Newsletter Adalah: Definisi, Manfaat, Contoh & Tips Membuatnya

Apa itu Newsletter?

Newsletter adalah pesan email yang berisi pembaruan informasi kepada kelompok tertentu secara teratur dan berkala. Newsletter umumnya dikirim oleh perusahaan ke alamat email pelanggan yang sudah terdaftar sebagai subscriber mereka.

Dalam dunia bisnis, email newsletter ini memegang peranan penting untuk menjaga interaksi, keterlibatan, dan membangun hubungan dengan basis pelanggan. 

Selain itu, newsletter juga tergolong sebagai salah satu strategi email marketing yang efektif untuk mempromosikan produk atau layanan baru, memberi tahu detail event, memaksimalkan brand awareness, serta meningkatkan customer retention. 

Newsletter adalah salah satu strategi pemasaran yang juga sangat membantu pelanggan memperoleh informasi singkat yang bermanfaat sehingga tidak perlu menghabiskan waktu lama untuk membaca konten panjang.

Selain dalam konteks bisnis, newsletter adalah strategi yang juga sering digunakan oleh organisasi nirlaba untuk menyebarkan informasi tentang misi, program, dan kegiatan yang mereka jalankan. 

Pelajari lebih lanjut apa itu newsletter, manfaat, dan tips cara membuat newsletter yang menarik pada pembahasan berikut.  

Manfaat Newsletter Bagi Bisnis dan Perusahaan

Menurut Statista, pendapatan email marketing di seluruh dunia diprediksi menyentuh angka 11 miliar pada akhir 2023 dan akan meningkat hingga 17,9 miliar di tahun 2027. 

Jika Anda masih ragu untuk menggunakan newsletter, berikut adalah deretan manfaat yang dapat Anda jadikan konsiderasi untuk mulai mengaplikasikan strategi ini. 

1. Peluang Leads Baru

Newsletter adalah strategi pemasaran yang cukup menjanjikan untuk mendatangkan prospek atau leads baru. 

Melalui pesan email yang menarik, bisnis dapat mengajak pelanggan untuk berpartisipasi pada kampanye dengan meninggalkan data diri seperti nomor telepon atau akun sosial media mereka. 

Tindakan ini dapat menjadi peluang leads baru untuk diarahkan pada proses selanjutnya, yakni upaya konversi menjadi pembelian. 

2. Menjalin Hubungan dengan Pelanggan

Bisnis yang sukses tidak hanya berfokus menjual produk sebanyak mungkin, tetapi juga mempertahankan basis pelanggan dan memperlakukan mereka dengan baik.

Dalam hal ini, manfaat newsletter adalah menjalin hubungan emosional dan saling menguntungkan dengan pelanggan. 

Selain itu, newsletter juga bisa menjadi media pengingat terutama bagi pelanggan yang lupa menyelesaikan pembelian mereka. 

3. Memudahkan Segmentasi Profil Pelanggan

Bisnis bisa memberikan survey sederhana untuk mengetahui segmentasi pelanggan berdasarkan preferensi, perilaku, atau demografis melalui email newsletter.

Dengan memahami karakteristik unik setiap segmen pelanggan, bisnis dapat menyajikan konten yang relevan dan meningkatkan efektivitas digital campaign secara keseluruhan.

4. Meningkatkan Konversi dan Sales

Dengan menghadirkan konten yang menarik melalui newsletter, bisnis dapat membangun awareness secara konsisten di benak pelanggan. 

Semakin kuat kesadaran pelanggan terhadap suatu merek, maka semakin besar kemungkinan mereka mempertimbangkan produk atau layanan dan memutuskan pembelian.

5. Mempromosikan Konten Website

Newsletter adalah platform yang cocok untuk mengarahkan pembaca ke konten terbaru di website Anda. 

Dengan menyertakan tautan langsung ke artikel, blog, atau halaman produk, maka organic traffic website juga bisa meningkat. 

6. Menjangkau Target Audiens yang Lebih Luas

Manfaat newsletter selanjutnya adalah dapat membantu perusahaan menjangkau pelanggan potensial di berbagai lokasi geografis. 

Dengan newsletter, bisnis berkesempatan membangun hubungan dengan pelanggan di pasar yang mungkin belum dijelajahi sebelumnya.

Jenis Newsletter

Secara keseluruhan, fungsi newsletter ini memang untuk meningkatkan keterlibatan dengan pelanggan.

Namun, jika dikategorikan berdasarkan fungsi dan bentuk kontennya, newsletter dapat dibagi ke dalam beberapa jenis yang berbeda, antara lain:  

1. Newsletter Edukatif

Jenis ini berfokus pada penyampaian informasi edukatif kepada pembaca. Kontennya cenderung memberikan nilai tambah berupa pengetahuan, tips, atau panduan yang relevan dengan industri atau topik niche tertentu. 

2. Newsletter Berita

Newsletter berita berfungsi menyampaikan  informasi terkini dan relevan kepada pembaca. Isinya membantu pembaca tetap up-to-date dengan berita dan tren terkini. 

Perlu diingat bahwa contoh newsletter berita harus membahas topik yang relevan dengan branding. Misalnya, jika subscriber Anda tertarik dengan dunia SEO, maka berita seperti Google Core Updates atau SEO Trends 2024, akan jauh lebih diminati. 

3. Newsletter Promosi

Jenis newsletter ini dirancang khusus untuk mempromosikan produk, layanan, atau penawaran spesial kepada pelanggan. 

Maka dari itu, konten newsletter promosi biasanya berisi diskon, penawaran eksklusif, atau pengumuman peluncuran produk baru. 

Tujuan utamanya adalah untuk mendorong pembaca mengambil tindakan tertentu, seperti melakukan pembelian atau berlangganan jasa.

4. Newsletter Komunitas

Community newsletter adalah email yang bertujuan untuk membangun dan memelihara komunitas. Isinya dapat mencakup cerita pengguna, ulasan, atau customer experience. 

Newsletter jenis ini membantu menciptakan rasa keterlibatan  di antara anggota komunitas serta menciptakan hubungan yang lebih erat dengan merek.

5. Newsletter Event

Newsletter ini difokuskan pada promosi dan informasi terkait acara atau kegiatan tertentu. Isinya mencakup detail acara, undangan, jadwal, serta berbagai informasi tambahan yang dapat menarik minat pembaca untuk berpartisipasi.

6. Newsletter Seasonal

Email newsletter satu ini biasanya disesuaikan dengan perayaan musiman atau peristiwa tertentu, seperti momen liburan, hari raya, atau musim tertentu. 

Kontennya mencakup penawaran khusus, hadiah, atau benefit lain yang sekiranya dapat menciptakan hubungan emosional dengan pembaca dalam konteks waktu tertentu.

7. Newsletter Blog/Artikel

Ini adalah salah satu jenis newsletter yang mungkin paling sering Anda jumpai. Beberapa website menerapkan jenis email marketing ini untuk memberi update kepada subscriber bahwasanya ada konten blog menarik yang baru saja dipublikasi. 

Newsletter ini membantu mengarahkan pembaca langsung ke konten website, sehingga  dapat membantu meningkatkan traffic website dan engagement rate.

Cara Membuat Newsletter yang Menarik

Email newsletter memang menawarkan banyak manfaat bagi bisnis. Namun, perlu dicatat bahwa keberhasilan strategi ini sangat bergantung pada kualitas konten email yang diproduksi. 

Selain relevan bagi subscriber, konten juga harus terdiri dari aspek-aspek pendukung seperti elemen visual yang menarik, copywriting yang unik, dan lainnya. 

Adapun cara membuat newsletter yang menarik adalah sebagai berikut: 

1. Tentukan Tujuan Utama

Sebelum mulai membuat newsletter, bisnis perlu mendefinisikan tujuan utama dalam melakukan strategi email marketing ini. 

Tentukan apa yang berusaha dicapai oleh bisnis; misalnya penjualan (sales), brand awareness, authority, branding atau tujuan lainnya. 

Jika bisnis sudah memiliki tujuan yang jelas dan terarah, maka proses riset hingga pembuatan konten newsletter akan menjadi lebih mudah. 

Penyusunan topik, gaya bahasa, CTA, dan desain visualnya juga bisa dibuat lebih spesifik untuk menyesuaikan tujuan tersebut. 

2.  Pastikan Responsivitas Newsletter

Agar strategi email marketing ini bisa menjangkau lebih banyak audiens, maka Anda perlu memastikan tampilan newsletter responsif di semua perangkat. 

Pastikan bahwa desain newsletter dapat menyesuaikan berbagai ukuran layar, termasuk smartphone, PC, dan tablet secara otomatis. 

Selain positif dari segi UX, responsivitas ini juga memastikan pesan dalam newsletter terbaca jelas dan efektif, tanpa menghilangkan daya tarik visualnya. 

3. Buat Konten yang Beragam

Pada dasarnya, newsletter adalah platform yang membuat bisnis satu langkah lebih dekat dengan pelanggan mereka. 

Oleh karena itu, komunikasi yang dijalin tidak boleh membosankan. Newsletter perlu memuat jenis konten yang beragam namun tetap relevan dengan niche bisnis. 

Pelanggan akan cenderung mengabaikan pesan newsletter atau bahkan menganggapnya sebagai spam, apabila jenis konten yang sama diberikan secara terus-menerus. 

Untuk itu, Anda bisa coba menambah variasi konten dengan menjadwalkannya pada hari-hari tertentu. 

4. Buat Copywriting yang Kuat

Umumnya, pelanggan akan menerima notifikasi pop-up di saat Anda mengirim newsletter baru. Maka dari itu, Anda butuh copywriting yang kuat, unik, dan mengundang urgensi pelanggan untuk melakukan aksi tertentu.  

5. Sediakan Elemen Visual yang Menarik

Selain penulisan, pastikan juga elemen visual di dalam newsletter tidak kalah menarik. Anda bisa memaksimalkan penggunaan elemen visual pada bagian heading newsletter. 

Namun, di saat yang sama, perlu diingat untuk tidak berlebihan dalam menggunakan elemen visual ini. 

Pastikanlah bahwa gambar atau grafik yang digunakan mendukung pesan email tanpa mengurangi keterbacaan atau kesan profesional. 

6. Buat CTA (Call-to-Action)

CTA adalah elemen newsletter yang berfungsi mengajak subscriber melakukan sesuatu setelah membaca konten. 

Bagi bisnis, penting untuk merancang CTA yang jelas, persuasif, dan sesuai dengan tujuan kampanye pemasaran.

Di dalam email newsletter, CTA dapat berupa tombol dengan teks yang mengajak pembaca untuk melakukan tindakan tertentu. 

Beberapa contoh CTA yang lugas dan persuasif antara lain: 

• "Beli Sekarang”
• “Dapatkan Diskon 95%”
• “Menangkan Hadiah”
• “Daftar Event”
• “Tonton Sekarang”

Warna dan posisi tombol CTA harus dirancang agar mudah ditemukan. Penggunaan teks yang bersifat mendesak atau menawarkan nilai tambah bagi pelanggan dipercaya lebih mampu meningkatkan efektivitas CTA.

Contoh Newsletter

Agar Anda bisa lebih menguasai konsep seputar apa itu newsletter, berikut adalah contoh newsletter yang bisa Anda pelajari. 

Gambar di atas adalah contoh newsletter yang ditujukan untuk komunitas yang tertarik dengan ranah SEO. Karena ditujukan untuk komunitas, maka elemen visualnya juga didesain sedemikian rupa agar relevan dengan jenis konten. 

Di sisi lain, gambar di atas adalah contoh newsletter edukatif yang menyajikan ringkasan informasi untuk membantu pengguna memahami suatu topik. 

Namun, jika pengguna ingin mengetahui lebih jauh tentang topik tersebut, maka CTA di dalamnya akan mengarahkan pembaca pada halaman e-book dengan pembahasan yang lebih lengkap.