Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Jan 27, 2024
Disclaimer: Panduan SEO cmlabs ini berisi informasi lengkap tentang SEO, seperti pengantar dan panduan umum. Anda mungkin saja mengunjungi laman SEO Terms di cmlabs.co melalui pihak ketiga atau tautan website asing. Kami tidak bertanggung jawab atas keakuratan atau keandalan informasi apa pun yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.
Augmented Reality atau AR adalah sebuah terobosan teknologi yang menggabungkan situasi real-time dengan konten digital hasil integrasi komputer.
Anda mungkin sudah mengetahui apa itu AR, karena sebenarnya teknologi ini telah banyak digunakan pada kacamata, game, filter media sosial, dan masih banyak lagi. Namun, apakah Anda tahu apa saja jenis AR dan bagaimana cara kerjanya
Ayo pelajari apa itu Augmented Reality (AR), cara kerja, komponen, jenis-jenis AR, dan apa saja contoh penerapan AR di kehidupan nyata pada artikel berikut ini.
Augmented Reality atau disingkat AR adalah sebuah teknologi yang menghubungkan dunia virtual berupa objek dua atau tiga dimensi dengan dunia nyata.
Intinya, AR adalah teknologi yang dapat memproyeksikan objek maya ke dalam objek nyata secara real-time agar objek tersebut terlihat seolah berada di lokasi yang sama.
Teknologi AR sudah semakin banyak digunakan oleh berbagai industri bisnis untuk memvisualisasikan konsep abstrak.
Mulai dari bisnis di bidang kecantikan, kesehatan, atau militer, terbukti dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan adanya teknologi ini.
Jika dilihat secara garis besar, konsep AR dan VR memang hampir sama. Meski begitu, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Anda dapat meninjau perbedaan AR dan VR dalam beberapa matriks di bawah ini.
Metriks | Augmented Reality (AR) | Virtual Reality (VR) |
Ciri Umum | Menyatukan elemen digital dengan dunia nyata. | Menciptakan dunia yang sepenuhnya baru dan terisolasi dari dunia nyata. |
Perangkat | Menggunakan perangkat ringan seperti smartphone, tablet, atau kacamata pintar. | Memerlukan perangkat tambahan khusus seperti headset VR untuk meningkatkan pengalaman pengguna. |
Tujuan | Untuk meningkatkan pengalaman dunia nyata dengan menambahkan informasi tambahan, seperti panduan navigasi atau tampilan 3D. | Untuk menciptakan pengalaman baru secara keseluruhan, seperti pada game, atau simulasi pelatihan. |
Keterbatasan | Sangat bergantung pada lingkungan fisik. Terkadang objek AR juga tumpang tindih dengan objek di dunia nyata. | Dapat menyebabkan rasa mual bagi sebagian orang karena memungkinkan adanya gerakan fisik atau persepsi virtual tertentu. |
Setelah mengetahui apa itu AR, Anda juga perlu mempelajari bagaimana cara kerja dari teknologi satu ini. Adapun penjelasan cara kerja AR adalah sebagai berikut:
AR adalah teknologi yang mengintegrasikan objek virtual ke dalam dunia nyata dan dapat dilihat melalui perangkat tertentu, seperti ponsel, kamera, kacamata khusus, dan sebagainya.
Sebelum memproyeksikan objek maya, proses pertama yang akan dijalankan oleh AR adalah mendeteksi lingkungan sekitar secara real-time. Proses ini dilakukan dengan bantuan sensor kamera, sensor gerak, GPS, dan detektor lainnya.
Selanjutnya, AR akan mengolah data dari sensor-sensor tersebut untuk menyisipkan objek virtual. Umumnya, objek virtual ini dapat berupa teks, gambar, atau bahkan model tiga dimensi yang akan tumpang tindih dengan objek fisik di lingkungan real-time.
AR juga akan memantau lingkungan fisik tersebut secara terus-menerus. Sehingga, apabila pengguna bergerak atau berinteraksi dengan objek fisik, maka AR akan menyesuaikan posisi dan tampilannya secara dinamis.
Untuk dapat memaksimalkan user experience melalui integrasi objek virtual, AR tentu memiliki banyak komponen pendukung, antara lain:
Seiring dengan semakin meluasnya ilmu teknologi, kini Anda bisa menjumpai beberapa jenis AR berdasarkan metode pengaplikasiannya.
Adapun jenis AR yang dapat Anda temukan adalah:
Markerless AR adalah salah satu jenis yang telah digunakan secara luas, salah satunya pada teknologi GPS.
Pada jenis AR ini, objek virtual dapat diintegrasikan langsung ke dalam lokasi fisik tertentu tanpa memerlukan penanda (marker) khusus. Artinya, jenis ini lebih bergantung pada kemampuan sensor untuk mendeteksi dan memahami lingkungan sekitar.
Aplikasi peta dan navigator cenderung menggunakan Markerless AR karena dapat menyajikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif.
Selain GPS, jenis AR Markerless ini juga umumnya digunakan oleh beberapa aplikasi belanja yang menerapkan fitur “coba sebelum membeli”, umumnya digunakan pada produk kecantikan atau busana siap pakai.
Jenis AR ini juga dikenal dengan image recognition. Secara umum, Marker Based AR adalah tipe yang memerlukan bantuan objek visual khusus untuk memindainya. Objek visual ini biasanya menyerupai bentuk-bentuk khusus, misalnya pada kode QR.
Projection AR adalah jenis yang diimplementasikan menggunakan proyektor untuk menampilkan objek maya pada permukaan fisik benda nyata.
Umumnya, jenis AR ini berfungsi untuk memperjelas visualisasi objek digital secara nyata sehingga pengguna tidak harus melihat objek tersebut di layar perangkat tertentu.
Jenis AR satu ini biasanya banyak diimplementasikan di media sosial sehingga termasuk salah satu jenis yang paling sering digunakan.
Superimposition-based AR bekerja dengan cara mendeteksi pola wajah untuk menggabungkan objek digital ke dalamnya.
Contoh AR ini umumnya ditemukan pada filter-filter media sosial yang dapat menambahkan aksesoris atau bahkan make-up di wajah pengguna.
Dengan kemampuan ini, Superimposition-based AR juga sering digunakan oleh bisnis di industri kecantikan agar target pasar mereka dapat mencoba beberapa shade kosmetik terlebih dahulu melalui filter media sosial sebelum memutuskan membeli produk tersebut.
Tanpa disadari, beberapa aplikasi atau permainan di sekitar Anda mungkin sudah ikut serta menerapkan teknologi AR. Cari tahu apa saja contoh AR selengkapnya di bawah ini:
Demikian penjelasan tentang apa itu AR, cara kerja, komponen yang ada di dalamnya, jenis-jenis AR, serta beberapa contoh AR yang umum ditemukan.
Apakah Anda tertarik untuk mempelajari istilah-istilah lain dan memperkaya pengetahuan Anda? cmlabs menyediakan berbagai resource informatif, mulai dari Panduan, Kamus SEO, dan E-book seputar optimasi mesin pencari dan digital marketing.
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?
Gratis di semua peramban berbasis Chromium
Gratis di semua peramban berbasis Chromium
Sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam wacana pemasaran, saya ingin menanyakan perspektif Anda tentang dampak strategi pemasaran SEO dalam memfasilitasi ekspansi perusahaan dalam kaitannya dengan keberadaan virtual