Search Engine Optimization (SEO)

Apa itu SEO?

SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization yaitu sebuah praktik untuk mengoptimalkan kinerja website di pencarian organik. Tujuan dari penerapan SEO adalah dapat meningkatkan visibilitas dan reputasi suatu brand secara online sehingga bisa mendatangkan traffic dan meningkatkan konversi.

Jenis-Jenis SEO

Setelah memahami pengertian SEO, selanjutnya Anda perlu memahami jenis-jenis SEO agar dapat lebih mudah dalam menentukan strategi SEO yang tepat untuk website Anda. Jenis-jenis SEO adalah sebagai berikut:

• On-page: praktik optimasi pada internal website yang bertujuan untuk meningkatkan performa konten. Misalnya dengan mengoptimalkan judul, meta description, alt text, dan lainnya.
• Off-page: sebuah praktik optimasi dari luar website untuk meningkatkan otoritas dan kredibilitas website. Biasanya memerlukan bantuan web lain untuk link building dan guest posting.
• Technical: praktik optimasi pada sisi teknis website untuk memastikan bahwa proses crawling dan indexing dapat berjalan dengan baik tanpa kendala. Contohnya seperti memperbaiki broken link, meningkatkan kecepatan web, menggunakan canonical URL, dan lainnya.

Manfaat SEO

Manfaat SEO untuk Website

SEO adalah salah satu aktivitas digital marketing. Banyak sekali bisnis yang telah merasakan manfaatnya, berikut adalah beberapa kegunaan SEO dalam menjalankan bisnis:

• Meningkatkan online presence
• Meningkatkan ranking website pada SERP
• Mendapatkan lebih banyak organic traffic
• Meningkatkan brand awareness
• Menjangkau lebih banyak customer petensial

Manfaat SEO untuk Bisnis

Di samping memberikan dampak positif bagi performa website, SEO juga bermanfaat untuk bisnis. Berikut ini merupakan beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan:

• Memaksimalkan performa bisnis di pasar lokal
• Mengembangkan jangkauan pasar hingga kancah internasional
• Meningkatkan kredibilitas bisnis di mata pengguna
• Memberikan data seputar alur transaksi user secara akurat
   

Tipe Traffic SEO

Terdapat beberapa tipe traffic dalam SEO yang dibedakan sesuai kinerja dan fungsinya. Adapun tiga tipe traffic SEO adalah sebagai berikut:

Organic Traffic

Organic traffic adalah jenis kunjungan yang didapatkan dari hasil penelusuran organik yang dilakukan pengguna. Contohnya ketika ada seseorang yang mengetikkan keyword penelusuran di search engine, kemudian pengguna tersebut mengklik salah satu link di hasil pencarian.

Quantity of Traffic

Kuantitas sebuah traffic menunjukkan seberapa banyak jumlah kunjungan yang diterima suatu website. Semakin banyak kunjungan, kuantitas traffic juga semakin besar dan performa website juga lebih baik. 

Quality Traffic

Quality traffic atau traffic berkualitas adalah jumlah kunjungan yang dapat menghasilkan konversi. Kualitas traffic dapat dinilai dari seberapa banyak konversi yang dapat terjadi dari seluruh kunjungan yang Anda terima. Gunakan keyword transaksional untuk meningkatkan kualitas traffic.

Indikator Utama SEO

Penerapan SEO erat kaitannya dengan upaya untuk mendapatkan kinerja dan ranking yang lebih baik di search engine. Berikut adalah indikator utama SEO yang dapat mempengaruhi kinerja website Anda:

Kualitas Konten

Salah satu indikator utama SEO adalah kualitas konten. Search engine seperti Google cenderung lebih menyukai konten berkualitas yang dapat menjawab kebutuhan informasi pengguna untuk ditampilkan sebagai hasil pencarian yang relevan. Konten yang unik dan bermanfaat juga akan mendatangkan lebih banyak kunjungan organik.

Kecepatan Halaman

Indikator utama lainnya adalah kecepatan yang dibutuhkan website untuk memuat isi halaman. Pengguna dan search engine lebih menyukai website yang memiliki waktu loading yang cepat. Periksa kecepatan halaman (page speed) Anda menggunakan Page Speed Test cmlabs.

User Experience

Dalam menentukan ranking halaman, Google juga mempertimbangkan user experience atau pengalaman pengguna. Selain itu, menyediakan pengalaman pengguna yang baik bisa membuat pengunjung tinggal lebih lama di website Anda. Tentu saja, ini bisa memberikan sinyal pada Google bahwa website Anda telah menyediakan konten yang relevan dan bermanfaat.

Mobile Usability

Sebagian besar pengguna melakukan penelusuran di perangkat seluler. Oleh karena itu, salah satu indikator utama SEO adalah menyediakan website yang responsive di resolusi perangkat seluler. Gunakan Mobile Friendly Test cmlabs untuk melihat mobile usability web Anda.

Struktur URL

Hal yang harus diperhatikan dalam penerapan SEO adalah struktur URL. Pastikan untuk selalu membuat alamat URL yang singkat, menjelaskan isi konten, dan mengandung main keyword.

Link Building

Link building adalah cara yang digunakan untuk mendapat backlink. Seperti yang kita ketahui, backlink berkualitas adalah salah satu faktor ranking. Dengan mengoptimalkan indikator SEO ini, Anda bisa meningkatkan otoritas dan kredibilitas website.

Meta Tags

Search engine seperti Google juga akan merayapi meta tags untuk memahami konteks yang disampaikan dalam halaman web Anda. Oleh karenanya, pastikan untuk selalu menambahkan keyword yang Anda targetkan pada tag judul, meta description, caption, alt text, dan lainnya.

Keamanan Website

Indikator ini memuat segala upaya yang dapat Anda lakukan untuk menjamin keamanan data pengguna dari serangan kejahatan online. Pastikan untuk selalu menggunakan HTTPS yang ditandai dengan kepemilikan sertifikat SSL. Periksa status keamanan website Anda menggunakan SSL Checker cmlabs.

Perbedaan SEO dan SEM

Hal yang paling membedakan antara SEO dan SEM adalah biaya yang diperlukan. Pada SEO, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk mengiklankan website. Sedangkan SEM, Anda akan mengeluarkan sejumlah biaya untuk mengiklankan website. 

Perbedaan lainnya adalah SEO dapat menjadi strategi jangka panjang, namun untuk melihat hasilnya dubutuhkan beberapa waktu dan implementasi yang konsisten. SEM, sebaliknya, dapat melihat hasil iklan secara langsung. Namun, SEM tidak dapat diandalkan untuk jangka panjang. Untuk perbedaan lengkapnya, silakan baca artikel SEO vs SEM pada SEO guideline kami.