website, database server, serta bahasa pemrogramannya.

Dibandingkan dengan jenis yang lain, XAMPP adalah localhost yang paling populer dan banyak digunakan. 

Hal ini bisa terjadi karena jenis localhost ini didesain mudah digunakan dan dapat dijalankan di berbagai sistem operasi, mulai dari Windows, macOS, hingga Linux. 

Di samping itu, XAMPP juga masih memiliki beberapa kelebihan lainnya, seperti: 

  1. Proses perpindahan dari server lokal ke online 
  2. Instalasi yang cepat pada LAMP (sistem operasi linux), WAMP (sistem operasi macOS), dan XAMPP (untuk berbagai sistem operasi). 
  3. Kemudahan instalasi CMS (contoh: WordPress atau Joomla) dan Framework (contoh: Laravel, React, dan masih banyak lagi).

2. AMPPS

Selain XAMPP, tahukah Anda apa itu localhost AMPPS? Software ini mirip dengan XAMPP, namun AMPPS menyertakan beberapa tambahan fitur menarik, seperti support MongoDB, Softaculous, serta berbagai bahasa pemrograman lain, seperti Python dan Ruby.

AMPPS juga dikenal dengan user interface yang mudah digunakan untuk mengelola server dan aplikasi secara lokal. 

3. WampServer

Terakhir, tahukah Anda mengenai apa itu localhost WampServer? Seperti namanya, WampServer adalah localhost yang secara khusus dikembangkan untuk sistem operasi Windows. 

Jenis localhost ini memungkinkan Anda untuk menggunakan Apache, MySQL, PHP, dan OpenSSL.

Dari sini, WampServer dapat membantu Anda untuk menguji website serta aplikasi berbasis pada sistem operasi Windows.

cmlabs

cmlabs

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Update Terkini
Terakhir diperbarui: Nov 21, 2024
Terakhir diperbarui: Nov 08, 2024
Terakhir diperbarui: Nov 04, 2024

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...