Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Kami menggunakan cookies
Situs ini menggunakan cookies dari cmlabs untuk memberikan dan meningkatkan kualitas layanannya serta menganalisis lalu lintas..
Dipublikasikan May 15, 2020 00:05
Tim kami akan terus menambahkan istilah-istilah baru yang umumnya digunakan dalam dunia SEO dan terminologi Google. Anda mungkin akan diarahkan ke Kamus SEO di cmlabs.co melalui tautan dari pihak ketiga. Harap diingat bahwa kami tidak melakukan pengecekan terhadap keakuratan dan keandalan dari tautan-tautan eksternal. Sehingga, kami tidak bertanggung jawab atas akurasi atau keandalan informasi yang ditawarkan oleh situs web pihak ketiga.
Di era sekarang, ada banyak pilihan platform yang bisa dimanfaatkan sebagai media untuk menjangkau customer. Platform atau alat yang dimanfaatkan sebagai sarana untuk mencapai customer inilah yang disebut dengan marketing channel. Perlu pertimbangan yang matang sebelum memilih marketing channel.
Ketahui tujuan atau goals yang ingin dicapai. Sesuaikan dengan sumber daya yang dimiliki perusahaan. Lakukan riset siapa sebenarnya target audience Anda, apa kebutuhan mereka, channel apa yang sering mereka manfaatkan. Anda perlu memastikan pos anggaran untuk marketing ini cukup dan efektif dalam menggaet customer dengan terus menerus.
Penerapan strategi marketing yang jitu menjadi kunci demi mendapat keuntungan maksimal. Ada beberapa marketing channel yang dapat Anda praktikkan di antaranya OOH, paid search, website, sosial media, event offline serta organic search.
Sebelum sampai di marketing organik pelajari lebih dulu tentang markeing channel yang tersedia.
1. OOH
Pernahkah Anda menjumpai taksi atau mobil yang bagian kaca belakangnya penuh ditempel kertas berisi iklan? Nah, ini adalah salah satu bentuk OOH. Out of home advertising atau outdoor advertising adalah marketing channel yang menargetkan audience ketika mereka sedang bergerak atau sedang on the go. OOH juga bisa dilakukan melalui baliho dan retail.
2. Pencarian berbayar (paid search)
Paid search merupakan metode kanal marketing yang menggunakan sistem berbayar. Ketika user mengetikkan keyword yang berhubungan dengan layanan Anda, search engine akan memunculkan situs Anda. Ada dua pemain utama yang dominan dalam paid search, yaitu Google Ads dan Facebook Ads.
3. Website
Siapa bilang website tidak bisa dimanfaatkan sebagai marketing channel? Kenyataannya website berperan penting untuk memberi kesan pertama bagi customer.
Website harus memiliki tampilan yang jelas tentang produk apa yang ditawarkan, layanan apa yang tersedia, dan semacamnya. Dengan begitu, user akan tertarik untuk mempelajari bisnis Anda lebih jauh.
Sebagai contoh, anda memiliki website dan menargetkan bisnis di Jogja, maka anda dapat menargetkan dan meningkatkan visibilitas dan brand awareness untuk audience di area Jogja, atau bahkan hingga level nasional dan mancanegara. Untuk awalan, anda dapat memanfaatkan jasa SEO Jogja cmlabs untuk menjangkau pelanggan potensial di wilayah tersebut dengan lebih efektif dan efisien.
4. Media Sosial
Pernah mendengar istilah influencer? Tidak dipungkiri bahwa banyaknya jumlah pengikut para influencer ini bisa dimanfaatkan sebagai marketing channel. Kepopuleran sosok influencer efektif untuk menggiring selera masyarakat. Selain itu, Anda bisa memantau tren apa yang sedang hype dan tengah digandrungi customer. Munculnya hashtag atau tagar tertentu bisa membantu Anda menemukan selera pasar.
Di samping itu, sosial media juga bisa menjadi sarana untuk berinteraksi dengan masyarakat yang jadi target audience Anda. Pilihlah satu jenis platform sosial media, kemudian fokuslah untuk melakukan promosi secara konsisten.
5. Kegiatan offline
Tentu tidak masalah jika Anda tetap memilih saluran tradisional sebagai sarana pemasaran sebab jenis marketing channel juga dipengaruhi oleh pengalaman perusahaan sebelumnya. Marketing channel melalui event offline bisa dilakukan melalui pembagian brosur, selebaran, menjadi sponsor acara, atau mengikuti pameran.
6. Pencarian organik
Saat ini, orang-orang terbiasa mencari informasi di internet. Saat mereka mengetikkan satu keyword, maka search engine akan menampilkan semua hasil yang relevan dengan keyword itu. Organic search menunjang situs Anda agar selalu tampil pada halaman pertama mesin pencarian.
Jika situs Anda sudah bertengger di halaman pertama, maka peluang bagi user untuk mengunjunginya juga akan besar. Dengan begitu, traffic yang terjadi pada situs Anda akan meningkat.
Komponen utama dari model ini adalah konten dan SEO. Konten yang padat dan berkualitas akan mendongkrak situs Anda agar selalu ada di urutan teratas dalam daftar pencarian. Metode marketing channel semacam ini dinilai sebagai metode yang paling efektif untuk strategi marketing.
Coba bayangkan. Anda sudah selesai menulis satu buah konten. Lalu ternyata isi konten Anda kebetulan bisa menjawab apa yang sedang dicari oleh user.
Nah, karena user merasa semua pertanyaannya terjawab hanya dengan membaca konten Anda, jadi mereka betah berlama-lama stay di situs Anda. Bahkan mereka mencari tahu tentang tulisan-tulisan Anda yang lain.
Berikutnya, mereka akan menjadikan situs Anda sebagai rujukan atas pertanyaan-pertanyaan mereka di waktu mendatang. Apa yang Anda dapat? Traffic yang tinggi pada situs Anda, dan kemudian membuatnya terus merangsek naik dalam halaman mesin pencarian ketika user mengetikkan keyword yang relevan.
Kabar baiknya, organic search marketing adalah sesuatu yang bisa dipelajari dengan ditunjang oleh pengoptimalan SEO. Jadi, memproduksi konten yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan berpeluang untuk memperoleh traffic yang tinggi bukanlah sebuah kebetulan lagi.
Di antara banyaknya pilihan, strategi marketing ini punya peluang yang besar untuk keberhasilan pemasaran. Lantas bagaimana cara menerapkan organic search marketing? Berikut ini adalah 5 aktivitas utama yang dapat dilakukan untuk memiliki “planning organic search” yang maksimal.
Konten merupakan jantung dari organic search marketing. Ingat, quality over quantity. Konten yang berkualitas adalah konten yang mampu menjawab kebutuhan dan keingintahuan users. Akan tetapi sebelum itu, Anda harus tahu apa saja tipe-tipe konten.
Sebelum memulai menyusun konten, Anda perlu mengetahui apa saja tipe-tipe konten pemasaran yang terbaru.
a. Artikel
Yang Anda perlukan adalah artikel yang tidak saja informatif, tapi juga persuasif. Sajikan artikel dengan bahasa yang ringan namun solutif. Anda bisa mengambil satu case yang biasa terjadi pada customer, kemudian ulas solusinya. Tutup artikel dengan kalimat pancingan bahwa customer bisa memanfaatkan layanan perusahaan Anda untuk selesaikan case serupa.
b. Posting blog
Postingan blog juga satu media promosi yang menarik. Buatlah konten-konten blog yang edukatif dan mendorong customer untuk bisa menyelesaikan case mereka secara mandiri.
c. Infografis
Infografis menawarkan sajian konten yang padat, ringkas dan cepat dipahami users. Triknya, postinglah infografis pada jam 3 sore untuk mendapat jumlah klik yang tinggi.
Sementara postingan pada jam 1 siang diyakini efektif untuk mendapatkan banyak share. Manfaatkan Facebook Analytic untuk mempelajari kapan customer Anda sedang online.
d. Podcast
Beberapa orang lebih mudah memahami informasi dengan cara mendengar daripada membaca. Orang bisa kapan dan di mana saja mendengarkan podcast. Bisa jadi di dalam kereta, atau di sela-sela bekerja, atau bahkan ketika mereka mandi. Susunlah podcast yang easy listening.
e. Video
Kalau Anda menginginkan konten yang terkesan lebih real, pilihlah video. Video mampu menjangkau user dengan lebih intens dan lebih komunikatif.
Dari kelima tipe konten di atas, tentukanlah tipe konten yang dirasa paling efektif untuk mencapai target audience. Terutama apabila Anda memilih untuk memanfaatkan artikel, tekankan untuk memproduksi artikel dengan kualitas tinggi. Lakukan riset keyword, pertimbangkan di mana menempatkannya, hasilkan tulisan yang berbobot.
Memiliki konten dengan kualitas tinggi penting, namun lebih penting jika konten tersebut diketahui dan dibaca oleh users (termasuk calon konsumen anda).
KEY TAKEAWAYS
Ada beberapa hal penting dalam pembuatan konten yang harus Anda pantau. Bagaimana jumlah klik dan impresinya? Sudahkah Anda memilih keyword yang punya potensi search volume tinggi?
Jangan sampai Anda salah menempatkan keyword, atau konten Anda yang jadi taruhannya. Akan sangat disayangkan isi konten yang bagus tapi posisinya malah terjun bebas dalam halaman hasil pencarian. Tak perlu khawatir, mari mempelajarinya bersama.
a. Clicks
Clicks mengindikasikan berapa kali user mengklik iklan Anda. Ingatlah bahwa saat user mengklik sebuah ad, maka mereka akan dialihkan dari halaman situs Anda ke dalam halaman lain yang lebih spesifik. Logikanya, angka jumlah Click berbanding lurus atau lebih besar daripada angka website click. Untuk mengetahui berapa jumlah click pada website, Anda bisa menggunakan Google Analytic.
b. Impression
Impresi atau tayangan adalah angka yang menunjukkan berapa kali Ad pada halaman website Anda diklik oleh user. Untuk mengetahui berapa jumlah impression pada website, Anda bisa menggunakan Google Analytic.
c. Search volume
Search volume adalah angka yang menunjukkan banyaknya/volume suatu keyword dicari oleh users. Anda bisa memanfaatkan Semrush untuk mengecek search volume suatu keyword.
d. Keyword
Keyword adalah frasa dalam konten Anda yang membuatnya punya peluang untuk ditemukan oleh user via search engine. Untuk membantu Anda menentukan keyword yang tepat, gunakanlah Google Ads.
e. Keyword value
Keyword value berkaitan dengan harga suatu keyword jika diiklankan oleh pembuat iklan di mesin pencari. Sama seperti sebelumnya, Google Ads bisa dimanfaatkan untuk melihat berapa keyword value.
f. Keyword position
Jika Anda mengetikkan sebuah keyword di search engine, keyword position akan memetakan ranking website Anda dibandingkan dengan pesaing lainnya.
Identifikasi siapa target audiens anda. Petakan siapa sejatinya yang punya potensi untuk menjadi customer bagi konten-konten anda. Berikut tiga tahapan dalam mencari potential market area.
a. Identifikasi kata kunci atau keyword yang berkaitan dengan bisnis anda
Sekarang cobalah posisikan diri sebagai users. Perkirakanlah apa yang kira-kira diketikkan users di search engine saat mereka membutuhkan layanan anda. Kumpulkan sebanyak mungkin keyword yang berpotensi untuk diketikkan di search engine.
b. Temukan total demand melalui beberapa tools yang tersedia
Setelah menemukan nominasi keywordnya, sekarang periksalah bagaimana total demandnya. Jika ternyata demand keyword Anda masih rendah, cobalah untuk mencari alternatif keyword lain yang relevan. Manfaatkan Google Ads keyword planner untuk memudahkan aktivitas ini.
c. Buat cumulative data untuk menemukan kelompok kata kunci
Kumpulkan data-data yang relevan untuk membantu mengerucutkannya menjadi sekelompok kata kunci.
Sudah selesai meramu konten? Nah sekarang saatnya menyeimbangkan konten dengan desain website Anda. Setidaknya ada empat hal penting yang harus Anda pertimbangkan dalam mendesain website. Berikut ulasannya.
a. Responsive website
Pernahkah Anda merasa jengkel karena tampilan website yang acak-acakan saat dibuka melalui smartphone? Ini adalah contoh bahwa website tersebut kurang responsif. Website dikatakan responsif jika ia tetap mampu bekerja dengan baik ketika dibuka melalui perangkat apapun, seperti smartphone, laptop, maupun tablet. Pertimbangkan untuk mendesain UI dan UX secara proporsional.
b. Perhatikan kecepatan loading halaman
Anda pasti pernah kecewa karena sebuah situs memerlukan waktu yang lama untuk memuat tampilannya, padahal Anda tidak punya banyak waktu untuk itu. Nah, kecepatan loading halaman website Anda juga mesti diutamakan. Bagaimana users bisa menikmati konten Anda jika kecepatan website Anda masih rendah? Jangan coba-coba merusak mood mereka hanya karena bosan menunggu.
c. Sediakan tombol bagikan media sosial untuk membantu pengguna membagikan konten ini
Bukan tidak mungkin users yang menyukai konten Anda lantas akan merekomendasikannya pada channel-channel lain yang mereka miliki. Tambahkanlah fitur share ke sosial media untuk memperluas jangkauan Anda. Ingat, manfaatkanlah celah sekecil apapun. Bisa jadi customer-customer baru akan datang berkat fitur ini.
d. Tambahkan tombol ajakan untuk membantu pengguna masuk ke produk/layanan yang ingin Anda promosikan
Dalam skala yang lebih konkrit, Anda bisa menambahkan fitur action button agar customer yang tertarik pada layanan yang sedang Anda promosikan bisa langsung terhubung dengan Anda sesegera mungkin.
Siapa sangka bahwa konten ternyata punya efek dahsyat berjangka panjang bagi kelangsungan bisnis Anda? Tidak percaya? Berikut fakta-faktanya.
a. Konten tak pernah tidur
artinya konten akan terus bekerja untuk anda, siang dan malam, bahkan ketika anda sudah melupakannya. Anda tidak perlu memberikan effort yang besar untuk menjaring konsumen, tetapi justru konsumen yang akan mencari konten Anda. Dan ketika konten Anda mampu menjawab kebutuhan calon konsumen, tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk mengganti status, dari calon konsumen menjadi konsumen Anda.
b. Cost produksi konten terjangkau,
jika dibandingkan dengan cost pada production di marketing channel lainnya, cost produksi konten bisa dikatakan terjangkau. Selain itu, Anda bisa menetapkan sendiri kapan waktu yang pas untuk membuat konten, misalnya saat Anda sedang punya waktu luang. Konsep yang diinginkan juga bisa diterjemahkan sendiri sesuai dengan bisnis Anda.
c. Melalui produksi konten,
anda dapat mengedukasi dan membuat users membeli produk anda dengan cara anda sendiri. Ketika users membaca detail produk anda, hingga sampai pada informasi produk yang dikaitkan dengan kebutuhan users, maka ini akan menjadi marketing inisiatif terbaik dibandingkan dengan marketing channel lainnya.
dan online akan menunggu dan menangkap kebutuhan users terkait 1 pertanyaan, yang akhirnya berakhir menjadi revenue bagi bisnis anda. Ini adalah cara paling brilian untuk berbisnis, khususnya di era digital seperti 3 dekade terakhir.
Berkaca pada fakta-fakta yang telah diuraikan di atas, bisa disimpulkan bahwa content marketing merupakan strategi paling efektif untuk memasarkan bisnis Anda. Ingatlah kembali bahwa komponen utama pada content marketing adalah kualitas konten dan peran SEO.
Jika Anda berencana untuk mulai memanfaatkan konten sebagai strategi marketing bagi bisnis Anda, mulailah untuk mencari mitra kerja sama yang ahli dalam bidang pembuatan konten dan SEO. Content Marketing Labs (Cmlabs) menyadari kebutuhan perusahaan Anda akan hal tersebut dan menjadi partner yang pas untuk bekerja sama dalam content marketing demi kesuksesan bisnis Anda.
Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya! Di cmlabs, kami senang berbagi artikel-artikel baru dan keren seputar SEO setiap minggunya. Jadi, kamu akan selalu mendapatkan informasi terkini tentang topik yang kamu minati. Jika kamu benar-benar suka dengan konten-konten di cmlabs, kamu bisa bergabung dengan newsletter email kami. Dengan berlangganan, kamu akan mendapatkan pembaruan langsung di kotak masukmu. Oh ya, kalau kamu tertarik untuk berkontribusi sebagai penulis di cmlabs, jangan khawatir! Kamu bisa menemukan informasi lebih lanjut di sini. Jadi, ayo bergabung dengan komunitas cmlabs dan ikuti perkembangan terbaru seputar SEO bersama kami!
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Anda menyukai artikel ini?
Gratis di semua peramban berbasis Chromium
Sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam wacana pemasaran, saya ingin menanyakan perspektif Anda tentang dampak strategi pemasaran SEO dalam memfasilitasi ekspansi perusahaan dalam kaitannya dengan keberadaan virtual