Kami menggunakan cookies

Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..

SEO Copywriting VS. SEO Content Writing

Dipublikasikan Nov 16, 2023 09:11

SEO Copywriting VS. SEO Content Writing
Ilustrasi perbedaan antara SEO content writing dan SEO copywriting. Artikel ini membahas tentang miskonsepsi keduanya, serta perbedaan inti dari kedua praktik penulisan tersebut. Pelajari dari dasar-dasarnya hingga praktik terbaiknya melalui artikel ini.

Tim kami akan terus menambahkan istilah-istilah baru yang umumnya digunakan dalam dunia SEO dan terminologi Google. Anda mungkin akan diarahkan ke Kamus SEO di cmlabs.co melalui tautan dari pihak ketiga. Harap diingat bahwa kami tidak melakukan pengecekan terhadap keakuratan dan keandalan dari tautan-tautan eksternal. Sehingga, kami tidak bertanggung jawab atas akurasi atau keandalan informasi yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.

Sebagai seorang yang bekerja di bidang produksi konten, saya sering menemukan orang-orang yang salah mengartikan SEO copywriting dan SEO content writing. Terkadang, mereka menganggap keduanya sebagai satu jenis konten. Padahal, sebenarnya tidak demikian.

SEO copywriting dan SEO content writing adalah aspek-aspek yang berbeda namun erat kaitannya dalam pembuatan konten yang bertujuan meningkatkan visibilitas sebuah situs web di mesin pencari.

Untuk memahami kedua istilah tersebut dengan lebih baik, saya telah menulis artikel ini yang mencakup penjelasan tentang kedua istilah tersebut, perbedaan keduannya, praktik terbaik untuk masing-masing, dan rekomendasi tools untuk membuat kedua jenis konten tersebut.

Materi ini disajikan dalam kelas cmlabs yang ke-12, yang diselenggarakan pada tanggal 27 Oktober 2023.
 

Miskonsepsi Antara SEO Content Writing dan SEO Copywriting

Pertama-tama, saya akan menjelaskan mengapa ada miskonsepsi antara dua pembuatan konten ini. Miskonsepsi antara SEO content writing dan SEO copywriting sering kali berasal dari kurangnya kejelasan mengenai peran dan tujuan keduanya dalam ranah pemasaran digital.

Kerancuan antara SEO content writing dan SEO copywriting sering muncul karena persamaan yang mereka miliki, yaitu penggunaan strategi kata kunci. Meskipun keduanya melibatkan penggunaan kata kunci dalam konten, tujuan dan pendekatan di balik penggunaan kata kunci berbeda secara signifikan.

Dalam SEO content writing, tujuan utama penggunaan kata kunci adalah untuk meningkatkan visibilitas konten di mesin pencari. Kata kunci diintegrasikan secara alami dalam konteks konten yang informatif dan bernilai untuk membuatnya lebih mudah ditemukan oleh algoritma mesin pencari.

Sementara dalam SEO copywriting, kata kunci digunakan secara strategis dengan tujuan ganda; untuk meningkatkan peringkat mesin pencari dan untuk mendorong tindakan tertentu dari audiens. Fokusnya tidak hanya pada visibilitas tetapi juga pada meyakinkan pembaca untuk mengambil tindakan yang diinginkan seperti melakukan pembelian atau mengisi formulir.

 

Apa Itu SEO Content Writing?

Jadi, apa itu SEO content writing? Pada dasarnya, ini adalah sebuh praktik memproduksi konten dengan tujuan memenuhi kebutuhan pembaca akan informasi. Tidak hanya untuk pembaca, tipe konten ini dioptimalkan untuk mesin pencari agar memiliki peringkat tinggi di hasil pencarian.

Konten SEO sering kali lebih mendalam dan komprehensif dalam mencakup berbagai topik. Tujuannya adalah untuk sepenuhnya menjawab pertanyaan pengguna dan memberikan pemahaman yang menyeluruh tentang topik tersebut.

Penulisan konten ada berbagai jenis, masing-masing memiliki tujuan spesifik dan memenuhi preferensi audiens yang berbeda. Berikut beberapa jenis umum penulisan konten:
 

  • Posting blog.
  • Artikel panduan.
  • Artikel how-to.
  • White paper.
  • Halaman web informatif.

 

Apa Itu SEO Copywriting?

SEO copywriting adalah bentuk penulisan khusus yang menggabungkan prinsip-prinsip copywriting tradisional dengan teknik SEO. Tujuan dari SEO copywriting adalah menciptakan konten yang tidak hanya menarik pembaca tetapi juga dioptimalkan untuk mesin pencari.

SEO copywriter berfokus pada membuat konten yang memikat dan persuasif yang mendorong pembaca untuk mengambil tindakan tertentu, seperti melakukan pembelian, mengisi formulir, mendaftar, atau berlangganan layanan.

Baik penulisan konten maupun copywriting menggunakan kata kunci dalam produksinya. Namun, kata kunci yang digunakan dalam copywriting bertujuan untuk meningkatkan visibilitas pada pembeli yang ditargetkan.

Meskipun teknik SEO penting, SEO copywriting menekankan pada pemenuhan kebutuhan dan minat audiens. Memahami titik-titik pain point, keinginan, dan preferensi audiens sangat penting untuk membuat konten yang relevan.

Copywriting biasanya dibuat mengikuti rumus tertentu untuk meningkatkan keterlibatan pembaca. Berikut beberapa di antaranya:
 

Penggunaan SEO copywriting utamanya berada dalam bentuk-bentuk penulisan berikut:
 

  • Tulisan iklan.
  • Deskripsi produk.
  • Tulisan di landing page.
  • Kampanye email.
  • Tulisan kreatif di media sosial.
  • dan lain-lain.
     

Perbedaan Antara Copywriting dan Content Writing

Meskipun keduanya memiliki tujuan umum untuk meningkatkan visibilitas situs web di mesin pencari, mereka memiliki perbedaan kunci. Berikut perbedaan kunci antara SEO copywriting dan SEO content writing:
 

  • Tujuan: Copywriting fokus pada meyakinkan audiens untuk mengambil tindakan tertentu, seperti melakukan pembelian atau mendaftar. Sementara itu, content writing berfokus pada memberikan informasi, edukasi, atau hiburan tanpa panggilan tindakan langsung.
  • Fokus Audiens: Copywriting menargetkan audiens tertentu dengan tujuan mengonversi mereka menjadi pelanggan atau klien. Sementara content writing bertujuan untuk menarik audiens yang lebih luas, memberikan nilai, dan membangun kepercayaan seiring waktu.
  • Tone Penulisan: Dalam copywriting, kita menggunakan nada persuasif dan memikat untuk mendorong tindakan. Sementara tone informatif atau menghibur, dengan tujuan memberikan edukasi, digunakan dalam content writing.
  • Emosi: Copywriting sering menggunakan pemicu emosional untuk terhubung dengan audiens dan merangsang tanggapan langsung. Di sisi lain, content writing fokus pada memberikan informasi daripada membangkitkan reaksi emosional yang kuat.
  • Nilai Jangka Panjang: Copywriting sering menghasilkan hasil yang cepat tetapi mungkin memiliki umur penggunaan yang lebih singkat. Sementara itu, content writing membangun nilai jangka panjang dengan membentuk otoritas dan kredibilitas merek seiring waktu.
  • Metrik Keberhasilan: Keberhasilan copywriting sering diukur dengan tingkat konversi, penjualan, atau tindakan tertentu yang diambil audiens. Sementara dalam content writing, metrik keberhasilan dapat mencakup keterlibatan, pertumbuhan audiens, dan otoritas merek.

 

Berikut adalah tabel yang merangkum perbedaan inti antara copywriting dan content writing:

Aspect

SEO Content Writing

SEO Copywriting

GoalsMenginformasikan dan mengedukasiMeyakinkan dan meningkatkan konversi
Audience FocusAudiens yang secra  luas mencari informasiAudiens yang ditargetkan siap untuk mengambil tindakan
Tone 

Informatif, menarik, dan edukatif


 

Bersifat persuasif, emosional, dan berorientasi pada penjualan
Content-TypePos blog, artikel, panduan praktis, panduan informatifDeskripsi produk, halaman penjualan, iklan, kampanye email
Keyword IntegrationKata kunci digunakan secara strategis untuk meningkatkan peringkat pencarianKata kunci diintegrasikan untuk optimalisasi konversi
EmotionKurang penekanan pada pemicu emosionalMenggunakan bahasa emosional dan narasi untuk terhubung dengan pembaca
CTAUmumnya, CTA yang lebih samar atau tidak ada sama sekaliCTA yang jelas dan menonjol untuk mendorong tindakan
Long-term valueDirancang untuk kunjungan dan relevansi jangka panjangSering berfokus pada konversi jangka pendek
Success metricsPertumbuhan kunjungan organik, tampilan halaman, dwell-timeConversion rates, CTR, ROI

Tabel 1: Perbedaan Utama antara SEO Copywriting dan SEO Content Writing
 

Penggunaan

Untuk memahami lebih dalam kedua istilah ini, saya memiliki dua topik yang memerlukan baik copywriting maupun content writing. Dari sini, Anda akan tahu topik mana yang memerlukan antara kedua jenis konten tersebut.

Topik 1:

Perlengkapan Camping untuk Kegiatan Outdoor yang Aman dan Menyenangkan

 

Topik 2:

Produk Tenda Camping Ultralight Pro

Jadi, topik mana yang memerlukan copy, dan yang mana memerlukan content? Berikut jawabannya.
 

Topik 1

Untuk topik pertama, saya yakin bahwa ini memerlukan content writing dibandingkan copywriting. Kata kunci tersebut mengandung intent informatif yang berarti para pencari ingin mendapatkan informasi dan edukasi. 

Oleh karena itu, akan lebih baik untuk membuat konten yang dapat menjelaskan dengan dalam tentang topik ini. Berikut judul konten yang mungkin dibuat untuk topik ini:
 

  • Checklist Perlengkapan Camping Lengkap dengan Alatnya.
  • Panduan Keselamatan Outdoor dan Perlengkapan yang Wajib Dibawa
  • Daftar Peralatan Camping: Apa yang Harus Dibawa, Disiapkan, dan Dijaga

 

Topik 2

Kemudian, topik kedua akan memerlukan copywriting karena kata kunci tersebut mengandung niat transaksional. Jenis kata kunci ini biasanya digunakan oleh pencari yang siap melakukan pembelian. Jadi, Anda harus menargetkannya dengan copywriting yang kuat.

Anda dapat membuat deskripsi produk untuk tenda camping dan pastikan Anda menyebutkan mengapa itu adalah produk yang cocok untuk mereka. Dengan cara ini, Anda dapat meningkatkan CTR halaman produk dan tingkat konversi.
 

Praktik Terbaik untuk Masing-masing Pembuatan Tulisan

Pertama-tama, saya ingin menyatakan bahwa praktik terbaik di bawah ini belum mencakup semua yang perlu dilakukan. Masih banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pembuatan konten. Namun, menurut saya, daftar periksa ini cukup penting dan tidak boleh terlewatkan.
 

1. Praktik Terbaik SEO Copywriting

Untuk membuat copywriting Anda mencapai tujuan yang diinginkan, berikut beberapa praktik terbaik yang perlu Anda terapkan.

  • Menggunakan Kata Kunci dan Powerful Words: Sisipkan kata kunci relevan secara naural ke dalam tulisan. Kemudian, gunakan bahasa yang memberi dampak persuasif untuk menarik perhatian pembaca. Kata-kata yang kuat dan deskriptif dapat meningkatkan nada dan pesan konten secara keseluruhan.
  • Membuat Judul yang Menarik: Buat judul yang menarik perhatian yang secara akurat mewakili konten. Judul yang menarik akan mendorong pengguna untuk mengklik dan membaca lebih lanjut.
  • Memahami Persona Pembeli: Kenali buyer persona untuk mengetahui pain point mereka dan berikan solusinya (produk atau layanan Anda). Memahami persona pembeli memastikan bahwa konten sesuai dengan pembaca yang dituju.
  • A/B Testing untuk Optimalisasi: Terapkan uji coba A/B untuk bereksperimen dengan berbagai versi elemen copy seperti judul, CTA, atau tata letak. Lakukan analisis untuk mengoptimalkan hasilnya.
  • Memprovokasi Emosi Pembaca: Gunakan storytelling dan pemicu emosional untuk terhubung dengan audiens secara personal. Konten yang memprovokasi emosi lebih mungkin diingat pembaca.

 

2. Praktik Terbaik SEO Content Writing

Setelah mengetahui praktik terbaik dalam membuat copywriting yang menarik, Anda perlu belajar bagaimana membuat konten yang tidak bisa dilewatkan oleh pembaca. Berikut beberapa praktik penting yang perlu Anda terapkan.
 

  • Melakukan Riset Kata KunciIdentifikasi kata kunci yang relevandengan topik konten dan niat pencarian pengguna. Lalu, integrasikan kata kunci yang dipilih secara natural ke dalam konten untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari.
  • Mengutamakan Konten Berkualitas dan Informatif: Fokus pada menyediakan konten yang berharga, relevan, dan informatif untuk audiens. Jawab pertanyaan pengguna, selesaikan masalah, dan berikan wawasan. Konten berkualitas tidak hanya menarik pembaca tetapi juga berkontribusi pada peringkat mesin pencari yang lebih tinggi.
  • Optimalkan Keterbacaan: Pastikan bahwa konten mudah dibaca dan dipahami baik oleh pembaca manusia maupun mesin pencari. Lakukan dengan menggunakan judul yang jelas, subjudul, paragraf pendek, dan poin-poin. Pertimbangkan struktur dan format keseluruhan untuk pengalaman yang ramah pengguna.
  • Tautan Internal dan Eksternal: Tingkatkan kredibilitas konten, berikan konteks tambahan, dan pandu pengguna ke informasi terkait dengan melakukan penautan. Sertakan tautan internal ke halaman yang relevan dalam situs web yang sama. Selain itu, masukkan tautan eksternal ke sumber otoritatif untuk mendukung konten Anda.
  • Optimalkan untuk Ponsel: Sesuaikan konten agar mudah diakses dan dibaca pada berbagai perangkat seluler. Pastikan desain responsif, font yang mudah dibaca, dan gambar berukuran sesuai untuk pengguna ponsel. Google memberikan prioritas konten yang ramah seluler dalam peringkat pencarian.
  • Pembaruan Teratur: Tunjukkan relevansi konten kepada pengguna dan mesin pencari. Anda harus secara teratur memperbarui konten untuk mencerminkan perubahan informasi, tren industri, atau kebutuhan pengguna. Google sering mengutamakan konten yang diperbarui secara teratur dalam hasil pencarian.

 

Rekomendasi Alat SEO

Untuk membantu Anda dalam menulis, saya merekomendasikan alat-alat di bawah ini dengan fungsinya masing-masing. Alat-alat ini membantu otomatisasi dan aktivitas yang tidak dapat dilakukan oleh manusia. Berikut alatnya.

1. Tools untuk SEO Copywriting

Pertama-tama, Anda memerlukan alat yang dapat membantu menyunting dan menghasilkan copywriting yang lebih baik. Anda dapat mencoba alat-alat di bawah ini secara gratis dan berlangganan  jika diperlukan:

  • Hemingway Editor: Alat ini dapat menilai keterbacaan tulisan dan segala sesuatu yang perlu diperbaiki. Merupakan tool yang bagus untuk memeriksa tulisan tahap awal. Anda hanya perlu menyalin dan menempelkan draf, lalu melihat hasilnya secara langsung.
  • Readability test WebFX: Hampir sama dengan Hemmingway editor, dengan berbagai fitur untuk memeriksa tingkat keterbacaan tulisan.
     

2. Tools untuk SEO Content Writing

Dalam hal penulisan konten, Anda mungkin memerlukan lebih banyak alat karena akan membuat draf yang lebih panjang dan kompleks. Berikut beberapa alat yang mungkin ingin Anda gunakan saat menulis konten SEO Anda.

  • Alat riset kata kunci: Sebelum membuat konten, Anda perlu meneliti kata kunci target. Lalu, Anda dapat memutuskan topik apa yang harus ditulis berdasarkan permintaan tersebut.
  • Title and Meta Length Checker: Judul dan deskripsi meta yang ramah SEO diperlukan untuk meningkatkan kinerja SERP. Alat ini memungkinkan Anda memeriksa apakah panjang judul dan deskripsi meta sudah sesuai untuk mesin pencari.
  • Word CounterPanjang artikel penting dalam SEO. Jadi, gunakan word counter yang tidak hanya menghitung jumlah kata tetapi juga kepadatan kata kunci.
  • Plugin CMS: Untuk menilai SEO on-page, Anda mungkin memerlukan plugin CMS. Anda dapat mencoba Yoast SEO dengan fitur yang cukup bervariasi untuk meningkatkan SEO-friendliness draf Anda.
  • Grammar Checker: Jika Anda menulis dalam bahasa Inggris, yang bukan bahasa ibu, Anda perlu memeriksa tata bahasa sebelum mempublikasikannya. Coba Grammarly atau Quilbot untuk memeriksanya.
  • Pengecekan Plagiarisme: Karena Google menuntut keaslian konten, Anda perlu memastikan bahwa kontennya tidak menjiplak sumber lain. Alat ini dapat membantu Anda menemukan bagian konten yang terindikasi plagiarisme.
     

Itulah semua alat yang saya rekomendasikan untuk meningkatkan tulisan Anda, baik itu copywriting atau content writing. Dengan alat-alat ini, Anda dapat menghemat lebih banyak waktu daripada melakukannya secara manual dan mengubah waktu Anda menjadi lebih produktif.

 

Kesimpulan

Secara keseluruhan, SEO copywriting dan SEO content writing adalah jenis tulisan yang cukup berbeda. SEO copywriting menempatkan penekanan pada meyakinkan audiens untuk mengambil tindakan tertentu, sementara SEO content writing memprioritaskan penyampaian informasi berharga kepada audiens dan bertujuan untuk menjawab pertanyaan.

Kedua jenis konten memiliki tujuan yang berbeda untuk dicapai. Namun, dalam beberapa kasus, Anda dapat menggunakan kedua pendekatan ini untuk mencapai tujuan yang lebih kompleks seperti konversi melalui content writing. Dalam membuat konten tersebut, dapatkan bantuan dari tools dan nikmati manfaatnya.

Jika Anda merupakan bisnis yang membutuhkan SEO content writing yang ditulis oleh ahli, Anda dapat menggunakan Jasa SEO Content Writing dari cmlabs. Kami akan memastikan bahwa situs Anda mengalami peningkatan kunjungan organik melalui konten.

Tati Khumairoh

Tati Khumairoh

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya! Di cmlabs, kami senang berbagi artikel-artikel baru dan keren seputar SEO setiap minggunya. Jadi, kamu akan selalu mendapatkan informasi terkini tentang topik yang kamu minati. Jika kamu benar-benar suka dengan konten-konten di cmlabs, kamu bisa bergabung dengan newsletter email kami. Dengan berlangganan, kamu akan mendapatkan pembaruan langsung di kotak masukmu. Oh ya, kalau kamu tertarik untuk berkontribusi sebagai penulis di cmlabs, jangan khawatir! Kamu bisa menemukan informasi lebih lanjut di sini. Jadi, ayo bergabung dengan komunitas cmlabs dan ikuti perkembangan terbaru seputar SEO bersama kami!

Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?

Permudah proses analisis dengan SEO Tools yang terpasang langsung di peramban Anda. Saatnya menjadi ahli SEO sejati.

Gratis di semua peramban berbasis Chromium

Pasang di peramban Anda sekarang? Jelajahi sekarang cmlabs chrome extension pattern cmlabs chrome extension pattern

Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...