Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

Dimana Anda dapat melihat hasil karya kami?
Tempat kecil membuat kombinasi, namun persilangan yang terjadi didalamnya tidak memberikan banyak kombinasi. Jadi, berhati-hatilah dalam membuat justifikasi, terutama SEO.

Tren E-Commerce di Indonesia 2024, Jangan Tertinggal!

Terakhir diperbarui: Apr 05, 2024

Disclaimer: Panduan SEO cmlabs ini berisi informasi lengkap tentang SEO, seperti pengantar dan panduan umum. Anda mungkin saja mengunjungi laman SEO Terms di cmlabs.co melalui pihak ketiga atau tautan website asing. Kami tidak bertanggung jawab atas keakuratan atau keandalan informasi apa pun yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.

Seiring berkembangnya inovasi dan teknologi, banyak pelaku bisnis berlomba-lomba memenangkan persaingan sengit di e-commerce. Jika Anda adalah salah satunya, Anda mungkin membutuhkan informasi dan data seputar tren e-commerce di Indonesia.

Di Indonesia, tren e-commerce berkembang pesat dan salah satunya ditandai dengan kemeriahan “Double Day Festival” dimana banyak orang melakukan transaksi pembelian di tanggal kembar. 

Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Merchant Machine (sebuah lembaga riset yang berbasis di Inggris), Indonesia berhasil meraih peringkat di 10 besar negara di seluruh dunia dengan pertumbuhan e-commerce tertinggi. 

Hasil riset juga menunjukkan bahwa orang Indonesia rata-rata menghabiskan sekitar 228 USD atau setara dengan Rp3.5 juta per orang dalam berbelanja online

Pada pembahasan berikut, Anda dapat mempelajari beberapa tren e-commerce di Indonesia pada tahun 2024 dan bagaimana strategi yang tepat untuk mencapai kesuksesan di era digital ini.

 

Gambaran Umum Pasar E-Commerce di Indonesia

Ilustrasi minat dan tren e-commerce.
Gambar 1: Ilustrasi minat dan tren e-commerce.

Menurut laporan e-Conomy SEA 2023, perekonomian Indonesia diprediksi akan mencapai 110 miliar USD di tahun 2025. Pertumbuhan tersebut didorong oleh industri ekonomi digital, khususnya sektor e-commerce. 

Sejumlah marketplace, seperti Shopee, Lazada, dan Tokopedia dengan jumlah market share e-commerce Indonesia terbesar, diperkirakan masih menjadi platform favorit penjual dan pembeli di tahun 2024. 

Hal ini dikarenakan tren e-commerce mendorong orang untuk berbelanja dengan nyaman secara online.  Pelanggan juga merasakan kemudahan dan fleksibilitas ketika berbelanja melalui e-commerce.

 

Macam-Macam Tren E-Commerce di Indonesia

Diiringi dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi digital yang fantastis dan nilai transaksi yang diprediksi menembus ratusan triliun, pelaku bisnis sebaiknya tidak mengabaikan sektor e-commerce.

Memahami tren dan minat konsumen menjadi kunci untuk tetap relevan di era digital yang dinamis ini. Berikut pembahasan tentang beberapa tren e-commerce yang ada di Indonesia. 

 

1. Produk Kecantikan dan Skincare Jadi Primadona

Konsumen memiliki minat yang tinggi terhadap produk kecantikan dan skincare. Minat tersebut didorong oleh akses yang mudah terhadap produk dan pengaruh dari influencer di media sosial. 

Bahkan, kategori kecantikan dan skincare juga selalu berada di tiga besar pertumbuhan jumlah order pada platform live commerce sejak awal 2023 dan festival Harbolnas 12.12.

 

2. Double Day Festival 

Festival tanggal kembar atau yang lebih dikenal dengan istilah double day festival menjadi salah satu momen belanja online kesukaan konsumen.

Festival ini dimulai dari 9.9 dan mencapai puncaknya pada 12.12, dengan rata-rata pertumbuhan pesanan meningkat 21% setiap tahunnya.

Pada dasarnya, terdapat beberapa faktor yang mendorong konsumen berbelanja saat double day festival, mulai dari penawaran harga spesial, diskon, produk limited edition, loyalty program eksklusif, hingga ketakutan konsumen ketinggalan tren.

 

3. Momen Pay Day 

Momen pay day atau hari gajian menjadi salah satu tren e-commerce yang juga populer di Indonesia. Pada hari tersebut biasanya terjadi peningkatan signifikan dalam jumlah pembelian online.

Alasannya cukup sederhana. Pasalnya, pada hari gajian, konsumen memiliki lebih banyak uang untuk dibelanjakan. Selain itu, banyak marketplace dan merchant juga menawarkan promo atau diskon khusus saat pay day. 

Faktor berikutnya karena kebiasaan konsumen yang cenderung menunda pembelian dan menunggu hingga hari gajian untuk membeli barang yang diinginkan dengan harga yang lebih murah. 

 

4. Belanja Sehabis Pulang Kerja 

Waktu berbelanja online ternyata juga berpengaruh terhadap peningkatan penjualan di e-commerce. Banyak dari konsumen berbelanja online saat lagi bersantai setelah pulang kerja, yaitu sekitar jam 8 malam. 

Anda bisa membaca pola konsumen dan dijadikan sebagai strategi dalam mengatur penjualan sehingga bisa memilih waktu promosi yang tepat. 

 

5. Variasi Layanan Ekspedisi

Variasi layanan ekspedisi dengan berbagai pilihannya juga menjadi faktor penting dalam mendorong tren e-commerce

Layanan ekspedisi yang menawarkan pilihan pengiriman same day, next day, COD (Cash On Delivery), dan sebagainya mampu menjawab kebutuhan konsumen, seperti kecepatan, biaya, jangkauan, keamanan, dan kemudahan penggunaan. 

Kini, konsumen dapat bebas memilih layanan ekspedisi yang diinginkan dengan mudah dan melacak status pengiriman secara real-time.

 

6. Memaksimalkan Customer Experience dengan AR dan VR

Salah satu kekurangan ketika belanja online adalah calon pembeli tidak bisa merasakan, melihat, bahkan mencium barang yang dijual secara langsung. Hal ini berlaku untuk beberapa produk seperti makanan, parfum, perabotan rumah tanggai, peralatan elektronik, atau makeup. 

Untuk mengatasi masalah tersebut, kini telah hadir teknologi AR atau Augmented Reality dan VR atau Virtual Reality yang dapat dijumpai pada fitur e-commerce.

Teknologi ini membantu calon pembeli merasakan pengalaman berbelanja yang lebih nyata. Mereka dapat melihat produk dengan lebih detail, mencoba produk secara virtual, bahkan simulasi meletakkan barang di ruangan mereka untuk produk perabotan dan elektronik. 

 

7. Livestreaming

Livestreaming menjadi salah satu tren e-commerce yang digemari karena calon pelanggan bisa berinteraksi secara real-time dengan penjual. Pembeli dapat mengajukan pertanyaan, meminta demo produk, dan mendapatkan respon yang cepat. 

Live streaming juga biasanya dikemas dengan cara yang menarik dan menghibur sehingga pembeli tidak hanya berbelanja. 

 

Strategi untuk Sukses Berbisnis di E-Commerce 

E-commerce memiliki pasar yang dinamis sehingga membutuhkan strategi yang tepat agar bisnis Anda bisa mencapai kesuksesan. Simak beberapa strategi yang bisa Anda implementasikan berikut ini. 

 

1. Melakukan Analisis Data untuk Memahami Perilaku Konsumen

Setelah memahami tren e-commerce di Indonesia, sekarang Anda perlu mempelajari apa saja strategi yang dibutuhkan untuk mencapai sukses dalam berbisnis di e-commerce. 

Analisis data bertujuan untuk memahami secara lebih mendalam preferensi yang dimiliki oleh setiap pelanggan. 

Anda dapat mengidentifikasi pola pembelian, preferensi produk, perilaku konsumen, serta tren yang sedang berkembang. 

Proses ini membantu dalam merumuskan strategi pemasaran yang lebih terarah dan efektif serta memahami apa yang benar-benar diinginkan oleh pelanggan. 

 

2. Berkolaborasi dengan Mitra Strategis

Berkolaborasi dengan mitra yang berpengalaman dapat membantu bisnis berkembang pesat. Anda dapat memperoleh bantuan dan dukungan yang memadai dalam menjalankan aspek bisnis jika menggandeng mitra yang memiliki pengetahuan dan keahlian yang teruji. 

Selain itu, bekerja sama dengan mitra strategis juga membantu memperluas jaringan dan meraih kesuksesan dengan lebih cepat dan efisien.

 

3. Membangun Strategi yang Sejalan dengan Dinamika Sektor E-Commerce

Tren e-commerce yang terus berubah membuat pelaku usaha harus memiliki pemahaman mendalam terkait perubahan yang terjadi dalam industri tersebut. 

Perubahan ini meliputi tren yang terjadi pasar, perilaku konsumen, teknologi terbaru, dan perubahan regulasi yang memengaruhi ekosistem e-commerce. Jadi, Anda harus fleksibel dan adaptif jika ingin sukses di sektor ini.  

 

4. Mengoptimalkan Penggunaan AI dan Machine Learning

Kehadiran teknologi AI (Artificial Intelligence) dan machine learning memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemajuan bisnis di berbagai aspek. 

Sejumlah aspek tersebut meliputi, peningkatan personalisasi dalam pengalaman belanja, analisis tren pasar yang akurat, serta penyediaan layanan pelanggan yang terotomatisasi.

 

5. Membuka Peluang ke Berbagai Kanal Penjualan

Untuk mencapai kesuksesan dalam berbisnis di sektor e-commerce, Anda perlu memperluas jangkauan ke berbagai kanal untuk menjangkau audiens yang lebih luas. 

Anda bisa membuat situs web resmi, menjual di berbagai platform marketplace, bahkan mengadakan livestreaming. 

 

6. Memanfaatkan Kekuatan dari Testimoni Pelanggan

Anda dapat berinteraksi secara aktif dengan pelanggan untuk memperoleh testimoni atau feedback mengenai produk atau layanan yang ditawarkan.

Review positif dari pelanggan sangat mempengaruhi keputusan pembelian calon konsumen. Menampilkan testimoni dari pelanggan juga dapat membantu memperkuat kepercayaan serta kredibilitas dari bisnis Anda. 

 

7. Mengembangkan Program Loyalitas yang Menarik

Setelah menyimak tren e-commerce di atas, Anda perlu catat bahwa mengembangkan program loyalitas adalah strategi yang efisien untuk menjaga pelanggan tetap loyal dan mendorong mereka berbelanja lebih sering. 

Dengan berfokus pada program berkelanjutan, Anda dapat membangun hubungan kuat dengan pelanggan, memperkuat ikatan emosional, dan menciptakan koneksi yang lebih dalam. 

 

8. Bekerjasama dengan Influencer Marketing

Influencer memiliki pengaruh yang relevan dan basis pengikut yang biasanya jauh lebih besar. . Sehingga, bekerja sama dengan influencer marketing akan meningkatkan visibilitas dan meningkatkan kepercayaan calon konsumen terhadap sebuah brand. 

 

Kesimpulan

Demikian penjelasan mengenai macam-macam tren e-commerce di Indonesia di tahun 2024. 

Selain melakukan strategi yang telah disebutkan di atas, Anda juga bisa memaksimalkan revenue bisnis secara online dengan menggunakan strategi SEO untuk e-commerce

Jika Anda ingin memperoleh bantuan ahli profesional, maka ini saatnya untuk menggunakan Jasa SEO dari cmlabs! Kami siap memenuhi kebutuhan bisnis dan website Anda untuk meningkatkan visibilitas dan otoritasnya di mesin pencari.

Hubungi Tim Marketing Kami sekarang dan dapatkan penawaran spesial!

Mitra kami yang berharga
Aliansi strategis ini memungkinkan kami untuk menawarkan kepada klien-klien kami berbagai solusi inovatif SEO dan pelayanan yang luar biasa. Pelajari Lanjut
cmlabs

cmlabs

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT cmlabs Indonesia Digital (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Business Development Global

Tanya Saya
Marketing Teams

Robby

Business Development ID

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuli

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Dwiyan

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rohman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Mohon maaf, saat ini tool Mobile Friendly Test tidak dapat diakses karena sedang dalam tahap pemeliharaan sistem sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Cek

Tetap up-to-date dengan tool baru kami, cmlabs Surge. Jelajahi tren & event populer!

Cek

Pendapat Anda Berharga! Beri masukan untuk Survei Plagiarism Checker kami?

Cek

Temukan tren bisnis Anda dengan mudah! Kalkulator proyeksi trafik adalah alat yang sempurna untuk membantu Anda memahami permintaan di sektor bisnis Anda. Pilih sektor Anda dan lihat proyeksi trafiknya sekarang!

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...