Google Kenalkan Gemini - AI Multimodal Tercanggih
Google kenalkan inovasi terbarunya yaitu Gemini sebagai AI berbasis multimodal dari tim Google DeepMind. Diklaim menjadi AI tercanggih dari hasil benchmarking dengan kompetitor. Berikut informasinya.
Dipublikasikan Dec 11, 2023 13:12
Terakhir diperbarui pada Dec 11, 2023 13:12 oleh Selsi Selvia
Pokok Bahasan
-
Google kenalkan Gemini sebagai model AI terbaru dan termutakhir yang dikembangkan oleh tim Google DeepMind.
-
Gemini menjadi AI multimodal yang dapat memahami berbagai jenis prompt secara bersamaan seperti teks dan gambar, teks dan audio, serta kode.
-
Terdapat tiga versi Gemini yang tersedia dengan kemampuan masing-masing.
-
Saat ini, Gemini masih dalam tahap pengembangan dan akan dirilis secara menyeluruh pada tahun 2024.
Dalam post terbarunya, Google telah memperkenalkan Gemini, model kecerdasan buatan (AI) terbaru dan terkuatnya. Kenali apa itu Gemini, semua versinya, kemampuannya, dan bagaimana cara menggunakannya di sini.
Apa itu Gemini?
Google Gemini adalah rangkaian model bahasa besar multimodal yang dikembangkan oleh Google DeepMind. Gemini merupakan penerus LaMDA dan PaLM 2, dan diklaim sebagai model bahasa besar paling mumpuni hingga saat ini.
Gemini memiliki kemampuan pemahaman dan generasi multimodal. Artinya, Gemini dapat memproses dan menghasilkan konten dalam berbagai format, termasuk teks, kode, gambar, dan video. Kemampuan tersebut memungkinkan Gemini untuk melakukan berbagai tugas kompleks.
Dikembangkan oleh tim terkemuka Google DeepMind di bawah kepemimpinan visioner CEO Demis Hassabis, Gemini menjadi bukti komitmen Google untuk tetap menjadi perusahaan yang terdepan dalam hal AI.
Berbagai Versi Gemini
Dalam Gemini 1.0, saat ini terdapat 3 versi yang memiliki kemampuan dan keunggulan masing-masing. Berikut adalah ulasan dari ketiganya.
1. Gemini Ultra
Gemini Ultra adalah versi paling canggih dari Gemini, dengan 1,5 triliun parameter. Versi ini memiliki kemampuan pemahaman dan generasi multimodal yang paling unggul dan dapat digunakan untuk melakukan berbagai tugas yang kompleks seperti:
- Menjawab pertanyaan dengan pemahaman yang mendalam, bahkan untuk pertanyaan yang kompleks.
- Menerjemahkan bahasa dengan lebih akurat dan alami.
- Menghasilkan konten kreatif, seperti puisi, cerita, atau kode.
2. Gemini Pro
Gemini Pro adalah versi yang lebih rendah dari Gemini Ultra yang memiliki 500 miliar parameter. Versi ini memiliki kemampuan yang mirip dengan Gemini Ultra, tetapi dengan kinerja yang lebih rendah. Gemini Pro dapat digunakan untuk berbagai tugas, seperti:
- Menjawab pertanyaan dengan pemahaman yang baik.
- Menerjemahkan bahasa dengan cukup akurat.
- Menghasilkan konten kreatif yang cukup menarik.
3. Gemini Nano
Gemini Nano adalah versi yang paling kecil dari Gemini, dengan 100 miliar parameter. Versi ini memiliki kemampuan yang lebih terbatas, tetapi masih dapat digunakan untuk berbagai tugas, seperti:
- Menjawab pertanyaan dengan pemahaman yang cukup baik.
- Menerjemahkan bahasa dengan cukup akurat.
- Menghasilkan konten kreatif yang cukup sederhana.
Dalam konteks model bahasa besar, parameter adalah angka-angka yang digunakan untuk merepresentasikan hubungan antara berbagai konsep dan kata-kata. Parameter ini dilatih menggunakan kumpulan data besar teks dan kode. Semakin banyak parameter yang dimiliki sebuah model, maka semakin kompleks hubungan yang dapat dipelajarinya.
Kemampuan Generasi Berikutnya
Gemini masih dalam tahap pengembangan, namun berpotensi mengubah berbagai aspek kehidupan digital penggunanya. Dilansir dari halaman Google, mereka akan menghadirkan Gemini generasi berikutnya dengan berbagai kemampuan yang ditingkatkan.
Berikut adalah beberapa hal yang akan ditingkatkan dari Gemini:
- Reasoning yang lebih mutakhir: Gemini diperkirakan akan memiliki kemampuan reasoning yang lebih sophisticated. Hal ini berarti Gemini akan dapat memahami hubungan antara berbagai konsep dan kata-kata dengan lebih baik, sehingga dapat membuat inferensi dan kesimpulan yang lebih akurat.
- Pemahaman teks, gambar, audio dan lainnya: Gemini saat ini sudah dapat memahami teks, gambar, dan audio. Namun, dalam masa mendatang, Gemini diperkirakan akan dapat memahami berbagai jenis data dengan lebih baik.
- Advanced coding: Gemini saat ini sudah dapat menghasilkan kode, tetapi dalam masa mendatang, Gemini diperkirakan akan dapat menghasilkan kode yang lebih kompleks dan efisien. Contohnya, Gemini akan dapat menghasilkan kode yang lebih modular, sehingga dapat lebih mudah diubah dan diperbaiki.
Jaminan Keamanan dan Pertanggungjawaban
Google berkomitmen untuk membuat Gemini menjadi model bahasa besar yang bertanggung jawab. Untuk mencapai hal ini, Google menerapkan berbagai langkah, termasuk:
- Evaluasi internal: Memastikan bahwa pada setiap tahap pengembangan terdapat konsiderasi risiko dan penanganannya.
- Pemantauan dan evaluasi secara berkala: Google memantau dan mengevaluasi kinerja Gemini secara berkala untuk memastikan model ini tidak menghasilkan konten yang berbahaya, bias, atau diskriminatif.
- Melakukan riset potensi risiko: Google melakukan riset untuk menemukan bias dan toxicity seperti cyber-offense, dan masalah krusial lainnya.
- Bekerjasama dengan pakar eksternal: Untuk mengidentifikasi blindspot dari Gemini, Google bekerjasama dengan pakar eksternal untuk memastikan teknologi ini berjalan sesuai kebijakan.
Menggunakan Gemini
Gemini saat ini masih dalam tahap pengembangan, dan hanya tersedia untuk beberapa pengguna Google terpilih. Google berencana untuk merilis Gemini ke publik pada tahun 2024.
Saat ini, Gemini 1.0 sedang di-rollout pada beberapa produk Google seperti Bard, Pixel 8 Pro, dan beberapa percobaan pada SGE. Sedangkan untuk Google Cloud Vertex AI, Gemini Pro API akan tersedia pada tanggal 13 Desember untuk memudahkan developers dan customer lainnya.
Sumber Artikel
Sebagai penyedia berita yang berdedikasi, kami berkomitmen terhadap akurasi dan keandalan. Kami bekerja ekstra dengan melampirkan sumber yang kredibel untuk mendukung data dan informasi yang kami sajikan.
1. Google DeepMind: “Gemini Era” https://deepmind.google/technologies/gemini/#introduction
2. Blog Google: "Introducing Gemini: our largest and most capable AI model" https://blog.google/technology/ai/google-gemini-ai/
3. Google for Developers: "How it’s Made: Interacting with Gemini through multimodal prompting" https://developers.googleblog.com/2023/12/how-its-made-gemini-multimodal-prompting.html
Tati Khumairoh
An experienced content writer who is eager in creating engaging and impactful written pieces across various industries. Using SEO approach to deliver high-quality content that captivates readers.
Tulisan lainnya dari Tati
cmlabs Luncurkan Panduan Penulisan untuk Target Global
Tue 18 Jun 2024, 08:57am GMT + 7Google Tambahkan Product Variant pada Data Terstrukturnya
Wed 28 Feb 2024, 08:32am GMT + 7Google Luncurkan Serangkain Fitur Baru di Wilayah EEA
Tue 20 Feb 2024, 08:23am GMT + 7Google Melakukan Rebrand Bard menjadi Gemini
Tue 20 Feb 2024, 08:15am GMT + 7Update berita SEO dari seluruh dunia di cmlabs News untuk wawasan SEO sehari-hari Anda
Dalam pengembangan mesin telusur terbarunya, Bing menggandeng GPT-4 untuk menyajikan pengalaman pencarian termaju. Ini lengkapnya
Bard, layanan AI percakapan eksperimental, menggabungkan informasi dengan kecerdasan model bahasa. Simak informasinya di sini
Dengan maraknya teknologi AI, search engine besar seperti Google dan Bing kini dilengkapi dengan generative AI masing-masing. Ini informasinya.
TULISKAN KOMENTAR ANDA
Anda harus masuk untuk berkomentar
Semua komentar (0)
Diurutkan Berdasarkan