Strategi Marketing dengan B2B SEO, Begini Caranya!

Strategi SEO yang sudah banyak diterapkan oleh perusahaan ternyata dapat digunakan juga untuk pemasaran dari bisnis ke bisnis dengan praktik B2B SEO.

Kebanyakan orang sudah tidak asing dengan strategi dan praktik dari SEO atau Search Engine Optimization. Namun, masih banyak yang belum mengenal SEO yang dikhususkan untuk bisnis ke bisnis.

SEO B2B adalah salah satu strategi marketing yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas online website dan menarik bisnis lain.

Dengan mengetahui manfaat B2B SEO, Anda dapat meningkatkan trafik dan peringkat website Anda untuk menghasilkan lebih banyak prospek dan penjualan. 

Sebelum menerapkan strategi pemasaran digital ini, lebih baik Anda mengenal terlebih dahulu bagaimana SEO marketing yang bisa diterapkan untuk bisnis ke bisnis.

Apa itu B2B SEO?

SEO B2B adalah strategi pemasaran digital yang menggunakan strategi SEO dengan target dari bisnis ke bisnis. 

Strategi ini dilakukan untuk menarik perhatian dari para decision maker perusahaan sehingga biasanya cocok untuk bisnis yang menawarkan layanan atau jasa.

Perusahaan dengan model usaha bisnis ke bisnis atau B2B dapat menggunakan strategi pemasaran SEO agar dapat memperoleh target pasar yang lebih spesifik karena seluruh aktivitas optimasinya bisa dipersonalisasi. 

Mengapa B2B SEO Penting? 

Strategi SEO untuk B2B menjadi penting karena dapat membantu meningkatkan visibilitas, memberikan prospek yang lebih besar, dan mendorong pertumbuhan bisnis.

Manfaat B2B SEO yang terfokus pada target audiens tertentu membuat praktik marketing akan semakin efektif dan tepat sasaran sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan bisnis Anda secara berkelanjutan.

Adapun beberapa manfaat B2B SEO bagi perusahaan antara lain: 

• Memaksimalkan organic traffic.
• Meningkatkan efisiensi biaya digital marketing. 
• Memaksimalkan prospek dan konversi jangka panjang.
• Mengoptimalkan situs web agar bisa memperluas pasar dan menjangkau audiens global.
• Menjadikan bisnis lebih kompetitif dan unggul di niche atau industri tertentu.

Apa Perbedaan SEO B2B dan B2C?

Pendekatan SEO B2B tentu berbeda dengan B2C karena kebiasaan audiens yang ditargetkan umumnya juga berbeda. 

Secara umum, praktik SEO pada B2C lebih mengedepankan optimasi website untuk mendapatkan jumlah trafik dan peringkat yang tinggi. 

Sedangkan, praktik SEO pada B2B umumnya jauh lebih kompleks karena harus mempertimbangkan kebutuhan target audiens yang spesifik.

Kelompok audiens B2B juga biasanya tergolong sebagai decision maker dan eksekutif di perusahaan sehingga cara mereka memutuskan untuk penggunaan produk atau layanan akan lebih kompleks. 

1. Tujuan dan Sasaran

SEO B2B biasanya lebih fokus menjangkau perusahaan dan profesional yang mencari solusi bisnis atau layanan yang dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, atau keuntungan mereka. 

SEO B2C lebih mengutamakan konsumen individu yang mencari produk atau layanan untuk kebutuhan pribadi mereka. 

2. Riset Keyword

SEO B2B cenderung menargetkan keyword yang lebih spesifik dan berbasis industri. Keyword tersebut mungkin saja memiliki volume pencarian yang lebih rendah tetapi lebih bernilai.

Sedangkan pada SEO B2C, keyword yang ditargetkan cenderung lebih umum dan berorientasi pada produk atau kebutuhan konsumen sehari-hari. 

3. Jenis Konten

Konten yang diproduksi oleh perusahaan B2B biasanya lebih informatif, mendalam, serta menawarkan solusi untuk masalah bisnis karena bisnis ini cenderung berusaha membangun kepercayaan.

Berbeda dengan B2B, konten web bisnis B2C cenderung lebih ringan, informatif, dan menghibur agar bisa menarik perhatian dan mendorong tindakan yang menguntungkan.

Strategi B2B SEO yang Efektif

Berikut merupakan strategi yang dapat Anda lakukan untuk menerapkan SEO untuk B2B yang efektif:

1. Kenali Target Audiens 

Strategi SEO untuk B2B akan menjadi efektif jika konten dan kata kunci yang dibuat dapat menjangkau target audiens yang diinginkan.

Hal utama yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengenali target audiens seperti apa yang Anda inginkan.

Mengenali target audiens dapat dilakukan dengan memahami perilaku, permasalahan dan kebutuhan target audiens.

2. Buat Buyer Persona

Buyer persona merupakan gambaran target audiens ideal Anda yang didasarkan pada data dari riset pasar dan kompetitor.

Buat buyer persona yang spesifik dan sesuai dengan karakteristik yang dimiliki oleh target audiens Anda. Untuk buyer persona B2B biasanya menargetkan praktisi, eksekutif, dan manajer dari perusahaan.

3. Gunakan Kata Kunci Yang Sesuai

Penggunaan kata kunci pada praktik SEO dapat diukur dari banyaknya jumlah volume pencarian. Pada SEO untuk bisnis ke bisnis kata kunci juga harus mempertimbangkan relevansinya dengan target audiens.

Perusahaan B2B biasanya menargetkan audiens yang spesifik sehingga penggunaan kata kunci akan menyesuaikan target audiens walaupun memiliki volume pencarian yang lebih rendah.

4. Kembangkan Konten Sesuai Kebutuhan

Selain optimasi kata kunci pada konten, Anda juga perlu memastikan konten yang dibuat berkualitas dan lebih baik dari kompetitor.

Konten yang berkualitas tinggi dan juga relevan akan sangat membantu menaikkan peringkat website di halaman pencarian.

Lebih lanjut, konten harus memiliki nilai dengan memberikan informasi yang jelas, relevan, dan membantu audiens agar dapat memecahkan masalah mereka.

5. Optimasi Halaman Produk atau Layanan

Karena manfaat SEO B2B adalah membuat target audiens tertarik untuk menggunakan produk atau layanan Anda, maka optimasi halaman sangat penting untuk membangun branding.

Untuk mengoptimalkannya, Anda dapat memperhatikan penggunaan kata kunci, meta title, meta description atau menggunakan alat On Page SEO Checker.

Highlight nilai dan keunggulan yang dimiliki produk atau layanan Anda, jelaskan secara informatif, dan tambahkan call to action dengan urgensi yang sesuai.

6. Buat Artikel yang Informatif

Artikel yang informatif tentunya sangat diharapkan oleh para target audiens sehingga penulisan artikel harus disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan target audiens Anda.

Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk penulisan artikel yang informatif yaitu struktur, alur, gaya bahasa, dan panjangnya artikel.

Pastikan artikel mencakup struktur yang jelas seperti pendahuluan, permasalahan, solusi, dan kesimpulan dengan menyertakan kata kunci secara alami di dalamnya.

7. Bangun Backlink 

Backlink merupakan salah satu bagian penting untuk mendukung strategi SEO. Semakin banyak backlink yang dimiliki website Anda, maka semakin besar peluang ranking yang Anda dapatkan.

Perlu diperhatikan juga untuk membangun backlink yang berkualitas dari situs yang berotoritas dan relevan.

8. Selalu Perbarui Informasi pada Website

SEO merupakan bidang yang terus menerus berkembang. Maka dari itu, pastikan seluruh informasi pada website Anda mengikuti perkembangan dan strategi baru agar dapat meningkatkan kualitas website Anda.

Kesimpulan

Penerapan B2B SEO akan sangat bermanfaat pada bisnis anda. 8 Strategi tersebut merupakan cara efektif yang dapat diterapkan untuk membantu Anda meningkatkan optimasi SEO untuk bisnis ke bisnis. 

Jika Anda masih kesulitan untuk melakukan strategi pemasaran digital khususnya SEO, Anda dapat menggunakan Jasa SEO cmlabs untuk meningkatkan visibilitas online, organic traffic, dan menarik klien bisnis yang lebih potensial.

Hubungi tim pemasaran cmlabs untuk konsultasi lebih lanjut dan lihat bagaimana kami dapat membantu bisnis Anda!