Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

8 Contoh Customer Loyalty Program untuk Pancing Repeat Order

Dipublikasikan Dec 24, 2025 16:12

8 Contoh Customer Loyalty Program untuk Pancing Repeat Order

Banyak bisnis menghadapi kondisi di mana pelanggan hanya bertransaksi satu kali, lalu menghilang. Terkadang, masalahnya bukan terletak pada kualitas produk, melainkan tidak adanya program yang mampu “menahan” mereka agar menjadi loyal. Di sinilah pentingnya brand mengadakan customer loyalty program.

Faktanya, customer loyalty program bukan hanya momen berbagi diskon atau hadiah, tetapi strategi untuk membangun hubungan jangka panjang antara brand dan pelanggan. 

Lalu, apa saja contoh customer loyalty program yang umum diterapkan dalam pemasaran? Simak selengkapnya di artikel ini!

Apa Itu Customer Loyalty Program?

Customer loyalty program adalah program yang bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap suatu brand. Pada umumnya, customer loyalty program melibatkan pemberian penghargaan, insentif, atau benefit khusus bagi pelanggan setia.

Loyalitas pelanggan dipandang penting karena bisa menjaga hubungan baik dengan brand, mendongkrak penjualan, meningkatkan customer lifetime value (CLV), hingga mendukung strategi brand advocacy marketing. Dengan tercapainya hal-hal tersebut, risiko pelanggan beralih pada kompetitor dapat diminimalkan.

Contoh Customer Loyalty Program

Dalam praktiknya, customer loyalty program biasa dijalankan dengan beragam format, berikut ini sejumlah contohnya:

1. Diskon Khusus

Apabila Anda ingin mengadakan customer loyalty program yang formatnya sederhana, namun banyak peminatnya, coba berikan benefit berupa diskon khusus. 

Metode ini bisa diberikan dalam berbagai bentuk, misalnya potongan berupa persentase, harga spesial untuk member, diskon di hari besar tertentu, atau diskon bagi pelanggan yang mencapai jumlah transaksi tertentu.

Metode ini terbilang efektif karena umumnya mudah dipahami oleh pelanggan dan bisa memberikan manfaat langsung. Alhasil, pelanggan merasa puas sehingga berpotensi melakukan pembelian ulang.

2. Hadiah Langsung

Meskipun pola belanja konsumen terus berkembang, nyatanya hadiah langsung masih cukup diminati. Beberapa barang yang biasa dipilih sebagai hadiah langsung adalah payung, peralatan makan, tas belanja, jam dinding, dan merchandise yang memuat logo brand. 

Dari sisi pelanggan, hadiah semacam ini biasanya disukai karena bisa langsung digunakan. Sementara dari sisi brand, pemberian hadiah langsung berpeluang meningkatkan brand recall setiap kali barang tersebut digunakan oleh pelanggan.

3. Buy One Get One (BOGO)

Selain diskon khusus, program Buy One Get One biasanya juga banyak diminati. Sebab, pelanggan akan menerima produk tambahan secara gratis atau memperoleh harga yang lebih rendah setelah membeli produk utama.

Dengan memanfaatkan program ini, pelanggan bisa mendapatkan lebih banyak produk dengan harga yang relatif sama. Tentu ini bisa membantu mereka menghemat pengeluaran. 

Di sisi lain, brand bisa memanfaatkan program ini untuk mempercepat perputaran stok barang serta meningkatkan cash flow sementara. Sebab, pelanggan berpotensi melakukan pembelian dalam jumlah besar atau lebih cepat dibandingkan biasanya.

4. Poin Loyalitas

Contoh customer loyalty program yang berikutnya adalah poin loyalitas atau loyalty point. Poin ini bisa didapatkan setelah pelanggan membeli dengan nominal tertentu, menjalankan sebuah misi, atau melakukan transaksi dengan suatu metode pembayaran. 

Biasanya, poin loyalitas perlu dikumpulkan dulu hingga mencapai jumlah yang telah ditentukan, untuk kemudian ditukarkan dengan benefit khusus. Bentuk benefit-nya bisa bervariasi, mulai dari produk gratis, voucher eksklusif, gratis ongkir, hingga upgrade membership. 

Sebelum menjalankan program loyalty point, pastikan Anda membuat panduan yang jelas, ya. Sebab, metode ini cenderung lebih kompleks dibanding ketiga metode di atas. Panduan perlu memuat hal-hal teknis seperti mekanisme akumulasi poin, skema penukaran poin, hingga masa kedaluwarsa poin.

5. Tiered Loyalty Program

Tiered loyalty program merupakan contoh customer loyalty program yang melibatkan sistem tingkatan (tier), seperti bronze, silver, gold, dan platinum. Untuk mendapatkan reward yang lebih besar, pelanggan perlu naik ke tingkatan yang lebih tinggi.

Sebenarnya, tiered loyalty program merupakan pengembangan dari program membership. Program ini umumnya melibatkan loyalty card sebagai identitas pelanggan sekaligus penanda level. Contoh loyalty card bisa ditemukan pada pelanggan maskapai penerbangan, brand fashion premium, dan coffee chain berskala besar. 

Program ini dimulai dengan mengajak pelanggan untuk bergabung dalam komunitas atau klub membership yang sudah dibentuk oleh brand. Setelah pelanggan bergabung, ada sejumlah benefit khusus yang hanya diperuntukkan bagi member. Selain itu, brand juga bisa memberikan perlakuan khusus seperti pengiriman bebas ongkir atau undangan ke acara eksklusif.

6. Value-Based Loyalty Program

Value-based loyalty program bisa dikatakan cukup berbeda dari bentuk program lainnya. Pasalnya, brand tidak memberikan insentif eksplisit kepada pelanggan berupa diskon atau hadiah, namun mengubahnya menjadi sesuatu yang bernilai seperti sumbangan ke lembaga amal atau organisasi sosial.

Melalui program ini, pelanggan akan merasakan kepuasan batin dan hubungan emosional yang lebih dalam karena mengetahui loyalitasnya berkontribusi terhadap nilai kebaikan. 

7. Referral Program

Referral program dilakukan dengan cara mendorong pelanggan untuk mengajak orang lain ikut membeli produk sebuah brand. Ajakan ini bisa berupa ajakan membuat akun baru, melakukan pembelian pertama, ataupun mengikuti sebuah event.

Jika orang terkait berhasil melakukan tindakan yang diharapkan, pelanggan yang mengajaknya akan mendapatkan reward, bisa berupa diskon, poin loyalitas, produk gratis, atau sejenisnya. Tak hanya itu, orang yang berhasil diajak biasanya juga memperoleh insentif berupa diskon di pembelian pertama.

8. Event Terbatas

Terakhir, contoh program yang banyak dijalankan untuk meningkatkan customer loyalty adalah event terbatasPada program ini, perusahaan memberikan benefit khusus kepada pelanggan pada waktu yang spesial atau momen berbatas waktu.

Program ini bisa diberlakukan untuk individu maupun umum. Untuk program yang berlaku secara individu, perusahaan bisa memberikannya saat momen spesial seperti hari kelulusan atau anniversary keanggotaan. Adapun program yang berlaku umum, perusahaan bisa memilih hari gajian, musim liburan, atau hari besar nasional.

Baca juga: 8 Strategi Pemasaran Bisnis Online untuk Merdekakan Omzet

Cara Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

Program-program di atas memang bisa membantu menjaga loyalitas pelanggan. Namun, ada sejumlah cara lain yang juga tak kalah penting, di antaranya:

1. Meningkatkan Kualitas Produk dan Aktif Berinovasi

Kualitas produk masih memegang peran krusial dalam menjaga loyalitas pelanggan. Meski program customer loyalty sudah dibuat semenarik mungkin, jika kualitas produknya rendah, pelanggan berpotensi besar beralih ke kompetitor. Selain itu, seiring dengan perkembangan kebutuhan konsumen, brand juga perlu aktif melakukan inovasi. 

Salah satu contoh inovasi produk yang populer adalah Apple Ecosystem, di mana produk-produk Apple seperti iPhone, MacBook, iCloud, dan Airpods terintegrasi dalam satu ekosistem layanan. Inovasi ini terbilang cerdas karena seakan menahan pelanggan untuk berpindah ke brand lain dengan integrasi dan kenyamanan yang sudah terbangun.

2. Mengatur Personalisasi Pengguna

Tujuan akhir dari proses penjualan memang konversi. Namun dalam prosesnya, pelanggan akan senang jika brand memahami dan memperhatikannya, bukan sekadar memandangnya sebagai objek penjualan. 

Maka, brand perlu melakukan personalisasi menggunakan data guna menghadirkan interaksi yang relevan dengan pelanggan. Data yang digunakan bisa berupa nama, riwayat pembelian, preferensi produk, hingga perilaku browsing. Berikut ini sejumlah contoh personalisasi yang bisa Anda terapkan:

  • Menyebut nama dalam email atau pesan lain.
  • Mengirimkan pesan follow-up setelah pembelian.
  • Menawarkan bundling berdasarkan pembelian sebelumnya.
  • Memberikan diskon untuk produk yang sering dibeli.
  • Menampilkan rekomendasi produk sesuai histori pencarian.

3. Mengoptimalkan Pelayanan

Aspek yang tak kalah penting dari kualitas produk dan personalisasi pengguna adalah kualitas pelayanan. Idealnya, brand harus mampu merespon dengan cepat, memberikan informasi yang akurat, menyederhanakan proses transaksi, bersikap profesional, serta membantu penyelesaian masalah hingga tuntas.

Dengan pelayanan yang optimal, pelanggan akan memandang bisnis Anda bisa diandalkan sehingga loyalitasnya pun meningkat.

Baca juga: Cara Mengembangkan Platform Conversational Commerce untuk Bisnis

4. Meminta Feedback Pelanggan

Selain melakukan personalisasi, meminta dan menindaklanjuti feedback dari pelanggan juga penting untuk dilakukan. Dari segi bisnis, hal ini bisa menjadi media evaluasi dan pengembangan yang tepat karena Anda mengacu pada kebutuhan nyata di lapangan.

Adapun dari segi pelanggan, mereka bisa merasa puas dan lebih loyal dalam jangka panjang. Bahkan, ada peluang besar untuk mendatangkan pelanggan potensial yang baru. 

Untuk mendapatkan feedback, coba lakukan survei online, wawancara, atau pantau platform review online seperti Google Review. Anda juga bisa menganalisis percakapan di media online mengenai brand Anda menggunakan strategi social listening

5. Membuat Platform CRM 

Tahukah Anda, platform CRM (Customer Relationship Management) juga dapat membantu meningkatkan loyalitas pelanggan, lho. 

Pasalnya, platform ini mampu menyimpan data pelanggan, memantau interaksi di berbagai channel, dan memahami preferensi mereka. Dengan demikian, pelanggan tak perlu mengulang informasi, sementara brand Anda bisa memberikan layanan yang lebih relevan dan personal.

Meskipun begitu, pengembangan platform CRM memiliki sejumlah tantangan, baik dalam mengumpulkan data pelanggan, mengintegrasikan dengan sistem yang sudah berjalan, maupun menjaga performa sistem. Namun, tak perlu khawatir karena karena tantangan tersebut bisa diatasi dengan memanfaatkan layanan Web & App Development dari cmlabs.

Tim ahli cmlabs siap membantu Anda untuk mengembangkan platform CRM yang memberikan nilai nyata bagi pelanggan dan bisnis. Jika Anda ingin mengetahui informasi lengkap mengenai layanan ini, jangan ragu untuk hubungi kami, ya. Dapatkan penawaran terbaik yang bisa dipersonalisasi sesuai kebutuhan bisnis Anda!

Baca juga: Jenis Brand Awareness Campaign & Contohnya dari Brand Ternama

Risca Fadillah

Risca Fadillah

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya! Di cmlabs, kami senang berbagi artikel-artikel baru dan keren seputar SEO setiap minggunya. Jadi, kamu akan selalu mendapatkan informasi terkini tentang topik yang kamu minati. Jika kamu benar-benar suka dengan konten-konten di cmlabs, kamu bisa bergabung dengan newsletter email kami. Dengan berlangganan, kamu akan mendapatkan pembaruan langsung di kotak masukmu. Oh ya, kalau kamu tertarik untuk berkontribusi sebagai penulis di cmlabs, jangan khawatir! Kamu bisa menemukan informasi lebih lanjut di sini. Jadi, ayo bergabung dengan komunitas cmlabs dan ikuti perkembangan terbaru seputar SEO bersama kami!

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...