Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

Panduan SEO komprehensif dengan wawasan dan keahlian mendalam.

Tutorial Lengkap Menggunakan Google Data Studio [2023]

Terakhir diperbarui: Oct 30, 2023

Tutorial Lengkap Menggunakan Google Data Studio [2023]
Gambar sampul: Ilustrasi Google Data Studio sebagai alat visualisasi data untuk membuat laporan denagn visual menarik. Pelajari selengkapnya di panduan ini.

Disclaimer: Panduan SEO cmlabs ini berisi informasi lengkap tentang SEO, seperti pengantar dan panduan umum. Anda mungkin saja mengunjungi laman SEO Terms di cmlabs.co melalui pihak ketiga atau tautan website asing. Kami tidak bertanggung jawab atas keakuratan atau keandalan informasi apa pun yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.

Dalam mengelola website, Anda perlu mendapatkan data yang lengkap. Penting bagi Anda untuk memiliki visualisasi data yang mudah dipahami. Google Data Studio adalah alat yang dapat Anda gunakan. 

Pada panduan ini, Anda akan mengetahui cara menggunakan Google Data Studio serta fungsinya dengan lengkap. Simak pembahasannya di bawah ini.

Apa Itu Google Data Studio

Gambar 1: Ilustrasi laporan performa website dengan visualisasi data. Google Data Studio membantu pengelola website dalam membuat laporan data dengan visual yang menarik.

Google Data Studio adalah sebuah alat visualisasi data yang disediakan oleh Google secara gratis. Alat ini membantu penggunanya untuk membuat laporan data dengan tampilan visual yang menarik dan mudah dipahami.

Satu hal yang menarik dari Google Data Studio adalah Anda dapat menggunakan data dari berbagai sumber dan mengolahnya pada satu tempat.

Jadi, data yang Anda olah tidak hanya bersumber dari Google saja, tapi bisa juga dari platform lainnya seperti Facebook, LinkedIn, Youtube, Shopify, SQL, hingga file CSV.

Tidak hanya itu, kemampuan lain dari Google Data Studio adalah laporan yang dinamis dan dapat diperbarui secara otomatis. Jika ada perubahan pada suatu sumber data, maka setiap laporan yang terhubung dengan sumber data tersebut akan berubah secara otomatis.

Fungsi Google Data Studio

Dalam menganalisis performa SEO, Anda harus mengetahui fungsi dan cara menggunakan Google Data Studio. Dengan menguasai alat ini, Anda dapat lebih mudah melakukan analisis dan pelaporan performa website.

Google Data Studio memiliki beberapa fungsi yang dapat mempermudah pengolahan data website. Berikut ini adalah fungsi-fungsinya:

Mentransformasi Data

Google Data studio menyediakan berbagai fitur yang dapat membantu Anda untuk mengolah data menjadi sebuah informasi yang mudah dipahami. Anda dapat mengatur metrik yang ingin digunakan, rentang waktu, memfilter data, memilih segmen, dan masih banyak lainnya.

Memvisualisasikan Data

Google Data Studio menyediakan berbagai teknik visualisasi data. Anda bisa memilih teknik visualisasi data berdasarkan kebutuhan. Beberapa contoh yang bisa Anda gunakan seperti time seriescolumntablepie chart, treemap, scatter chart, dan sebagainya.

Grafik data tersebut dapat berubah secara otomatis ketika ada pembaruan pada sumber data yang digunakan. Dengan demikian, Anda tidak perlu repot melakukan penyesuaian ketika ingin menyajikan laporan. Inilah yang menjadi kelebihan Google Data Studio.

Mempermudah Sharing Data

Google Data Studio menyediakan fitur sharing yang dapat mempermudah Anda untuk membagikan laporan data ke berbagai pihak.

Pengaturannya cukup mudah, Anda tinggal memasukkan alamat Gmail dari pengguna lain. Setiap pengguna dapat ditentukan perannya, apakah sebagai viewer atau editor.

Ketika laporan data dibagikan, Anda beserta pengguna lainnya dapat melihat dan mengubah laporan secara bersama-sama sehingga perubahan dapat dilihat di waktu yang sama.

Mengintegrasi Data

Keunggulan Google Data Studio adalah kemampuannya untuk terintegrasi dengan berbagai platform. Anda bahkan dapat menghubungkan alat ini dengan platform di luar Google. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengambil dan mengintegrasikan data dari berbagai sumber.

Misalkan, Anda ingin membandingkan performa iklan di Google, Facebook, dan Twitter. Anda bisa menggabungkan data dari Google Ads, Facebook Ads, dan Twitter Ads untuk disajikan di dalam satu dashboard.

Cara Menggunakan Google Data Studio

Setelah mengetahui pengertian dan fungsinya, kini saatnya Anda mengetahui bagaimana cara menggunakan Google Data Studio. Sebagaimana tools dari Google lainnya, Google Data Studio bisa jadi sulit untuk dikuasai.

Meskipun begitu, ketika Anda sudah terbiasa dengan tools ini, Anda akan mendapatkan manfaat yang sebanding dengan usaha untuk mempelajarinya.

Untuk membantu proses pembelajaran Anda mengenai cara menggunakan Google Data Studio, Anda bisa mengikuti berbagai tutorial yang tersedia. Berikut ini adalah tutorial cara menggunakan Google Data Studio untuk Anda:

Mengakses Google Data Studio

Gambar 2: Screenshot tampilan halaman login di Google Data Studio. Untuk mengakses Google Data Studio, Anda bisa masuk menggunakan akun Google.

Sebelum memulai tutorial cara menggunakan Google Data Studio, pastikan Anda sudah dapat mengakses tools ini. Untuk mengakses Google Data Studio, Anda bisa melakukan log in menggunakan akun Google.

Overview Homepage Google Data Studio

Gambar 3: Screenshot tampilan halaman utama di Google Data Studio. Anda akan familiar dengan halaman utama Google Data Studio karena tampilannya serupa dengan Google Drive atau Google Docs.

 Setelah log in, Anda akan masuk ke halaman utama Google Data Studio. Tampilan halaman utama dari Google Data Studio tidak jauh berbeda dengan tampilan Google Drive atau Docs sehingga Anda akan lebih familiar.

Pada halaman utama, Anda akan menemukan beberapa bagian berikut:

  • Reports: Pada bagian ini, Anda dapat melihat semua laporan data yang Anda miliki dan dapat Anda akses. Bagian ini serupa dengan ‘Workbook’ pada Excel. Anda dapat memfilter daftar laporan berdasarkan kepemilikan dan waktu terakhir dibuka.
  • Data Sources: Bagian ini menunjukkan daftar sumber data yang terhubung dengan akun Google Data Studio Anda. Ada lebih dari 500 sumber data yang dapat Anda hubungkan. Beberapa sumber data paling populer adalah:
  • Explorer: Google Data Studio menyediakan fitur ‘Explorer’ untuk melakukan eksperimen terhadap laporan data Anda. Anda dapat mengubah dan melakukan percobaan pada fitur ini tanpa mengubah laporan aslinya.

Menentukan Tujuan Penggunaan Data Studio

Jika Anda ingin mengetahui cara menggunakan Google Data Studio dengan benar, ada baiknya Anda menentukan tujuan penggunaan dari laporan yang Anda buat. Hal ini penting karena data yang Anda miliki pastinya beragam dan tidak semuanya akan Anda tampilkan di laporan.

Dengan menentukan tujuan laporan, Anda dapat menampilkan data yang penting dan dibutuhkan sebagai informasi untuk stakeholder. Ketahui objective dari bisnis Anda sehingga Anda dapat menampilkan pengukuran dan statistik yang tepat.

Menambahkan Sumber Data

Gambar 4: Screenshot tampilan halaman data source. Pada halaman ini, Anda dapat memilih dan menghubungkan sumber data yang ingin digunakan.

Cara menggunakan Google Data Studio yang selanjutnya adalah menambahkan sumber data. Untuk menambahkan sumber data, Anda bisa mengikuti panduannya berikut ini:

  1. Untuk menghubungkan Google Data Studio dengan sumber data, klik tombol ‘Create’ dan pilih ‘Data Source’.
  2. Selanjutnya, Anda akan melihat beragam pilihan sumber data. Pilihlah salah satu sumber data yang tersedia atau gunakan kotak pencarian.
  3. Sebagai contoh, gunakan sumber data Google Analytics dan pilih salah satu akun Google Analytics yang Anda inginkan. Setelah itu, klik tombol ‘Connect’.
  4. Setelah terhubung, Anda dapat membuat laporan dan menggunakan data dari sumber data yang Anda pilih.

Memilih Template Laporan

Gambar 5: Screenshot halaman template pada Google Data Studio. Anda dapat memilih template yang dapat mempermudah proses pembuatan laporan.

Google Data Studio menyediakan beragam template yang bisa memudahkan proses pembuatan laporan. Template ini akan sangat memudahkan para pemula yang belum memahami cara menggunakan Google Data Studio dengan baik. Anda juga bisa memanfaatkannya ketika harus membuat laporan dengan cepat.

Ada berbagai jenis template yang tersedia. Anda bisa memilihnya berdasarkan tujuan laporan atau sumber data yang digunakan. Contohnya, Anda bisa memilih template terkait behaviour overview dari Google Analytics dan template Youtube channel report.

Mengolah Laporan Data

Gambar 6: Screenshot halaman pembuatan laporan. Di sini Anda dapat mengolah data seperti membuat grafik dan memasukkan metrik untuk dijadikan laporan.

Setelah terhubung dengan sumber data, selanjutnya Anda sudah bisa membuat laporan. Jika sudah membuat laporan sebelumnya, Anda cukup membuka salah satu laporan yang ada di halaman utama dan klik tombol ‘Edit’.

Jika Anda belum memiliki laporan dan ingin membuatnya dari awal tanpa menggunakan template, Maka Anda bisa mengikuti cara menggunakan Google Data Studio untuk mengolah laporan data berikut ini:

  1. Klik tombol ‘Create’ di halaman utama dan pilih ‘Report’.
  2. Pilihlah salah satu sumber data yang sudah terhubung. Jika ingin menggunakan data yang belum terhubung, Anda bisa mengikuti tutorial sebelumnya terkait cara menambahkan sumber data.
  3. Apabila ingin menambahkan sumber data lainnya, Anda dapat melakukannya melalui menu ‘Add Data’ ke dalam laporan.
  4. Untuk memvisualisasikan data tersebut, Anda bisa menggunakan grafik data. Caranya adalah dengan klik menu ‘Add a chart’. Lalu, pilih jenis grafik yang akan digunakan.
  5. Anda bisa juga menambahkan fungsi kontrol pada laporan dengan cara klik menu ‘Add a control’.

Membagikan Informasi Data Studio

Gambar 7: Screenshot tampilan fitur share pada Google Data Studio. Bagikan laporan Anda kepada pihak-pihak lain secara real time.

Salah satu cara menggunakan Google Data Studio yang perlu Anda ketahui adalah membagikan laporan ke pihak lain. Contoh pihak lain yang membutuhkan laporan data adalah klien, manajer, atau para pengambil keputusan lainnya.

Untuk membagikan laporan Google Data Studio, caranya cukup mudah. Tahapannya adalah:

  1. Buka laporan yang ingin Anda bagikan di Google Data Studio.
  2. Klik tombol ‘Share’ yang berada di pojok kanan atas.
  3. Pada bagian ‘Add people’, Anda dapat menambahkan orang yang bisa mengakses laporan tersebut. Caranya dengan memasukkan alamat Gmail mereka.
  4. Pada bagian ‘Manage access’, Anda dapat mengatur peran dari setiap pengguna di laporan tersebut. Pilihan peran yang tersedia yaitu viewer dan editor. Peran viewer hanya dapat melihat laporan, sedangkan peran editor dapat mengubah laporan.
  5. Jika seluruh pengaturan sudah dilakukan, klik tombol ‘Save’.

Demikian panduan terkait cara menggunakan Google Data Studio. Jika Anda tidak ingin repot membuat laporan dan menganalisis performa website Anda, gunakan Jasa Konsultasi SEO. Anda akan mendapatkan tim SEO profesional yang akan mengelola dan membuatkan laporan kinerja website secara detail.

cmlabs

cmlabs

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

#cmlabsclass24 Year-End Special Edition is here!

Cek

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...