Gantikan FID, Core Web Vitals Bawa INP pada Search Console
Core Web Vitals kini menggunakan INP pada Google Search Console untuk menggantikan FID. INP menilai keseluruhan daya tangkap laman pada interaksi.
Dipublikasikan Mar 22, 2024 12:03
Terakhir diperbarui pada Mar 22, 2024 12:03 oleh Alivia Fadila
Pokok Bahasan
-
Core Web Vitals memasukkan INP sebagai indikator baru pada pelaporan untuk menggantikan FID, indikator sebelumnya.
-
Perubahan ini telah disiarkan sejak Januari dan diimplementasikan pada Google Search Console pada Juni lalu.
-
INP adalah metrik versi perbaikan dari FID yang mampu mengamati daya tangkap laman pada sebuah interaksi pengguna secara keseluruhan.
Core Web Vitals mengumumkan indikator baru dalam laporannya, yaitu INP (Interaction to Next Paint) yang menggantikan FID (First Input Delay). Google telah menyiarkan perubahan ini pada bulan Januari dan telah memasukkan INP pada Google Search Console sebagai elemen kelas satu sejak Juni lalu.
Apa itu INP?
INP atau Interaction to Next Paint adalah metrik yang menilai respon laman secara keseluruhan terhadap interaksi pengguna, seperti klik, tap, dan keyboard. Indikator ini mampu mengamati waktu yang diperlukan sebuah laman dalam merespons interaksi yang terjadi sepanjang masa kunjungan pengguna.
Nilai akhir INP merupakan interaksi terpanjang yang berhasil diamati tanpa mengikutsertakan outlier (titik data yang nilainya jauh berbeda dari titik lainnya). Jika nilai INP rendah, artinya laman bisa merespons sebagian besar interaksi pengguna secara cepat dan konsisten.
Lantas, bagaimana respons laman yang baik itu? Respons yang baik dapat dinilai dari seberapa cepat laman memberi tindakan. Ketika sebuah laman merespons sebuah interaksi, peramban akan memberikan visual feedback yang di-render di frame berikutnya dan menunjukkan bahwa interaksi berhasil.
Tujuan metrik ini adalah untuk mengurangi waktu dari saat pengguna mulai berinteraksi dengan laman sampai frame painting berikutnya.
Apa Perbedaan INP dan FID?
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, INP akan menggantikan FID pada pelaporan Core Web Vital. Namun, apa yang membedakan kedua metrik ini?
Pada dasarnya, INP dan FID adalah indikator yang menilai seberapa responsif sebuah laman terhadap interaksi pengguna.
Namun, FID hanya mengukur penundaan input interaksi pertama pada suatu halaman. Di sisi lain, INP meningkatkan pengukuran dari FID dengan mempertimbangkan interaksi semua laman dari awal penundaan input, waktu yang diperlukan untuk menjalankan event handlers, hingga peramban melakukan frame painting.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa INP dan FID menilai tingkat daya tangkap yang berbeda. FID mengukur daya tangkap untuk menilai impresi pertama laman pada pengguna, sedangkan INP menilai keseluruhan daya tangkap tanpa menghiraukan kapan interaksi terjadi.
Sumber Artikel
Sebagai penyedia berita yang berdedikasi, kami berkomitmen terhadap akurasi dan keandalan. Kami bekerja ekstra dengan melampirkan sumber yang kredibel untuk mendukung data dan informasi yang kami sajikan.
- Search Console Help: https://support.google.com/webmasters/answer/9205520#inp_description
- Web.dev: https://web.dev/articles/inp
- Twitter Google Search Central: https://twitter.com/googlesearchc/status/1767892330697089270
Risca Fadillah
Tulisan lainnya dari Risca
Google Perbarui Informasi Favicon pada Dokumentasinya
Tue 30 Apr 2024, 16:11pm GMT + 7Google Tunda Penghapusan Cookie Pihak Ketiga ke Awal 2025
Tue 30 Apr 2024, 16:08pm GMT + 7Cara Menambah Foto di HTML dan Tipsnya, Mudah & Efektif!
Mon 29 Apr 2024, 12:04pm GMT + 7Apa Itu Customer Centric? Ini Tips, Contoh, dan Manfaatnya
Mon 29 Apr 2024, 11:35am GMT + 7Update berita SEO daru seluruh dunia di cmlabs News untuk wawasan SEO sehari-hari Anda
Dalam pengembangan mesin telusur terbarunya, Bing menggandeng GPT-4 untuk menyajikan pengalaman pencarian termaju. Ini lengkapnya
Bard, layanan AI percakapan eksperimental, menggabungkan informasi dengan kecerdasan model bahasa. Simak informasinya di sini
Dengan maraknya teknologi AI, search engine besar seperti Google dan Bing kini dilengkapi dengan generative AI masing-masing. Ini informasinya.
cmlabs News Featured
Diperbarui 3 minggu yang lalu
Risca Fadillah
Perpres jurnalisme berkualitas mengatur bagaimana tanggung jawab perusahaan platform digital dalam menampilkan berita di indonesia. Sayangnya, isi dari peraturan ini mengundang kritik dari berbagai pihak, bahkan Google sekali pun. Jika tidak dirubah, Google News mengancam akan mundur dari Indonesia. Simak selengkapnya.
Sequence Stats Updates
Compare and Discover Same Content Features Enablement
August 28, 2023
On this day, Sequence Stats has introduced two exciting features for the Most Popular Indonesian Online Publishers: "Compare" and "Discover Same Content."
Introducing Sequence Stats' Sentiment Analysis Tool
August 15, 2023
We're thrilled to unveil our latest innovation, the Sentiment Analysis tool which is designed to elevate your media insights and understanding the sentiment.
Introducing People and Brand Mention 2.0
August 09, 2023
As the demand is escalating, we are here to announce the launching of People and Brand Mention 2.0.
TULISKAN KOMENTAR ANDA
Anda harus masuk untuk berkomentar
Semua komentar (0)
Diurutkan Berdasarkan