Copywriting merupakan teknik penulisan yang digunakan untuk kebutuhan pemasaran dan bertujuan meyakinkan pembaca agar melakukan aksi atau tindakan tertentu.

Anatomi dasar copywriting dibagi menjadi 8 bagian utama, yaitu headline (judul), benefit (manfaat), proof (bukti), offer (penawaran), scarcity (kelangkaan), emotion (emosi), imagery (pencitraan), dan frequent asked question (FAQ).

Untuk mengetahui lebih lanjut apa itu anatomi copywriting, apa saja komponennya, dan bagaimana cara pembuatannya, simaklah artikel berikut ini!

Apa itu Anatomi Copywriting?

Anatomi copywriting adalah sebuah struktur penulisan copy dalam konten. Sama seperti anatomi pada tubuh manusia dan tumbuhan, anatomi copywriting adalah setiap bagian atau unsur yang membentuk copywriting. 

Umumnya, anatomi dalam copywriting berbeda-beda tergantung pada jenis konten yang dibuat. Meski demikian, terdapat beberapa bagian pokok yang membangun copy itu sendiri.

Memahami anatomi dari copywriting dapat mempermudah seorang copywriter untuk menyusun informasi yang diperlukan menjadi konten yang informatif dan menarik. Untuk itu, pelajari informasi selengkapnya di bawah ini.

Komponen Anatomi Copywriting

Secara umum, komponen dasar copywriting dibagi menjadi 5 bagian utama, yaitu:

1. Judul (Headline)

Judul merupakan komponen dasar copywriting pertama yang dilihat oleh target audiens dari konten Anda. 

Pembuatan judul harus disesuaikan agar menjadi pusat perhatian target audiens. Untuk membuat judul yang menarik Anda dapat menggunakan kalimat yang singkat, jelas, dan membangkitkan rasa ingin tahu.

2. Benefit (Manfaat)

Anatomi copywriting selanjutnya yaitu benefit atau keunggulan. Dalam copywriting, penting halnya untuk menekankan keuntungan atau nilai yang akan diterima pelanggan dari produk atau layanan yang ditawarkan. 

Penekanan pada manfaat ini membantu meyakinkan calon pelanggan tentang bagaimana produk atau layanan dapat memenuhi kebutuhan atau keinginan mereka. Elemen ini dibagi menjadi 2 bagian sebagai berikut:

• Permasalahan: Beri penjelasan terkait permasalahan yang dimiliki oleh target audiens dan urgensi agar permasalahan tersebut diselesaikan dengan segera.
• Solusi: Tawarkan solusi dari permasalahan yang ada. Jelaskan bagaimana produk Anda dapat menyelesaikan permasalahan mereka.

3. Proof (Bukti)

Membangun kepercayaan audiens kepada produk atau layanan Anda tentunya tidak mudah. Bagian anatomi dalam copywriting ini menjelaskan kenapa pelanggan harus membeli produk atau layanan Anda.

Anda dapat menunjukan bukti yang mendukung bahwa klaim produk Anda adalah benar dan dapat dipercaya seperti:

• Authority: Berikan informasi bahwa produk atau layanan Anda resmi dan tepercaya dengan menampilkan sertifikasi dari pihak yang memiliki otoritas. 
• Social Proof: Tunjukan bukti sosial berupa statistik terkait produk apa yang paling sering dibeli oleh kostumer dan  jumlah konsumen yang memakai produk atau layanan Anda.
• Testimony: Tampilkan testimoni dari pelanggan yang sudah menggunakan produk atau layanan Anda.

4. Offer (Penawaran)

Setelah informasi utama sudah tersampaikan, selanjutnya adalah mendorong dan meyakinkan  target audiens untuk mengambil tindakan. Berikut contoh pendekatan penawaran yang dapat Anda gunakan:

• CTA (Call-to-Action): Merupakan arahan yang ditujukan untuk mendorong target audiens melakukan aksi. CTA yang efektif harus memiliki arahan yang jelas, menciptakan urgensi, dan menyoroti manfaat atau keuntungan yang bisa didapatkan.
• Risk Reversal: Strategi dimana perusahaan menghapus atau mengurangi risiko yang mungkin dirasakan oleh pelanggan saat melakukan pembelian. Contohnya garansi uang kembali, percobaan gratis, dan asuransi perlindungan tambahan.
• Contrast Price: Bentuk strategi dimana harga produk dibandingkan dengan harga yang lebih tinggi untuk memberikan kesan lebih murah. Contohnya pemberian harga diskon dan penawaran harga paket (bundling).

5. Scarcity (Kelangkaan)

Anatomi ini mengacu pada bagaimana Anda dapat menunjukkan kelangkaan dengan menekankan keterbatasan pada produk/layanan yang Anda tawarkan. 

Dengan scarcity, Anda bisa mendorong pembaca agar melakukan apa yang tertera pada CTA dengan lebih cepat. 

6. Emotion (Emosi)

Salah satu aspek yang membedakan penulisan copy dengan penulisan pada umumnya adalah keterlibatan emosi. 

Untuk bisa menghasilkan copy yang menyentuh hati pembaca, Anda bisa menggunakan teknik storytelling, menyoroti permasalahan pengguna, dan masih banyak lagi.

7. Imagery (Pencitraan)

Selain dari segi penulisan, penggunaan gambar juga menjadi salah satu anatomi penting dalam copywriting. Copy yang ciamik dan didukung oleh visual yang memukau akan semakin mudah diingat oleh pembaca. 

8. Frequent Asked Questions (FAQ)

Anatomi copywriting terakhir yaitu FAQ, yang merupakan daftar pertanyaan yang paling sering diajukan oleh kostumer terkait produk atau layanan. FAQ ditulis disertai jawaban yang informatif dan jelas. 

Dengan adanya FAQ, kostumer akan merasa terbantu dan tidak perlu report-repot menghubungi bagian costumer services untuk menanyakan pertanyaan sederhana.

Tips:  Jawablah pertanyaan dengan jelas dan singkat, kelompokkan sesuai kategori, serta perbaharui secara rutin.

Tips Pembuatan Judul

Judul merupakan kalimat yang mewakili semua tulisan Anda. Judul yang menarik akan membuat target audiens penasaran sehingga ingin terus membaca tulisan Anda hingga akhir. 

Maka dari itu, pembuatan judul tidak boleh sembarangan. Ikuti beberapa tips di bawah ini untuk membuat judul yang unik, menarik, dan relevan. 

1. Lakukan Riset Target Audiens

Melakukan riset pada target audiens merupakan tahapan penting untuk dapat menentukan judul. Anda dapat mencari informasi terkait permasalahan, motivasi, dan interest target audiens.

Selain itu, cari tahu juga gaya bahasa yang cenderung disukai oleh target audiens Anda. Dengan memahami apa saja yang dibutuhkan dan diinginkan oleh target audiens, Anda akan lebih mudah memilih judul yang sesuai.

2. Tonjolkan Unique Selling Point (USP)

Di dalam judul, penting juga untuk memunculkan unique selling point (USP) yang produk atau layanan Anda miliki. Keunikan ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi target audiens untuk membaca tulisan Anda. 

Anda juga dapat menambahkan benefit dan keunggulan produk Anda serta menjelaskan bahwa produk Anda dapat menjadi solusi dari permasalahan yang dimiliki target audiens. 

3. Gunakan Kata yang Mudah Dimengerti

Penggunaan kata yang mudah dimengerti akan membantu Anda mendapatkan target audiens yang lebih besar. Artinya, Anda perlu menggunakan kata-kata yang sudah dikenal oleh masyarakat luas dan tidak ambigu. 

Tips: Pilih kalimat to the point yang menjelaskan nilai dan isi dari tulisan yang Anda buat. Hindari penggunaan kata yang berlebihan dan buatlah senatural mungkin.

4. Tentukan Konsep yang Menarik

Salah satu aspek yang paling penting dalam pembuatan judul pada anatomi copywriting adalah bagaimana Anda menentukan konsep yang baru, unik, dan menarik. 

Dengan membawa konsep yang baru dan menampilkannya pada judul,  Anda akan lebih mudah mendapat perhatian dari target audiens. 

Untuk mengidentifikasi konsep yang cocok, Anda bisa melakukan riset terhadap terhadap permasalahan atau tren yang sedang ramai. 

Tips Pembuatan Isi Konten

Setelah bisa membuat judul yang menarik, selanjutnya Anda perlu memikirkan bagaimana cara membuat isi konten di dalamnya. 

Adapun tips pembuatan isi konten dalam anatomi dasar copywriting adalah sebagai berikut:

1. Posisikan Sebagai Penyatu Judul dengan CTA

Body copy merupakan bagian penghubung antara judul dengan CTA sehingga penulisannya tidak dapat dipisah. 

Fungsi dari bagian ini adalah memberi detail informasi dari judul dan mengarahkan target audiens menuju CTA. Maka dari itu, penulisannya harus disesuaikan dengan judul yang dipilih dan tujuan dari penulisan itu sendiri. 

2. Tuliskan Detail Informasi 

Tips penulisan isi konten selanjutnya adalah menuliskan informasi secara detail, relevan dan bernilai. Anda dapat menambahkan informasi terkait produk Anda seperti manfaat dan keunggulan.

3. Gunakan Bahasa yang Mudah Dimengerti

Penggunaan bahasa tentunya menjadi kunci utama agar pesan yang ditulis dalam sebuah konten tersampaikan dengan baik dan dapat dipahami oleh audiens. 

Bahasa yang mudah dimengerti akan membantu Anda membangun kepercayaan target audiens serta membuat nilai pada konten terasa lebih relevan dan personal.

Tips Pembuatan CTA

Anatomi dasar copywriting terakhir adalah call-to-action atau CTA. CTA memberikan instruksi yang jelas tentang apa yang seharusnya audiens lakukan. Tujuan adanya CTA adalah mendorong audiens untuk melakukan Aksi.

Berikut beberapa tips untuk membuat CTA yang efektif:

1. Fokus pada Tujuan

CTA harus memiliki tujuan yang jelas dalam setiap kontennya, Anda dapat menentukan tujuan CTA yang dibuat apakah untuk melakukan promosi, mengarahkan audiens untuk berinteraksi seperti mendownload, membeli, atau melakukan penawaran.

2. Tunjukkan Manfaat dan Urgensi

Agar CTA menarik, Anda perlu menonjolkan manfaat yang bisa didapatkan oleh target audiens jika melakukan tindakan tertentu. 

Aspek manfaat ini bisa menciptakan urgensi sehingga target audiens akan merasa lebih termotivasi untuk melakukan tindakan seperti membeli produk atau berlangganan jasa.

3. Buat Jelas dan Singkat

Sangat penting untuk membuat kalimat CTA yang jelas dan singkat. Pasalnya, audiens akan lebih mudah menangkap pesan yang disampaikan jika kalimat instruksi jelas dan tidak bertele-tele.

4. Gunakan Kalimat Perintah

Tips pembuatan CTA selanjutnya adalah dengan menggunakan kalimat perintah. Kalimat perintah akan membuat instruksi lebih jelas dan tepat sasaran. Kalimat perintah juga akan menimbulkan kesan yang kuat untuk mendorong audiens melakukan tindakan.

Conclusion

Sebelum menghasilkan konten yang menarik, Anda perlu memahami target audiens, mempelajari cara penyampaian pesan yang menarik, dan mengenal komponen anatomi copywriting yang jelas. 

Setiap bagian anatomi dari konten copywriting memiliki cara penulisannya masing masing. Dengan menguasai anatomi copywriting, Anda dapat membuat konten yang menarik, efektif, dan dapat meningkatkan trafik website Anda.

Jika Anda tidak memiliki banyak waktu luang dan membutuhkan bimbingan untuk pembuatan copywriting, Anda dapat menghubungi Jasa Copywriting Website SEO cmlabs atau Jasa Copywriting Social Media cmlabs yang sudah berpengalaman di bidangnya.

Raih lebih banyak trafik dan tingkatkan peringkat website Anda dengan jasa SEO copywriting profesional. Hubungi tim pemasaran cmlabs untuk konsultasi kebutuhan SEO copywriting bisnis Anda sekarang juga!