Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Oct 18, 2024
Disclaimer: Kami rutin memperbarui halaman Referensi dengan informasi baru berdasarkan penelitian mendalam dari beberapa sumber dan otoritas tepercaya. Anda mungkin mengunjungi Referensi cmlabs melalui tautan eksternal dari pihak ketiga. Dengan ini, kami tidak menjamin keakuratan tautan eksternal atau informasi yang disediakan oleh situs web pihak ketiga.
Seiring meningkatnya kompleksitas jaringan LAN, keberadaan VLAN pun semakin dibutuhkan. Namun, apa yang dimaksud dengan VLAN? VLAN adalah strategi yang dapat meningkatkan skala jaringan, mengurangi latensi jaringan, serta meningkatkan keamanan.
Dengan sifatnya yang virtual, VLAN dapat menghubungkan internet nirkabel dan menghindari keterbatasan fisik LAN. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang VLAN, simak artikel ini hingga akhir.
Virtual Local Area Network atau VLAN adalah subnetwork yang bisa mengelompokkan perangkat-perangkat pada LAN yang terpisah berdasarkan fungsi dan departemennya, namun bukan dari lokasinya.
Jadi, meskipun letak salah satu departemen ada di lantai yang berbeda, VLAN dapat menyambungkan akses tanpa harus berada pada jaringan fisik yang sama.
Selain itu, virtual LAN dapat membantu administrator jaringan untuk membagi jaringan fisik menjadi subnetwork, memastikan mereka dapat beroperasi secara mandiri dan terisolasi satu sama lain.
Dengan begitu, mereka tidak perlu menjalankan kabel baru atau mengubah infrastruktur jaringan. Itulah mengapa, VLAN dinilai lebih fleksibel.
VLAN bertujuan untuk memperkuat keamanan dan meningkatkan efisiensi jaringan. Kemacetan jaringan dan risiko keamanan pun dapat terhindarkan karena VLAN dapat membagi jaringan tetapi tetap menghubungkannya secara virtual sehingga jaringan-jaringan tersebut dapat bekerja secara mandiri.
Kemudian, VLAN juga menghindari terjadinya tabrakan pada jaringan serta terbuangnya sumber daya jaringan dengan menjadi segmen LAN.
Selain membagi jaringan menjadi beberapa bagian, masih banyak fungsi VLAN yang perlu Anda ketahui, di antaranya:
Fungsi VLAN adalah memberikan skalabilitas dan fleksibilitas dalam membuat jaringan, di mana Anda bisa memindahkan jaringan dari satu VLAN ke VLAN lainnya tanpa mengubah infrastruktur yang sudah ada. Dengan begitu, Anda bisa menambah atau mengurangi perangkat dalam jaringan dengan mudah.
Hadirnya VLAN dapat meningkatkan kinerja jaringan karena tugas VLAN adalah mengurangi traffic yang tidak dibutuhkan. VLAN akan membagi jaringan ke beberapa subjaringan sehingga host yang harus memproses broadcast perangkat lain bisa berkurang.
Selain meningkatkan kinerja jaringan, fungsi VLAN adalah mengisolasi traffic sehingga perangkat yang ada pada satu VLAN tidak dapat melihat traffic dari VLAN lain tanpa akses.
Menggunakan VLAN adalah salah satu langkah yang baik untuk meningkatkan keamanan jaringan di perusahaan. Anda bisa mengisolasi perangkat yang ada pada suatu departemen sehingga tidak bisa mengakses departemen lain.
Dengan begitu, data privasi yang ada pada departemen tersebut bisa tersimpan dengan aman karena hanya bisa diakses oleh pegawai atau departemen tertentu.
VLAN adalah subjaringan yang dapat membantu administrator untuk membatasi akses ke grup pengguna tertentu serta mengelompokkan perangkat berdasarkan beberapa kriteria.
Proses ini dapat memangkas energi dan waktu yang dibutuhkan administrator untuk mengonfigurasi dan menerapkan langkah-langkah keamanan. Selain itu, fungsi ini juga dapat memudahkan administrator untuk mengelola dan memecahkan permasalahan jaringan.
Setelah mengetahui definisi dan fungsi VLAN, mari pelajari jenis-jenisnya. Adapun jenis-jenis VLAN adalah sebagai berikut.
Data CLAN adalah subjaringan yang bertugas untuk membawa data pengguna serta memisahkan traffic data pengguna dari traffic jaringan lainnya. Dengan begitu, kinerja dan keamanan jaringan dapat meningkat.
Jenis VLAN ini bertugas untuk menamai konfigurasi saat saklar pertama kali hidup. Default VLAN sudah ada pada switch sejak pertama kali diaktifkan.
Tidak hanya itu, jenis VLAN ini membantu semua port untuk berkomunikasi satu sama lain saat switch diatur untuk pertama kalinya. Karena bersifat default, nama VLAN ini tidak dapat dihapus atau diubah.
Port-based VLAN mengatur port yang ada pada switch agar dapat menjadi anggota VLAN tertentu. Dalam hal ini, setiap port hanya bisa menjadi anggota dari satu VLAN serta seluruh perangkat yang terhubung padanya akan menjadi bagian dari VLAN tersebut.
Native VLAN berfungsi untuk menandai traffic yang tidak memiliki tag VLAN pada sebuah link trunk yang menghubungkan dua atau lebih switch. Meskipun sebuah perangkat di ujung link trunk lain tidak mendukung VLAN, perangkat tersebut masih bisa berkomunikasi dengan jaringan.
Tugas jenis VLAN management adalah untuk mengelola dan mengakses perangkat jaringan serta switch. Administrator, menggunakan management VLAN, dapat mengakses device management interface melalui jaringan sehingga dapat mengelola dan menyelesaikan masalah jaringan.
Jenis VLAN ini bertugas untuk membawa voice over IP (VoIP) atau voice traffic dan memisahkan voice traffic dengan data traffic. Aktivitas tersebut dapat menjaga kualitas panggilan suara dan mencegah adanya gangguan saat panggilan berlangsung.
VLAN memberikan beberapa manfaat untuk jaringan, perangkat, dan perusahaan. Adapun manfaat VLAN adalah sebagai berikut.
Manfaat VLAN adalah untuk memberikan prioritas pada traffic tertentu, seperti voice, data traffic, atau video untuk memastikan kualitas layanannya, terlebih untuk aplikasi dengan bandwith tinggi atau latensi rendah.
Manfaat selanjutnya adalah perusahaan dapat menghemat biaya operasional yang dialokasikan untuk infrastruktur jaringan. Jika Anda menggunakan VLAN, maka tidak perlu memiliki router kecuali perlu mengirimkan data dari VLAN.
VLAN pun tidak perlu berkomunikasi dengan perangkat di dalam jaringan melalui router sehingga latensi jaringan berkurang.
VLAN dapat memisahkan perangkat Internet of Things atau perangkat yang dihubungkan lewat jaringan internet sehingga tidak dapat mengakses data lebih dari yang dibutuhkan.
Menggunakan VLAN dapat memudahkan Anda untuk memisahkan jaringan publik dan pribadi. Sebagai contoh, jika seseorang terhubung pada WiFi coworking space, mereka tidak akan bisa mengakses data bisnis coworking space tersebut karena datanya telah dipartisi.
Manfaat VLAN adalah memungkinkan pengguna VLAN untuk tetap bisa menggunakan jaringan meskipun lokasi fisiknya berubah.
VLAN adalah subjaringan yang menghubungkan perangkat ke banyak jaringan VLAN. Lalu lintas komunikasi VLAN akan diatur oleh server dan server VLAN akan membuat domain broadcast-nya sendiri.
VLAN dalam jaringan akan dikenali dengan nomor yang rentangnya valid dari 1 hingga 4094. Kemudian, Anda bisa menetapkan port dengan nomor VLAN yang tepat pada switch VLAN.
Lalu, switch akan mengirimkan data ke berbagai port yang memiliki VLAN yang sama. Cara untuk mengirimkan lalu lintas antardua switch adalah dengan menetapkan port pada setiap switch jaringan.
Kesimpulan
Demikian penjelasan tentang VLAN yang bisa Anda pelajari. Menggunakan VLAN adalah salah satu langkah yang efektif untuk meningkatkan kinerja karyawan. Dengan begitu, perusahaan dapat mencapai tujuan bisnis dengan lebih efisien.
Perusahaan tentu memiliki tujuan yang beragam. Jika Anda memiliki tujuan bisnis agar bisa dikenali pelanggan dan meningkatkan penjualan secara organik, maka Anda bisa memanfaatkan Jasa SEO cmlabs untuk mengimplementasikan strategi SEO yang komprehensif pada bisnis.
Sampaikan kebutuhan SEO Anda pada tim pemasaran cmlabs sekarang!
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?
Sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam wacana pemasaran, saya ingin menanyakan perspektif Anda tentang dampak strategi pemasaran SEO dalam memfasilitasi ekspansi perusahaan dalam kaitannya dengan keberadaan virtual