Panduan Struktur URL yang Diperbarui oleh Google
Penulisan URL yang baik dan benar sudah dituliskan dalam panduan Google untuk mendukung pencarian. Di halaman panduannya, Google memperbarui penulisan ini. Berikut adalah apa saja yang diperbarui dan perlu diperhatikan oleh website owner.
Dipublikasikan Jul 25, 2023 11:07
Terakhir diperbarui pada Jul 25, 2023 11:07 oleh Rifqi Ardhian
Pokok Bahasan
-
Google memperbarui panduan struktur URL untuk mendukung pencarian yang lebih baik.
-
Karakter "reserved" dalam standar RFC 3986 harus di-"percent-encode" sesuai panduan terbaru.
-
Disarankan untuk membuat struktur URL sederhana dan terorganisir agar mudah dipahami oleh manusia.
Google, baru-baru ini melakukan pembaruan pada panduan struktur URL mereka dengan tujuan memberikan instruksi yang lebih jelas tentang karakter yang didukung oleh Google Search dalam URL.
Panduan yang diperbarui ini sangat penting bagi para pengelola situs web dan pemilik situs, karena bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan dan meningkatkan penemuan situs web di platform pencarian.
Panduan URL
Pada halaman panduan URL Google, terdapat beberapa peraturan penulisan URL yang dapat diterapkan oleh developers. Namun, pada pembaruannya, berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan.
1. RFC 3986
Menurut panduan terbaru, Google mendukung URL sebagaimana yang ditentukan oleh RFC 3986, sebuah standar yang menentukan sintaks untuk Uniform Resource Identifiers (URI). Poin yang ditekankan dalam pembaruan ini adalah bahwa karakter yang ditentukan oleh standar sebagai "reserved" harus di-"percent-encode".
Artinya, karakter-karakter khusus dan simbol dalam URL harus di-encode dengan tanda persentase diikuti oleh representasi heksadesimal yang sesuai. Namun, karakter-karakter ASCII yang tidak "reserved" dapat dibiarkan dalam bentuk yang tidak di-encode.
Selain itu, untuk karakter-karakter dalam rentang non-ASCII, disarankan untuk menggunakannya dengan pengkodean UTF-8 guna memastikan penanganan dan interpretasi yang tepat.
2. Penulisan URL Sederhana
Sebelumnya, panduan Google merekomendasikan bahwa struktur URL situs harus sesederhana mungkin, dengan mengedepankan organisasi logis dan URL yang ramah bagi manusia.
Meskipun rekomendasi ini masih berlaku, pembaruan terbaru memberikan instruksi yang lebih spesifik untuk membantu para pengelola situs web dalam memastikan kepatuhan terhadap panduan URL. Untuk mengetahui semua saran penulisan yang benar, silakan kunjungi halaman resmi Google mengenai Praktik Terbaik URL.
3. Rekomendasi Tambahan
Salah satu perubahan dalam bagian "Resolve this problem" dari panduan ini adalah dua rekomendasi tambahan. Yang pertama menekankan pentingnya menciptakan struktur URL yang sederhana dan terorganisir agar mudah dipahami oleh manusia.
Rekomendasi tambahan yang kedua berkaitan dengan penanganan teks huruf kapital dan huruf kecil dalam URL. Jika server web memperlakukan teks huruf kapital dan huruf kecil dalam URL sebagai identik, Google menyarankan para pengelola situs untuk mengubah semua teks menjadi huruf kecil.
Dengan demikian, akan lebih mudah bagi algoritma pencarian Google untuk mengenali dan menggabungkan URL yang mengarah pada halaman yang sama, yang pada akhirnya berkontribusi pada pengindeksan dan pengalaman pencarian yang lebih teratur.
Pembaruan panduan struktur URL ini diharapkan akan memiliki dampak signifikan pada cara situs web diindeks, dipetakan, dan dinilai pada halaman hasil pencarian Google. Para pengelola situs web dan pemilik situs dianjurkan untuk meninjau dan menerapkan panduan baru ini guna mengoptimalkan visibilitas dan kinerja situs web mereka di platform pencarian.
Sementara itu, sebagai pengelola situs web dan profesional SEO, mengikuti pembaruan dan rekomendasi lebih lanjut dari Google sangatlah penting. Patuh terhadap panduan terbaru tidak hanya akan memastikan kepatuhan terhadap standar pencarian Google, tetapi juga meningkatkan pengalaman pengguna dan potensial meningkatkan lalu lintas organik ke situs web.
Sumber Artikel
Sebagai penyedia berita yang berdedikasi, kami berkomitmen terhadap akurasi dan keandalan. Kami bekerja ekstra dengan melampirkan sumber yang kredibel untuk mendukung data dan informasi yang kami sajikan.
- Developers Google: “URL Best Practice for Google” https://developers.google.com/search/docs/crawling-indexing/url-structure
- Dokumentasi RFC 3986: https://www.rfc-editor.org/rfc/rfc3986
Tati Khumairoh
An experienced content writer who is eager in creating engaging and impactful written pieces across various industries. Using SEO approach to deliver high-quality content that captivates readers.
Tulisan lainnya dari Tati
cmlabs Luncurkan Panduan Penulisan untuk Target Global
Tue 18 Jun 2024, 08:57am GMT + 7Google Tambahkan Product Variant pada Data Terstrukturnya
Wed 28 Feb 2024, 08:32am GMT + 7Google Luncurkan Serangkain Fitur Baru di Wilayah EEA
Tue 20 Feb 2024, 08:23am GMT + 7Google Melakukan Rebrand Bard menjadi Gemini
Tue 20 Feb 2024, 08:15am GMT + 7Update berita SEO dari seluruh dunia di cmlabs News untuk wawasan SEO sehari-hari Anda
Dalam pengembangan mesin telusur terbarunya, Bing menggandeng GPT-4 untuk menyajikan pengalaman pencarian termaju. Ini lengkapnya
Bard, layanan AI percakapan eksperimental, menggabungkan informasi dengan kecerdasan model bahasa. Simak informasinya di sini
Dengan maraknya teknologi AI, search engine besar seperti Google dan Bing kini dilengkapi dengan generative AI masing-masing. Ini informasinya.
TULISKAN KOMENTAR ANDA
Anda harus masuk untuk berkomentar
Semua komentar (0)
Diurutkan Berdasarkan