Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Nov 05, 2024
Disclaimer: Kami rutin memperbarui halaman Referensi dengan informasi baru berdasarkan penelitian mendalam dari beberapa sumber dan otoritas tepercaya. Anda mungkin mengunjungi Referensi cmlabs melalui tautan eksternal dari pihak ketiga. Dengan ini, kami tidak menjamin keakuratan tautan eksternal atau informasi yang disediakan oleh situs web pihak ketiga.
Copywriting adalah istilah yang sudah tidak asing bagi kebanyakan orang karena memiliki peranan penting dalam strategi marketing.
Namun, agar sukses membuahkan hasil, seseorang perlu menerapkan teknik copywriting yang unik dan berkesan agar bisa menarik minat audiens.
Lantas, bagaimanakah teknik copywriting yang berkesan? Simak panduan berikut untuk mempelajari teknik dan cara membuat copywriting yang memikat untuk meningkatkan brand awareness atau mendorong penjualan bisnis.
Teknik copywriting adalah panduan-panduan yang dapat Anda ikuti untuk menulis copy yang mampu membuat audiens tertarik membeli dan menggunakan produk atau jasa Anda.
Terdapat banyak teknik copywriting yang bisa dicoba untuk membuat copywriting yang memikat. Adapun beberapa teknik copywriting adalah sebagai berikut.
AIDA adalah akronim dari Attention, Interest, Desire, dan Action. AIDA adalah teknik copywriting yang dirancang sebagai pendekatan persuasif guna menarik konsumen agar membeli jasa maupun produk yang ditawarkan. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing komponen AIDA:
Attention: Bagian ini berkaitan dengan cara menarik perhatian calon pelanggan. Biasanya, elemen attention bisa dimaksimalkan melalui penempatan headline yang pertama kali dibaca oleh target audiens.
Oleh karena itu, diperlukan kalimat pembuka yang solid dan memiliki daya tarik kuat. Tidak hanya itu, copy yang dibuat pun harus relevan dengan kebutuhan konsumen. Dengan begitu, copywriting tersebut bisa memberikan informasi dan mendorong reaksi mereka untuk melakukan tindakan tertentu.
Interest: Elemen ini berfungsi untuk menumbuhkan minat calon konsumen. Oleh karena itu, fokuslah pada pemaparan manfaat produk atau layanan yang sedang dipromosikan untuk menumbuhkan ketertarikan calon pelanggan.
Buatlah gambaran bahwa produk atau layanan yang Anda tawarkan bisa mengatasi masalah atau memenuhi kebutuhan konsumen. Anda pun bisa membangun kedekatan dengan konsumen melalui penyajian konten yang ringkas, logis, relevan, jelas, dan to the point.
Desire: Pada bagian desire, Anda bisa memberikan dukungan dengan promosi yang relevan sehingga dapat mengubah ketertarikan menjadi sebuah keinginan. Cara yang paling sederhana adalah dengan memberikan promo atau diskon pada suatu produk.
Action: Bagian terakhir yaitu action yang berhubungan dengan CTA (Call-to-Action). Bagian ini cukup krusial karena memiliki fungsi untuk mendorong konsumen mengambil tindakan yang nyata. Biasanya, action bisa berupa konsultasi gratis maupun membeli produk.
ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi) adalah teknik dasar dari copywriting yang paling sering digunakan. Caranya pun cukup mudah untuk diterapkan.
Seperti namanya, Anda perlu mengamati terlebih dahulu hasil copy pada suatu produk yang ingin dijadikan acuan, selanjutnya Anda bisa meniru pendekatan serupa namun tetap dengan modifikasi yang unik dan berbeda.
Misalnya, jika suatu brand menggunakan cara copywriting AIDA dan hal tersebut berhasil, maka Anda pun dapat mencobanya juga. Namun, Anda perlu melakukan modifikasi pada ide tersebut dengan menambahkan inovasi baru yang segar dan unik.
Secara umum, sensory word merupakan kata-kata yang dapat mendeskripsikan secara sensoris apa yang dilihat, didengar, dicium, dan dirasakan.
Dalam copywriting, teknik ini dimanfaatkan sebagai cara untuk menarik perhatian calon konsumen melalui penglihatan, pendengaran, penciuman, dan lain sebagainya.
Sebagai contoh, kalimat yang digunakan pada iklan pengharum ruangan, yaitu “Nikmati keharuman bunga lavender yang alami dan membuat suasana rumah lebih nyaman”. Kalimat tersebut melibatkan sensor penciuman yang akan membuat para konsumen mudah mengingat produk yang ditawarkan.
FOMO (Fear of Missing Out) artinya rasa takut merasa tertinggal karena tidak mengikuti suatu kegiatan tertentu. Cara copywriting ini lazim dijumpai di berbagai platform digital maupun media sosial.Biasanya, teknik copywriting berkesan ini melibatkan diskon dan penawaran terbatas pada suatu acara eksklusif yang mengarahkan konsumen untuk melakukan tindakan nyata.
Misalnya, penawaran terbatas produk buy 1 get 1 free saat perayaan Valentine Day di tanggal 14 Februari.
Rhyme atau dalam Bahasa Indonesia adalah rima. Teknik copywriting ini berupa pengulangan bunyi yang ada di bagian akhir kata. Teknik tersebut biasanya efektif membuat calon konsumen mudah mengingat copy yang dibuat.
Cara copywriting ini pun menjadi langkah yang bagus untuk meningkatkan brand awareness karena rhyming mudah sekali menarik perhatian konsumen.
Contohnya, pada tagline milik salah satu brand susu terkenal, yaitu “Aku dan Kau suka Dancow”. Dengan tagline tersebut banyak konsumen yang akhirnya lebih mengenal brand tersebut.
Berikutnya, cara membuat copywriting yang cukup populer dan kerap digunakan oleh para content creator adalah storytelling.
Teknik ini bisa ditemukan pada konten iklan berupa vlog. Cara membuat copywriting dengan storytelling ini biasanya sering dijadikan strategi pembuatan testimoni produk.
Storytelling termasuk dalam teknik copywriting yang cukup berkesan karena mampu menumbuhkan rasa percaya pada calon pelanggan agar menggunakan produk atau jasa yang dipromosikan.
Untuk membuat copy pada teknik ini, Anda dapat menggunakan diksi yang mudah dimengerti oleh setiap orang.
Misalnya, “Akhir-akhir ini tuh aku lagi pusing banget karena kondisi mukaku yang breakout parah, tapi…”. Jadi, teknik ini menjelaskan tentang masalah yang menyangkut kebutuhan konsumen dan memberikan solusi melalui produk atau jasa tersebut.
Formula 4C adalah teknik copywriting yang menekankan pada 4 prinsip utama, yaitu clear (jelas), concise (ringkas), compelling (menarik), dan credible (kredibel).
Formula 4C membantu copywriter membuat copy yang bisa menyampaikan informasi dengan singkat, informatif, dan menarik minat konsumen.
Selain itu, teknik ini pun bertujuan untuk membangun kepercayaan konsumen dengan menunjukkan keautentikan informasi yang disampaikan melalui copy tersebut.
Tahap clear berarti membuat copy dengan jelas sehingga konsumen dapat memahami konten yang dimaksud.
Gunakanlah kalimat yang sederhana dan tidak berbelit-belit. Selain itu, kalimat dan paragraf harus dibuat secara terstruktur agar informasi bisa dimengerti dengan lebih baik oleh konsumen.
Selanjutnya, pada tahap concise Anda perlu membuat tulisan secara padat, ringkas, dan singkat. Sebaiknya, hindari pengulangan kata yang tidak perlu agar kalimat lebih efektif dan pilih diksi yang bisa menyampaikan ide secara jelas.
Tahap compelling termasuk cukup menantang karena copywriter harus membuat tulisan yang dapat menarik perhatian dan minat konsumen.
Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan kosakata yang imajinatif dan kuat sehingga membangkitkan emosi konsumen. Namun, tetap saja jangan lupa masukkan manfaat produk atau jasa yang ditawarkan.
Tahap terakhir formula 4C dari teknik copywriting adalah credible. Tahap ini bertujuan agar konsumen percaya dengan produk atau jasa yang ditawarkan.
Anda perlu menyertakan bukti, seperti testimoni maupun data yang relevan untuk mendukung klaim yang dibuat sehingga tampak lebih kredibel. Selain itu, lebih baik tidak menggunakan pernyataan yang berlebihan.
Membuat copywriting yang bagus membutuhkan kreativitas, teknik persuasif, dan pemahaman terhadap audiens. Secara umum, terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan dalam cara membuat copywriting yang menarik yaitu sebagai berikut.
Kesimpulan
Demikian penjelasan seputar teknik copywriting yang perlu Anda ketahui. Saat ini, copywriting memang banyak dibutuhkan di berbagai sektor industri sebagai media komunikasi dengan audiens.
Oleh karena itu, tidak heran apabila banyak perusahaan dari brand-brand ternama yang membutuhkan Jasa Website Copywriting maupun Jasa Copywriting Media Sosial untuk menghasilkan content marketing yang menguntungkan bagi bisnis.
cmlabs sebagai agensi SEO global hadir sebagai solusi yang akan membantu Anda dengan penerapan SEO dari segi On-Page dan Off-Page. Hal tersebut bertujuan agar produksi konten artikel maupun copy yang Anda tulis dapat muncul di halaman hasil mesin pencari sehingga mudah ditemukan oleh pembaca ataupun pelanggan.
Jika Anda ingin meningkatkan visibilitas konten di Google, hubungi Tim Marketing cmlabs sekarang juga untuk berkolaborasi dan mengoptimasi produksi konten Anda.
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?
Sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam wacana pemasaran, saya ingin menanyakan perspektif Anda tentang dampak strategi pemasaran SEO dalam memfasilitasi ekspansi perusahaan dalam kaitannya dengan keberadaan virtual