Content Writer Adalah: Pengertian, Tugas, Skill, dan Jenjang Karir

Content writer adalah profesi yang memiliki peran krusial di dunia komunikasi digital. Apabila Anda gemar menulis, maka content writer adalah opsi karier terbaik yang bisa Anda pilih. Namun, sudah tahukah Anda apa itu content writer dan tugas-tugasnya?

Melansir data “The State of Content Marketing in 2023”, terdapat sebanyak 67% bisnis yang berusaha meningkatkan strategi content marketing di tahun 2023. 

Data di atas menunjukkan bahwa setiap bisnis atau perusahaan membutuhkan jasa content writer untuk menghasilkan konten berkualitas tinggi dan memaksimalkan hasil campaign digital marketing. 

Karena profesi ini akan selalu dibutuhkan, maka ada baiknya Anda mempelajari apa itu content writer, tugas dan kewajiban, serta bagaimana cara menjadi content writer yang unggul. Simak informasi selengkapnya pada pembahasan berikut ini. 

Apa itu Content Writer?

Apa itu content writer? Content writer atau penulis konten adalah sebuah profesi yang membutuhkan keterampilan menulis untuk memproduksi berbagai jenis konten, mulai dari artikel, portal berita, konten media sosial, dan masih banyak lagi. 

Apa itu content writer di dunia bisnis modern? Secara garis besar, content writer di ranah pemasaran adalah profesional yang memiliki spesialisasi menulis dan menciptakan konten-konten untuk meningkatkan brand awareness serta mendatangkan organic traffic kepada suatu bisnis untuk mendukung strategi pemasaran secara keseluruhan.

Seorang penulis konten (content writer) dituntut untuk memiliki orientasi yang kuat terhadap pembacanya. Oleh karenanya, profesi ini perlu dilakukan oleh individu yang mengembangkan gaya penulisan untuk menarik perhatian pembaca online. 

Content writer juga perlu memahami kebutuhan setiap target audiens berdasarkan niche dan menciptakan topik-topik yang relevan dan bermanfaat.

Jenis Pekerjaan Content Writer

Setelah memahami apa itu content writer, mari menelusuri sejumlah kategori dan jenis content writer berdasarkan tugas dan kewajibannya. Simak jenis dan masing-masing penjelasannya di sini!

1. SEO Content Writer

Tahukah Anda apa itu content writer SEO? Jika mengacu pada tugas dan kewajibannya, SEO content writer adalah penulis yang memiliki keahlian khusus dalam menciptakan konten dengan berpegang teguh pada prinsip SEO (Search Engine Optimization).

Artinya, seorang SEO content writer perlu mengetahui bagaimana cara menempatkan SEO keywords secara strategis, menyesuaikan metadata, dan juga praktik-praktik algoritma mesin pencari. 

Secara umum, tugas SEO content writer mencakup pembuatan konten artikel atau blog agar dapat meningkatkan performa dan visibilitas sebuah merek di search engine serta mengundang organic traffic ke website tersebut.

2. Jurnalis 

Jika SEO content writer adalah penulis yang berfokus pada kaidah SEO, maka apa itu content writer golongan jurnalis? 

Jurnalis termasuk dalam kategori content writer yang secara khusus berfokus pada penyusunan berita berbasis fakta melalui portal-portal berita online.

Tugas utama jurnalis tidak hanya terbatas pada peliputan lapangan, tetapi juga mencakup pembuatan artikel atau fitur entertainment yang dapat mengundang perhatian pembaca. 

Baca juga: SEO Content Writer: Definisi, Tugas, dan Tips Bagi Pemula 

3. Technical Writer

Tahukah Anda apa itu content writer teknis (technical writer)? Profesi ini bertanggung jawab merinci dan menyampaikan informasi bersifat kompleks atau teknis dalam bentuk tulisan yang lebih mudah dimengerti oleh masyarakat umum. 

Umumnya, seorang technical writer bertanggung jawab menciptakan buku panduan (manual guide book) atas suatu produk yang berisi panduan rinci mengenai setiap aspek produk, mulai dari instalasi hingga pemecahan masalah umum. 

4. Generalist Writer

Jenis content writer selanjutnya adalah generalist writer. Kategori ini mengacu pada penulis konten yang bertanggung jawab membuat konten berkualitas tanpa terikat tema. 

Berbeda dengan jenis content writer lain yang berfokus pada niche tertentu, tipe penulis ini lebih bebas mengeksplorasi dan menciptakan konten dengan berbagai topik.

Jenis-Jenis Artikel Content Writing 

Content writer adalah sebutan bagi individu yang melakukan profesi tersebut, sedangkan content writing adalah kegiatan penulisan konten yang dimaksud. Secara umum, terdapat beberapa jenis content writing yang bisa Anda temui, antara lain:

1. Press Release

Dalam dunia bisnis, press release adalah bentuk komunikasi resmi yang disusun dan dirancang untuk memberikan informasi penting kepada media massa dan publik. 

Tujuan utama dari press release adalah menarik perhatian media terhadap suatu peristiwa, menciptakan buzz, dan meningkatkan brand awareness produk, event, atau layanan kepada target audiens.

2. Artikel/Blog

Konsistensi dalam menulis artikel/blog dapat berdampak signifikan dalam membentuk citra dan mengembangkan keberadaan merek atau organisasi secara online. 

Ketika Anda teratur memproduksi konten artikel yang relevan dan menarik, Anda tidak hanya menambah basis audiens, tetapi juga membantu meningkatkan jumlah traffic ke website dan meningkatkan potensi conversion rate. 

3. Email Newsletter

Keterampilan content writing menjadi sangat vital dalam konteks e-mail marketing. Seorang content writer yang profesional juga harus mampu meramu kata-kata dengan cerdas agar pesan yang disampaikan tidak hanya jelas tetapi juga persuasif. 

Selain itu, mereka harus memahami psikologi pembaca dan merancang konten yang relevan untuk mendorong pembaca melakukan tindakan tertentu, seperti mengunjungi website, melakukan pembelian, atau berlangganan

4. Ebook

Menurut Semrush, setidaknya 37% bisnis memutuskan melakukan ekspansi melalui produksi e-book. Produksi e-book ini ditujukan untuk meningkatkan citra dan kredibilitas merek dengan menyajikan rangkaian informasi yang lengkap, berbobot, dan melalui riset mendalam. 

Tanggung Jawab Content Writer 

Setelah mempelajari apa itu content writer dan jenis-jenisnya, Anda juga perlu mengetahui cakupan tugas content writer secara menyeluruh. Untuk itu, berikut pembahasannya. 

1. Melakukan Riset Konten & Kompetitor

Melaksanakan riset kompetitor adalah salah satu tugas utama seorang content writer. Jika Anda tertarik menyelami profesi ini, maka Anda harus setidaknya mampu melakukan penelitian mendalam untuk mencari tau topik yang akan ditulis. 

Riset merupakan tahapan penting untuk memastikan produksi konten tetap informatif, terjaga akurasinya, serta memberi nilai tambah yang signifikan kepada pembaca.

2. Menulis, Mengelola, Mendistribusikan Konten

Selain menulis konten, tugas content writer juga mencakup pengelolaan dan penyusunan jadwal tayangnya. 

Dalam menulis konten artikel, blog, atau konten website lainnya, content writer harus membuat tulisan yang informatif dan mudah dipahami dengan struktur bahasa yang jelas. 

3. Menulis Berdasarkan Strategi SEO

Selagi menulis konten, content writer harus memastikan bahwa konten yang dibuat teroptimasi SEO agar mudah ditemukan di laman hasil pencarian (SERP) mesin pencari seperti Google. 

Untuk itu, content writer bisa memaksimalkan penggunaan keyword yang relevan dan memiliki demand tinggi. Selain itu, upaya optimasi SEO juga mencakup penggunaan URL atau anchor text yang tepat untuk memaksimalkan domain authority.

4. Melakukan Editorial Konten

Tugas content writer tidak selesai hanya dengan menulis konten. Anda juga perlu mengedit dan memperbaiki tulisan agar memastikannya mengandung informasi berkualitas tinggi dan bebas dari kesalahan ejaan. 

Baca juga: 10 Perbedaan Content Writer dan Copywriter, Simak!

5. Mempertahankan Konsistensi Gaya Penulisan

Setelah mengetahui apa itu content writer, Anda juga perlu mengetahui bahwa salah satu kewajiban profesi ini adalah menjaga konsistensi gaya penulisan sesuai dengan branding perusahaan. 

Jika bekerja untuk perusahaan klien, maka sebagai content writer Anda perlu memahami product knowledge sepenuhnya sebelum menulis konten. 

6. Menganalisis Performa Konten

Selain memproduksi konten, content writer juga perlu menganalisis kinerja konten melalui analisa metrik traffic dan konversi di website. 

Analisis ini ditujukan agar content writer dapat memantau seberapa banyak pengunjung yang tertarik dan sejauh mana konten tersebut mendorong konversi.

Kualifikasi Content Writer

Apabila Anda sudah mengerti apa itu content writer dan tertarik untuk menjadi salah satu profesional di bidang ini, maka perhatikan sejumlah kualifikasi di bawah ini terlebih dahulu.

• Memenuhi Jenjang Pendidikan: Kebanyakan perusahaan mewajibkan setidaknya gelar sarjana untuk bisa bergabung dalam posisi ini, terutama individu dengan latar belakang pendidikan ilmu komunikasi, jurnalistik, atau bahasa. 
• Menguasai Bahasa Asing: Penguasaan bahasa asing, khususnya Bahasa Inggris, menjadi salah satu elemen kunci dalam pekerjaan ini. Seorang content writer yang menguasai bahasa asing memiliki keunggulan kompetitif untuk menyebarluaskan konten ke pasar yang lebih luas.
• Pengalaman Kerja: Content writer tergolong profesi yang ramah untuk fresh graduate. Jika Anda belum memiliki pengalaman kerja khusus, maka Anda tidak perlu khawatir karena banyak perusahaan membuka peluang ini bahkan untuk individu tanpa pengalaman di industri tersebut.

Skill Content Writer  yang Wajib Dimiliki

Selain kualifikasi umum di atas, ada beberapa skill esensial yang juga wajib dimiliki oleh seorang content writer, beberapa di antaranya adalah:

• Memahami cara menyusun kalimat dan tata bahasa yang jelas dan mudah dipahami oleh pembaca. 
• Mampu menggunakan variasi kata dan kalimat secara kreatif untuk menghindari repetisi yang membosankan.
• Mampu berkolaborasi dengan tim dan editor untuk menghasilkan konten yang konsisten dan kohesif.
• Memahami alur penulisan, mulai dari penelitian kata kunci, pembuatan kerangka, drafting, proses editing, hingga tahap publishing. 
• Mengetahui strategi dan praktik terbaik dalam optimasi SEO untuk meningkatkan visibilitas di SERP. 
• Pemahaman mengenai literasi komputer, terutama penggunaan sejumlah aplikasi penulisan, mulai dari Microsoft Word, Google Document, dan sebagainya. 
• Menguasai penggunaan platform Content Management System (CMS) untuk mengelola dan publikasi konten.

Cara Menjadi Content Writer

Untuk menjadi seorang content writer yang sukses, Anda memerlukan kombinasi keterampilan, dedikasi, dan strategi yang baik. Berikut selengkapnya. 

• Perbanyak aktivitas membaca agar Anda dapat memperluas kosakata dan mengenali banyak gaya penulisan sebagai referensi. 
• Kembangkan keterampilan SEO dengan memahami setiap prinsip dasarnya. 
• Coba bergabung dengan komunitas penulis untuk berbagi pengalaman dan memperoleh umpan balik atas contoh tulisan Anda. 
• Mulai menyusun portfolio yang menarik dengan menampilkan pengalaman kerja Anda.
• Perbanyak praktis menulis konten dengan berbagai niche untuk memperluas fleksibilitas kemampuan menulis. 
• Mulai dengan menjadi freelance pada agensi-agensi jasa penulisan konten. 

Content writer adalah profesi paling dibutuhkan dan sering ditemukan pada agensi SEO yang menaungi sejumlah merek. 

Karena produksi content marketing dinilai krusial untuk mendukung kesuksesan bisnis di era digital, maka banyak merek ternama mulai mempercayakan upaya ini kepada penyedia Jasa Penulis Artikel Profesional.

Strategi penulisan artikel berbasis SEO oleh agensi unggul seperti cmlabs tidak hanya menawarkan profesional untuk penulisan artikel informatif, tetapi juga didukung dengan analisa algoritma mesin pencari yang mendukung upaya SEO secara menyeluruh.

cmlabs sebagai Jasa Penulis Artikel Profesional, membantu Anda dengan penerapan SEO dari segi On-Page dan Off-Page, agar konten artikel yang ditulis dapat muncul di hasil pencarian organik sehingga lebih mudah ditemukan oleh pembaca atau pelanggan. 

Apabila Anda sedang berusaha meningkatkan visibilitas konten di mesin pencari seperti Google dengan bantuan content writer profesional, maka ini saatnya Anda berkolaborasi dengan kami. Hubungi Tim Marketing cmlabs sekarang juga!