Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Terakhir diperbarui: Aug 25, 2023
Disclaimer: Panduan SEO cmlabs ini berisi informasi lengkap tentang SEO, seperti pengantar dan panduan umum. Anda mungkin saja mengunjungi laman SEO Terms di cmlabs.co melalui pihak ketiga atau tautan website asing. Kami tidak bertanggung jawab atas keakuratan atau keandalan informasi apa pun yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.
ChatGPT adalah sebuah tools berupa chatbot Large Language Models (LLM) yang dikembangkan oleh OpenAI. Tools yang satu ini memiliki kemampuan untuk berinteraksi dalam bentuk dialog percakapan dan memberikan respons yang tampak sangat menyerupai aktivitas manusia pada umumnya.
Panduan berikut ini akan membahas pengertian, keterbatasan, hingga cara menggunakan tools AI yang satu ini. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui informasi lengkapnya.
Seperti yang Anda ketahui, salah satu hal yang menjadi trend SEO di tahun 2023 adalah pemanfaatan tools kecerdasan buatan, atau AI. Saat ini, Anda dapat dengan mudah menemukan banyak tools cerdas yang mampu membantu pekerjaan para penggunanya menjadi lebih ringan, salah satunya adalah ChatGPT.
Pada dasarnya, LLM memiliki kemampuan untuk memprediksi kata berikutnya dalam suatu rangkaian kata. Selain itu, model ini mempunyai fungsi cerdas lainnya, seperti membuat obrolan otomatis di aplikasi percakapan, membantu pembuatan konten, atau bahkan menerjemahkan suatu bahasa dengan tingkat akurasi yang baik.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Chatbot ini termasuk dalam kategori Large Language Models, atau LLM. Pada umumnya, sistem LLM akan dilatih dengan data berjumlah besar untuk memprediksi kata apa yang muncul berikutnya, dengan tingkat ketepatan yang baik.
Menurut Search Engine Journal, semakin banyak jumlah data yang digunakan untuk melatih sistem LLM, maka hal ini juga akan semakin meningkatkan kemampuan sistem LLM untuk bekerja lebih baik.
LLM memprediksi kata berikutnya dalam sebuah rangkaian kata, dan kemampuan ini memungkinkan sistem LLM untuk menulis sebuah paragraf, hingga sebuah konten secara penuh.
Meskipun LLM, seperti Chatbot dari OpenAI ini, merupakan tools kecerdasan buatan yang mampu bekerja layaknya manusia, tools ini tetap saja tidak dapat 100% bekerja layaknya manusia yang memiliki kecerdasan mutlak. Hal ini dikarenakan tools LLM tidak selalu memahami apa yang diinginkan manusia dengan tepat.
Hal inilah yang lantas membuat ChatGPT berinovasi untuk meningkatkan kecanggihannya, dengan metode pelatihan Reinforcement Learning with Human Feedback (RLHF).
Halaman website OpenAI memiliki interface yang sederhana. Di website ini, Anda akan menemukan sebuah area untuk mengetikkan suatu pertanyaan atau permintaan. Tools AI yang satu ini pun tersedia dalam dua mode tampilan, yakni gelap dan terang.
Dilansir dari Digital Trends, pengguna bisa saja memasukkan pertanyaan ke kolom yang telah disediakan. Akan tetapi, OpenAI akan merekomendasikan pengguna untuk memasukkan permintaan jika ingin mendapatkan hasil terbaik.
Misalnya, jika Anda memasukkan permintaan seperti “tulis sebuah cerita tentang planet terbesar di tata surya”, tools ini akan menampilkan hasil yang lebih detail dengan paragraf yang lebih padat, daripada Anda memasukkan pertanyaan seperti “planet apakah yang paling besar di tata surya”.
Jika Chatbot AI memiliki informasi yang cukup, maka jawaban yang diberikan menjadi detail dan akurat. Jika tidak, tools ini berpotensi untuk mengisi kekosongan informasi dengan data yang tidak relevan. Hal ini pernah terjadi pada tahun 2021, di mana Chatbot mengalami kekurangan data untuk menyajikan jawaban atas permintaan dari pengguna.
Sebenarnya, Google sendiri telah membuat sebuah chatbot AI yang bernama LaMDA. Kinerja dari LaMDA sendiri sangat mirip dengan percakapan manusia, layaknya tools AI pada umumnya.
Menurut Anda, apakah tools berbasis LLM memiliki peluang untuk menggantikan peran Google sebagai mesin pencari yang sudah dianggap “tradisional”? Hal ini bisa saja terjadi.
Akan tetapi, seperti yang Anda tahu, tools AI pun masih memiliki banyak keterbatasan yang tidak bisa disetarakan dengan Google. Sebab, sistem LLM tidak selalu bisa memunculkan hasil pencarian atau jawaban yang diinginkan oleh pengguna.
Chatbot AI masih memerlukan banyak pengembangan lebih lanjut untuk memiliki kemampuan yang lebih mumpuni. Akan tetapi, sangat memungkinkan jika sebuah pencarian dilakukan secara hybrid oleh Google dan chatbot AI.
Perbedaannya adalah penggunaan chatbot AI akan memerlukan biaya yang lebih besar daripada menggunakan mesin pencari seperti Google, Bing, Yandex, dan lain-lain, sebab pengembangan program pada tools AI juga memerlukan biaya yang sangat besar.
Demikianlah pembahasan mengenai Chatbot AI dari OpenAI, tools kecerdasan buatan yang mampu membantu Anda dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari.
Selain menggunakan tools AI, Anda juga perlu menggunakan jasa SEO untuk memaksimalkan strategi marketing pada website Anda.Sebab, tools AI masih memiliki banyak keterbatasan, dan tenaga ahli dari jasa SEO mampu membantu Anda untuk mengevaluasi dan mengimbangi hasil kerja dari tools AI tersebut.
Chatbot AI ini merupakan salah satu tools yang memiliki kemampuan kerja mirip dengan manusia. Akan tetapi, karena pada dasarnya tools ini merupakan sebuah mesin, maka terdapat beberapa batasan yang membuatnya tidak bisa bekerja secara optimal layaknya manusia.
Setelah mengetahui apa itu Chatbot AI beserta cara menggunakannya, kini tiba saatnya Anda mengetahui batasan apa saja yang dimiliki oleh tools cerdas yang satu ini. Langsung saja, simak informasinya berikut ini.
Pada dasarnya, tools kecerdasan buatan yang satu ini memanglah sebuah mesin yang diprogram dan dilatih oleh manusia. Karena memiliki kecerdasan yang tidak mutlak seperti manusia pada umumnya, tools AI ini memiliki beberapa keterbatasan, salah satunya adalah memberikan jawaban yang tidak selalu benar.
Banyak pengguna yang telah menemukan bahwa terkadang tools AI ini menyajikan jawaban yang salah, bahkan sangat tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna, karena Chat AI ini belum mampu memberikan informasi atau konteks peristiwa setelah tahun 2021. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk melakukan pemeriksaan dan editing secara manual setelah bekerja menggunakan tools ini.
Salah satu fitur cerdas dari Chatbot AI adalah memiliki pembatasan terhadap toxic responses. Tools cerdas dari OpenAI ini memang diprogram secara khusus untuk tidak memberikan respon yang toxic atau tidak pantas bagi pengguna.
Jadi, ketika pengguna mengetikkan sebuah pertanyaan atau permintaan yang dinilai tidak pantas, tools ini tidak akan memberikan respon yang sesuai dengan permintaan tersebut.
Keterbatasan mencolok lain dari tools ini adalah kualitas jawaban yang disajikan. Kualitas jawaban yang disajikan oleh tools ini sangat bergantung pada kualitas permintaan yang diajukan oleh pengguna.
Maka dari itu, penting bagi Anda untuk menyebutkan sebuah permintaan dengan kata kunci yang detail dan spesifik. Hal ini ditujukan agar tools ini mampu menyajikan sebuah jawaban yang jelas, berkualitas, dan sesuai dengan permintaan pengguna.
Saat ini, tools dari OpenAI ini dapat diakses secara gratis karena masih dalam proses riset dan pengembangan. Tidak menutup kemungkinan, tools ini akan dipasarkan secara berbayar nantinya.
Chatbot ini terbuka bagi pengguna yang berminat untuk mencoba dan memberikan feedback atas jawaban yang disajikan. Dari sana, akan didapatkan bahan evaluasi untuk pengembangan lebih lanjut ke depannya.
Baru-baru ini, OpenAI juga mengumumkan bahwa tools chatbot ini akan memiliki versi premium. Meskipun versi premiumnya belum dirilis, Anda tetap dapat mendaftar dalam waiting list dengan biaya sekitar $20 per bulannya.
Versi premium dari chatbot AI yang satu ini diklaim mampu memberikan akses dan respon yang lebih cepat, serta memiliki beberapa fitur baru yang tidak terdapat dalam tools versi gratis.
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?
Gratis di semua peramban berbasis Chromium
Gratis di semua peramban berbasis Chromium
Sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam wacana pemasaran, saya ingin menanyakan perspektif Anda tentang dampak strategi pemasaran SEO dalam memfasilitasi ekspansi perusahaan dalam kaitannya dengan keberadaan virtual