Butuh bantuan?

Ceritakan tentang kebutuhan SEO Anda, tim marketing kami akan membantu menemukan solusi terbaik.

Berikut daftar tim kami secara resmi dan diakui, hati-hati terhadap penipuan oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan PT CMLABS INDONESIA DIGITAL (cmlabs). Baca lebih lanjut
Marketing Teams

Agita

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Destri

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Thalia

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Irsa

Marketing

Tanya Saya
Marketing Teams

Yuliana

Business & Partnership

Tanya Saya
Marketing Teams

Rochman

Product & Dev

Tanya Saya
Marketing Teams

Said

Career & Internship

Tanya Saya

#cmlabsclass24 Year-End Special Edition is here!

Cek

Tertarik bergabung di cmlabs? Tingkatkan peluang kamu bekerja menjadi Spesialis SEO di perusahaan melalui program baru kami, yaitu cmlabs Academy. Gratis ya!

Cek

Baru! cmlabs Tambahkan 2 Tools untuk Chrome Extensions! Apa Saja?

Cek

Saat ini tidak ada notifikasi...

Mesin Telusur

Unhelpful Content: Dihapus atau Diperbarui?

news headline image
Klasifikasi unhelpful pada konten website dapat menurunkan ranking website secara keseluruhan. Maka dari itu, ketahui cara menyikapi klasifikasi tersebut dengan melakukan self assessment. Berikut pendapat Danny Sullivan.

Dalam diskusi Twitter, Danny Sullivan menjelaskan apa yang harus dilakukan pada unhelpful content pada sebuah website. Melakukan self assessment pada konten dengan klasifikasi unhelpful bisa menjadi solusinya. Untuk berita lebih lanjut, baca artikel ini.

Dibagikan 1 kali

Disclaimer: Kami menyediakan konten berita tanpa iklan dan organik kepada para pembaca.


Pokok Bahasan
  • Danny Sullivan melalui akun Google @searchliaison menjawab pertanyaan seputar unhelpful content.

  • Pertanyaan yang muncul mengenai apakah konten yang diklasifikasikan sebagai unhelpful harus dihapus sebagian, atau dihapus seluruhnya.

  • Sullivan menyarankan untuk melakukan self assessment pada kontennya. Jika diperlakukan penghapusan, maka konten harus dihapus. Sehingga hal ini bukanlah sebuah kewajiban.


Dalam interaksi terbaru di Twitter, Danny Sullivan, tim Google, merespons pertanyaan yang diajukan oleh pengguna Twitter, Marie Haynes. Untuk mengetahui konteks beserta diskusinya, berikut adalah rangkumannya.

 

Konteks Diskusi

Awalnya, diskusi dimulai dengan pertanyaan Marie Haynes yang berkaitan dengan dokumentasi Google mengenai helpful content system dan ia mencari klarifikasi langkah-langkah yang harus diambil oleh pemilik situs web untuk memperbaiki klasifikasi "unhelpful content" pada website mereka.

Berikut adalah pertanyaan lengkap yang diajukan kepada akun @searchliaison Google:

Gambar 1 - pertanyaan awal mengenai langkah yang harus dilakukan pada konten yang berklasifikasi “unhelpful”

 

Pertanyaan ini sangat relevan bagi pemilik situs web dan para profesional SEO, karena pemahaman terhadap panduan Google untuk optimasi konten adalah kunci untuk meraih peringkat mesin pencari yang lebih baik dan memastikan bahwa situs web mereka memberikan informasi berharga kepada pengguna.

 

Respon Google

Danny Sullivan, dengan akun Twitter @searchliaison, merespons dengan  memberikan penjelasan yang lebih rinci:

Gambar 2 - respon perwakilan Google mengenai pertanyaan sebelumnya.

 

Jawaban Sullivan di atas  menekankan pentingnya menggunakan pendekatan self assesment bagi pemilik situs web pada konten mereka. Ia menekankan perlunya pemilik situs web mengevaluasi kontennya secara kritis dari sudut pandang pengunjung. 

Jika terdapat bagian-bagian tertentu dari halaman atau seluruh halaman dianggap tidak berguna bahkan tidak relevan, disarankan untuk mempertimbangkan penghapusan atau perubahan.

Intinya, jawaban Sullivan tidak mewajibkan penghapusan konten secara menyeluruh yang dianggap tidak berguna. Sebaliknya, ia mendorong pemilik situs web untuk memprioritaskan pembuatan konten yang berguna dan orisinal ke depannya.

 

Self Assessment yang Dimaksud

Google telah menyajikan panduan lengkap mengenai cara melakukan self assessment yang dapat diterapkan pada konten web. Berikut adalah beberapa poin yang harus dinilai untuk mengetahui kualitas konten yang baik untuk pengguna.

  • Menilai kualitas konten seperti orisinalitas, substansi, sumber, dan gaya penulisan.
  • Menilai keahlian konten seperti apakah konten sudah ditulis oleh ahlinya, atau sudah menyediakan sumber yang relevan.
  • Menilai apakah konten sudah mengedepankan kebutuhan informasi bagi pengguna.
  • dan lainnya.

 

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang self assesment dan cara membuat konten yang lebih "helpful" silakan membacanya melalui Google Search Central.

Demikian pembahasan singkat mengenai apakah unhelpful content seharusnya dihapus atau dioptimasi. Dengan mengandalkan panduan Google, konten akan dinilai ulang untuk mempertimbangkan klasifikasi baru dari unhelpful ke helpful.


Sumber Artikel

Sebagai penyedia berita yang berdedikasi, kami berkomitmen terhadap akurasi dan keandalan. Kami bekerja ekstra dengan melampirkan sumber yang kredibel untuk mendukung data dan informasi yang kami sajikan.

  1. Forum diskusi Twitter: https://twitter.com/searchliaison/status/1697659149318750645 
  2. Google Search Central: https://developers.google.com/search/docs/fundamentals/creating-helpful-content 

Disclaimer: Semua berita yang dipublikasikan oleh cmlabs telah melalui proses verifikasi dan pengolahan data yang ketat dan berdasar pada Panduan Publikasi cmlabs. Meski begitu, data atau inti berita yang kami tulis mungkin saja mengalami perubahan, pengurangan, atau penambahan. Oleh karena itu, cmlabs tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang mungkin timbul karenanya. Kami mendorong pembaca untuk melakukan verifikasi tambahan sebelum mengambil keputusan berdasarkan informasi yang tertera di halaman ini.

Dibagikan 1 kali

Tati Khumairoh

Tati Khumairoh

An experienced content writer who is eager in creating engaging and impactful written pieces across various industries. Using SEO approach to deliver high-quality content that captivates readers.

Tulisan lainnya dari Tati

Ditulis dalam Blogs

cmlabs Luncurkan Panduan Penulisan untuk Target Global

Tue 18 Jun 2024, 08:57am GMT + 7
Ditulis dalam cmlabs News

Google Tambahkan Product Variant pada Data Terstrukturnya

Wed 28 Feb 2024, 08:32am GMT + 7
Ditulis dalam cmlabs News

Google Luncurkan Serangkain Fitur Baru di Wilayah EEA

Tue 20 Feb 2024, 08:23am GMT + 7
Ditulis dalam cmlabs News

Google Melakukan Rebrand Bard menjadi Gemini

Tue 20 Feb 2024, 08:15am GMT + 7

Update berita SEO dari seluruh dunia di cmlabs News untuk wawasan SEO sehari-hari Anda

Dalam pengembangan mesin telusur terbarunya, Bing menggandeng GPT-4 untuk menyajikan pengalaman pencarian termaju. Ini lengkapnya

Bard, layanan AI percakapan eksperimental, menggabungkan informasi dengan kecerdasan model bahasa. Simak informasinya di sini

Dengan maraknya teknologi AI, search engine besar seperti Google dan Bing kini dilengkapi dengan generative AI masing-masing. Ini informasinya.

TULISKAN KOMENTAR ANDA

Anda harus masuk untuk berkomentar


Semua komentar (0)

Diurutkan Berdasarkan