Keyword Mapping: Pengertian, Manfaat, dan Cara Melakukannya

Banyak sekali praktisi SEO yang melakukan riset keyword untuk mengoptimasi website mereka. Akan tetapi, banyak dari mereka yang lupa, bahkan tak paham untuk melakukan keyword mapping. Padahal, keyword mapping merupakan teknik yang bisa membantu Anda dalam memetakan setiap kata kunci, hingga membantu Anda dalam brainstorming konten.

Lantas, apa itu keyword mapping? Apa pentingnya melakukan keyword mapping untuk mengoptimasi website Anda? Berikut ini penjelasan lengkapnya.

Apa Itu Keyword Mapping?

Keyword mapping, atau pemetaan keyword merupakan proses memetakan kata kunci dengan tujuan membuat website lebih terstruktur, mulai dari main keyword, hingga varian keyword. Sederhananya, Anda mengatur kata kunci manakah yang akan dijadikan sebagai main keyword, dan kata kunci manakah yang akan dijadikan varian keyword pendukung.

Selain mampu mengoptimasi website, teknik pemetaan keyword ini juga mampu membantu Anda untuk mendefinisikan ide-ide apa saja yang akan Anda terapkan dalam konten. Hal ini dikarenakan pemetaan kata kunci sudah dilakukan dengan baik dan terorganisir.

Meskipun terdengar sederhana, jika Anda mengabaikan proses keyword mapping ini, website Anda akan terlihat tidak memiliki struktur yang bagus. Selain itu, website Anda memiliki kemungkinan yang sangat kecil untuk bisa muncul di mesin pencari.

Manfaat Keyword Mapping

Setelah mengetahui apa itu keyword mapping, kini tiba saatnya Anda mengetahui apa saja manfaat keyword mapping. Berikut ini penjelasannya.

1. Mengatur Anchor Text

Manfaat pemetaan keyword yang pertama adalah mengatur anchor text. Pemetaan kata kunci mampu membantu Anda untuk menganalisis halaman manakah yang harus terhubung satu sama lain. Pemasangan anchor text dalam konten pun harus logis dan relevan dengan konteks yang sedang dibahas.

Anda bisa menggunakan keyword yang telah disiapkan sebagai referensi untuk membuat internal link atau anchor text, berdasarkan dari proses pemetaan keyword yang sudah dilakukan sebelumnya.

2. Lebih Mudah Dikelola

Keyword mapping mampu mempermudah Anda untuk mengelola, mendeteksi, dan melaporkan performa website Anda. Pemetaan keyword bisa mempermudah Anda untuk mendeteksi topik-topik penting yang diharapkan mendapat posisi bagus di SERP. 

Dengan kemampuan riset keyword yang baik dan relevan dengan website, Anda mampu mengetahui overview performa dari setiap kueri yang sudah dianalisa sebelumnya.

3. Perencanaan Konten yang Praktis

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemetaan keyword mampu membantu Anda untuk melakukan brainstorming terhadap ide-ide konten yang akan diimplementasikan. 

Dengan susunan struktur website yang jelas, Anda dapat mengetahui bagaimana arah fokus konten, serta menghindari duplikasi dan kanibalisasi keyword pada website Anda.

Pemetaan keyword memungkinkan Anda untuk memiliki deretan keyword yang terorganisir dan relevan dengan niche website Anda, jadi Anda akan lebih mudah untuk melakukan content planning.

4. Membangun Struktur Situs yang Intuitif

Menyusun struktur website yang logis merupakan salah satu hal krusial dalam mengoptimasi website. Anda harus mampu membuat mesin pencari tahu mana saja halaman-halaman yang penting dan relevan dengan topik utama dan sub topik website Anda.

Sangat penting untuk memahami bahwa setiap halaman utama harus mengandung satu topik yang direpresentasikan oleh satu keyword utama. Setiap halaman dengan keyword yang spesifik harus memiliki dua hal berikut:

• Pillar content: Halaman utama yang pada umumnya memiliki satu keyword yang lebih umum, seperti “mie goreng”.
• Cluster content: Sub Halaman yang memiliki keyword lebih spesifik, dan pada umumnya menggunakan long-tail keyword, seperti “bagaimana cara membuat mie goreng yang enak”

Pentingnya Melakukan Keyword Mapping

Pemetaan keyword merupakan hal sederhana yang sangat penting untuk dilakukan, namun banyak diabaikan oleh praktisi SEO. Sebab, pemetaan keyword mampu menjadi cara mengukur konten serta strategi marketing website Anda. Mesin pencari seperti Google memiliki kemampuan untuk menjelajahi website, demi menemukan konten yang dibutuhkan oleh penggunanya. Di sinilah peran dari pemetaan keyword ini dapat terlihat dengan jelas.

Tak hanya itu, melakukan pemetaan keyword mampu memberikan gambaran strategi pembuatan konten untuk Anda. Maka dari itu, melakukan pemetaan keyword sangat penting untuk dilakukan meskipun terlihat sepele.

Cara Melakukan Keyword Mapping yang Baik

Setelah mengetahui apa saja pentingnya keyword mapping, serta apa saja manfaatnya, lalu bagaimanakah cara melakukan keyword mapping itu? Berikut ini beberapa cara melakukan pemetaan keyword yang perlu Anda ketahui:

1. Riset Satu Keyword untuk Mengidentifikasi Keyword Lain

Langkah paling dasar yang bisa Anda lakukan saat proses pemetaan keyword adalah mencari satu keyword untuk mengidentifikasi keyword set lainnya. Contohnya, ketika Anda melakukan riset dengan memasukkan satu keyword menggunakan tools Ahrefs, Anda akan menemukan banyak keyword yang sejenis dengan keyword yang telah Anda masukkan.

Jangan lupa untuk mencari keyword yang relevan dengan niche website Anda. Prioritaskan keyword dengan search volume tinggi, sebab keyword tersebut banyak dicari oleh pengguna.

2. Kelompokkan Beberapa Keyword yang Sejenis

Setelah memasukkan satu keyword utama, Anda harus mengelompokkan beberapa keyword sejenis yang relevan dengan keyword utama tadi. Misalnya, ketika Anda melakukan riset keyword “totebag”, Anda juga bisa mengambil beberapa keyword yang senada, seperti “cara membuat totebag dari kertas”, “totebag untuk sekolah”, atau “totebag keren untuk bepergian”.

Dengan ini, Anda akan berpeluang untuk menjangkau demand yang lebih besar. Sebab, semakin banyak Anda menemukan varian keyword, semakin besar pula peluang untuk mendapatkan banyak visitor di website Anda. 

Selain itu, cara melakukan keyword mapping yang satu ini juga berguna untuk memperjelas arah konten, struktur website, serta niche dari website Anda.

3. Buatlah URL Potensial dengan Keyword yang Sesuai

Langkah selanjutnya adalah membuat URL yang potensial, berdasarkan keyword yang sudah Anda riset sebelumnya. Ketika Anda sudah memiliki kumpulan keyword yang terorganisir, hal ini akan membantu Anda untuk memvisualisasikan struktur website dan halaman-halaman potensial pada website Anda.

Menggunakan URL atau slug yang relevan dengan kata kunci dapat mempermudah Anda dalam mendefinisikan struktur website, sekaligus mempengaruhi kenyamanan pengguna karena URL yang sesuai dengan keyword cenderung lebih nyaman untuk dibaca.

Misalnya, ketika Anda menggunakan kata “apa itu SEO” sebagai main keyword, Anda bisa mengubahnya menjadi slug, seperti “apa-itu-seo”.

4. Perbarui Keyword Map Secara Berkala

Update trend di kalangan pengguna selalu berganti setiap waktunya. Hal ini menjadi salah satu dasar mengapa memperbarui keyword map secara berkala itu penting. Senantiasa memantau hal-hal apa saja yang sedang menjadi trend mampu membantu website Anda supaya tak “ketinggalan zaman”. 

Dalam hal ini, Anda juga wajib memantau kompetisi di mesin pencari, sehingga posisi website Anda pun tak akan tergeser hanya karena tidak mengikuti trend yang sedang ramai dibicarakan. Setelah memperbarui keyword map, jangan lupa untuk selalu melakukan monitoring pada performa website Anda. 

Demikianlah penjelasan mengenai keyword mapping yang harus Anda ketahui. Melakukan keyword mapping dengan baik mampu menjaga performa serta posisi website Anda di SERP. 

Anda juga bisa menggunakan layanan jasa SEO untuk meningkatkan performa website secara praktis, efisien, dan terjangkau, demi keberlangsungan bisnis Anda dalam jangka waktu panjang.