Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

Panduan SEO komprehensif dengan wawasan dan keahlian mendalam.

10 Cara Memilih Nama Domain yang Bagus dan Profesional

Terakhir diperbarui: Aug 07, 2024

Disclaimer: Panduan SEO cmlabs ini berisi informasi lengkap tentang SEO, seperti pengantar dan panduan umum. Anda mungkin saja mengunjungi laman SEO Terms di cmlabs.co melalui pihak ketiga atau tautan website asing. Kami tidak bertanggung jawab atas keakuratan atau keandalan informasi apa pun yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.

Saat website Anda ingin merambah ke dunia digital, hal pertama yang Anda lakukan adalah memiliki website dan social media lainnya. Sebelum memiliki website official, tentunya Anda harus mengetahui cara memilih nama domain yang tepat. 

Nama domain website Anda adalah elemen penting yang mencerminkan brand pada dunia internet. Maka dari itu, memilih nama domain harus dilakukan dengan tepat agar mudah ditemukan oleh target audiens. Simak panduan ini untuk mengetahui cara memilih nama domain yang tepat.

Apa Itu Nama Domain?

Nama Domain adalah nama identitas web server atau komputer yang digunakan untuk mengakses sebuah website. Domain biasanya diakhiri dengan ekstensi seperti .com, .id, .org, dan sebagainya.

Tanpa domain, Anda harus mengetikkan serangkaian angka yang disebut sebagai IP address untuk bisa mengakses website. Dengan adanya domain, pengguna bisa mengakses website secara mudah.

Manfaat Nama Domain

Nama domain atau website bisa menjadi salah satu strategi branding. Berikut beberapa manfaatnya:

1. Pengenalan Merek (Branding)

 Nama domain yang baik membantu membangun dan mempertahankan identitas serta reputasi merek. Nama domain yang sesuai dengan nama bisnis atau merek memudahkan pelanggan untuk mengingat dan menemukan website Anda di internet.

2. Kredibilitas Profesional

Memiliki nama domain yang khusus dan profesional (seperti .com, .org, atau .net) meningkatkan persepsi keprofesionalan website Anda. Hal ini sering dianggap lebih dapat dipercaya daripada alamat yang menggunakan subdomain dari penyedia layanan gratis.

10 Cara Memilih Nama Domain yang Bagus

Gambar 1: Ilustrasi nama domain dari sebuah website. Nama domain merupakan aspek yang sangat penting dalam website sehingga proses pemilihannya tidak bisa dilakukan dengan asal.

Nama domain yang bagus harus unik dan mudah diingat. Berikut ini adalah 10 cara memilih nama domain yang bagus.

1.  Gunakan Nama Brand Sebagai Nama Domain

Cara memilih nama domain yang pertama adalah dengan menggunakan nama brand sebagai nama domain. Website merupakan salah satu media branding yang telah diandalkan oleh berbagai macam perusahaan.

Supaya website bisa meningkatkan brand awareness website, maka nama domain harus sama dengan nama brand. Cara ini juga mempermudah audiens untuk menemukan website Anda.

2. Buat Secara Singkat Agar Mudah Diingat

Cara memilih nama domain selanjutnya adalah menemukan nama domain yang singkat dan mudah diingat. Ketika audiens ingin mengakses website, mereka akan mengetiknya di kolom pencarian browser atau melalui search engine seperti Google.

Jika melalui Google, audiens akan lebih mudah menemukan website Anda terutama jika Anda sudah mendapatkan ranking teratas dan membuat business profile di Google. Namun, bagaimana jika belum? Audiens harus mengetikkan secara manual nama domain.

Hal ini akan merepotkan jika nama domain terlalu panjang dan sulit diingat sehingga direct traffic yang datang ke website Anda jadi berkurang. Sebagai patokan, jangan membuat nama domain yang berisi lebih dari tiga kata.

3. Buat Nama Domain yang Mudah Diketik

Selaras dengan tips cara memilih nama domain sebelumnya, nama domain yang baik harus mudah diketik. Artinya, kosa kata pada nama domain harus menyesuaikan dengan audiens. 

Bayangkan jika Anda menggunakan nama domain dengan kosa kata Bahasa Jerman yang sulit dieja oleh audiens Anda yang berasal dari Indonesia. Sekali lagi, Anda akan berpotensi kehilangan direct traffic ke website hanya karena audiens sulit mengetikkan nama domain.

4. Hindari Penggunaan Banyak Angka dan Tanda Sambung

Sebenarnya, penggunaan angka pada nama domain tidak menjadi masalah selama memang dibutuhkan. Namun, angka-angka tersebut akan mengganggu user experience apabila digunakan terlalu banyak dan tanpa maksud yang jelas.

Selain sulit dihafal dan diketik, nama domain dengan banyak angka akan membuat audiens sulit memahami jenis website atau konten dari website tersebut. Penggunaan tanda sambung atau hyphen juga sebaiknya dihindari agar tidak membingungkan audiens.

5. Selipkan Target Kata Kunci Website

Cara memilih nama domain lainnya yaitu dengan menyisipkan keyword yang berkaitan dengan website atau topik website Anda. Salah satu tips untuk menampilkan halaman website Anda di SERP adalah dengan menggunakan target keyword sebagai nama domain.

Namun, hal yang sebaiknya Anda hindari adalah jangan hanya menggunakan kata umum saja pada nama domain. Selain karena sulit untuk mendapatkannya, nama domain Anda juga menjadi kurang menarik dan tidak ada pembeda dengan website lain.

Anda bisa mengakalinya dengan cara menggabungkan keyword dengan nama brand atau dengan kata-kata lainnya yang unik. Pastikan nama domain tersebut bisa dengan mudah melekat di ingatan audiens.

6. Bila Perlu, Cantumkan Geolokasi

Gambar 2: Ilustrasi geolokasi yang akan digunakan sebagai nama domain. Penggunaan geolokasi pada nama domain bisa menjadi salah satu strategi penerapan local SEO.

Jika bisnis atau website Anda hanya ingin fokus pada lokasi tertentu saja, maka Anda bisa menggunakan lokasi tersebut sebagai nama domain. Cara memilih nama domain dengan geolokasi bisa membantu website dalam menjalankan strategi local SEO. Strategi ini membuat website bisa mendapatkan ranking pada keyword dengan lokasi spesifik.

Nama domain dengan geolokasi juga dapat memberi tahu audiens mengenai lokasi bisnis atau memberi informasi mengenai topik website yang fokus pada lokasi spesifik.

7. Pikirkan Potensi Jangka Panjang

Domain adalah aset yang akan Anda gunakan untuk jangka panjang. Tidak mungkin Anda menggantinya setiap satu atau dua tahun sekali. Sebab, nama domain yang sering berganti-ganti akan membuat audiens Anda bingung.

Di samping itu, ketika website Anda mengganti nama domain, maka ada kemungkinan traffic website akan mengalami penurunan yang signifikan. Website dengan nama domain yang diganti harus melakukan optimasi ulang SEO website mereka dari awal.

Oleh sebab itu, salah satu cara memilih nama domain adalah dengan melihat potensi jangka panjang dari nama domain tersebut. Dengan demikian, website Anda bisa terhindar dari masalah yang tidak diinginkan di masa yang akan datang, seperti membatasi peluang bisnis di bidang lainnya, nilai brand menurun seiring waktu, dan lain sebagainya.

8. Pilih Ekstensi yang Sesuai

Ekstensi atau TLD (Top Level Domain) adalah elemen yang berada di bagian akhir sebuah domain. Fungsi dari ekstensi domain adalah sebagai informasi atau identitas dari sebuah website. Salah satu tips memilih nama domain adalah dengan memilih ekstensi yang sesuai dengan kebutuhan.

Berikut adalah beberapa contoh ekstensi yang bisa Anda gunakan sesuai kebutuhan:

  • Ekstensi .com: Ekstensi untuk website secara umum yang paling populer di dunia. Jika Anda menggunakan ekstensi ini, kemungkinan besar audiens akan mudah menemukan website Anda.
  • Ekstensi .idccTLD atau ekstensi berdasarkan negara yaitu Indonesia. Cocok untuk website yang hanya menargetkan audiens untuk negara tertentu. Contoh ekstensi negara lainnya seperti .uk, .ua, .my, dan sebagainya.
  • Ekstensi .org: Ekstensi untuk organisasi nirlaba atau lembaga swadaya masyarakat.
  • Ekstensi .net: Ekstensi untuk website terkait dengan internet dan jaringan telekomunikasi.
  • Ekstensi .edu: Ekstensi untuk website edukasi atau lembaga pendidikan.
  • Ekstensi .store: Ekstensi untuk website bisnis yang berjualan secara online.
  • Ekstensi .co: Ekstensi yang biasa digunakan untuk website resmi perusahaan.

9. Pilih Nama Domain yang Belum Digunakan

Tips memilih nama domain selanjutnya adalah jangan gunakan nama domain yang sudah dipakai atau mirip dengan website lain. Setiap nama domain hanya bisa digunakan oleh satu website. Jika nama domain tersebut sudah ada yang pakai, maka otomatis Anda tidak bisa digunakan.

Mungkin Anda ingin mencoba mengakali dengan menggunakan ekstensi yang berbeda atau nama domain yang diubah sedikit hingga mirip dengan domain yang Anda incar. Namun, sebaiknya Anda menghindari cara ini.

Domain yang serupa akan menyebabkan audiens Anda bingung mengenai website mana yang merupakan milik perusahaan Anda. Disamping itu, jika nama domain atau brand sudah ada hak patennya, maka Anda bisa berurusan dengan hukum.

10. Beli Nama Domain Pada Pihak Terpercaya

Cara memilih nama domain yang terakhir yaitu membeli nama domain dari pihak yang terpercaya. Hal ini krusial karena jika Anda membeli nama domain secara asal, maka Anda bisa saja mendapatkan nama domain yang pernah dipakai untuk website terlarang seperti judi atau pornografi.

Demikian penjelasan mengenai tips memilih nama domain yang tepat untuk website. Kini saatnya Anda menerapkan tips tersebut untuk sebelum membuat website. Setelah membeli nama domain dan membuat website, tugas Anda selanjutnya adalah mengoptimasi website Anda dengan SEO.

Anda tidak perlu repot dan kebingungan dalam meningkatkan traffic website serta ranking di SERP karena Jasa Konsultasi SEO akan membantu Anda menerapkan strategi SEO yang tepat.

cmlabs

cmlabs

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...